Kedua insan berbeda gender itu kini berada di dalam gym. Tak ada yang membuka pembicaraan. Keduanya asik sendiri. Mulai dari [name] yang sibuk memainkan bola voli di tangannya dan Ushijima yang sibuk memperhatikan wanita di sampingnya.
"jadi... Mana dia?"
[name] menangkap bola voli yang ia lemparkan dan menunduk.
"maaf..."
"kenapa kau meminta maaf?"
"soal si monster..."
"dia tak bisa datang?"
"yaaa... Begitulah..."
[name] meraih ponselnya dan menunjukkan pesan dari temannya beberapa menit yang lalu.
"dia bukan monsternya."
"h-heh?!"
"aku pernah bertemu wanita seperti dia di kantin kemarin. Dia bukan si monster."
[name] bungkam. Dan sekarang harus bagaimana lagi? Semuanya sudah terbongkar.
"ngomong ngomong... Soal si monster itu..."
Ushijima memperhatikan wanita di sampingnya yang memeluk bola voli dengan erat.
"aku tahu ini aneh! Aku tahu..."
[name] menghela nafas sejenak berusaha menenangkan dirinya terlebih dahulu.
Sebenarnya si monster itu aku..."
Walaupun suara [name] sangat pelan, namun Ushijima masih bisa mendengarnya. [name] mengalihkan pandangannya ke arah lain.
"entah kenapa aku disebut monster oleh teman teman klubku. Padahal aku tak pernah bertanding sama sekali di pertandingan resmi kecuali latih tanding. Jadi banyak orang yang tak mengenalku."
Entah mengapa air mata [name] mengalir ketika ingatan ingatan pahitnya datang memenuhi benaknya. Tentang teriakan bahagia para temannya di lapangan dalam raungan tangisnya di bangku cadangan.
"maaf... Aku sudah berbohong... Aku hanya tak ingin dipanggil monster pengecut..."
Hening seketika...
Namun salah satu tangannya tiba tiba digenggam oleh Ushijima bersamaan bola voli yang terjatuh.
"ikut aku... Jerseymu ada padaku..."
"eh?! Tapi dimana?!"
"di asrama."
"KAU GILA YA?!! AKU INI PEREMPUAN!! KAU ITU LAKI LAKI!! TIDAK MUNGKIN AKU MASUK ASRAMA LAKI LAKI!!"
Tapi Ushijima tak menghiraukan teriakan wanita di sampingnya dan menariknya keluar gym menuju asrama laki laki.
Disaat itu juga Tendou keluar dari kantin dan melihat Ushijima yang berlari kearahnya.
"WAKATO-..."
Baru saja ia akan menyapa sohibnya, matanya menangkap wanita yang tangannya digenggam oleh Ushijima.
Otaknya masih memproses semua yang terjadi sampai-...
"HWOOO!! WAKATOSHI!!"
*********
"Oi! Ushijima!"
Ushijima berhenti berlari dan tepat saat itu juga mereka berada di gerbang asrama.
Matanya menoleh ke wanita di sampingnya yang terengah engah.
"kau saja yang masuk, aku tunggu disini."
Ushijima tak bergeming sedikit pun dan langsung berlari memasuki asrama.
**********
"ini..."
Kau menoleh ke belakangmu dan mendapati jersey kesayanganmu yang kau rindukan lalu menerimanya dengan senang hati.
"arigatou! Ah ya. Aku harus segera kembali. Dah! Sekali lagi terima kasih ya!"
Ka berlari dengan melambaikan tanganmu ke arah Ushijima dengan senyuman lebar.
Tak menyadari kalau jantung laki laki di belakangmu kini berdegup kencang.
'sepertinya aku kelelahan karena berlari...'
**********
"yokatta na... Jerseymu sudah kembali..." ucap sahabatmu yang sempat ingin kau tabok beberapa jam yang lalu tapi akhirnya kau ampuni dengan segenap hati.
"ne, kau bilang ada acara keluarga kan? Bukannya seharusnya kau tidak ada di sekolah."
"eh?! So-soal itu... Aku... Aku juga takut pada Ushijima-san. Hehehe..."
Dan seketika wajahmu berubah seperti hendak memakan teman di hadapanmu sekarang ini.
"ohoho... Kalau begitu, kenapa kau bilang ada acara keluarga, hah?" dan senyuman kau berikan secara cuma cuma pada sohibmu.
Dan kemudian Kisa sudah menghilang entah kemana dengan satu kejap mata. Dan kau hanya bisa mengumpat dalam hati.
'ketemu lagi mampus kamu!...'
KAMU SEDANG MEMBACA
Volleyball!! [Ushijima x Reader]
AcakApa yang akan kau lakukan ditengah keegoisan seseorang? Menyerah dan menunduk di hadapannya begitu saja? "jadi, apa salahnya kita menjadi egois juga?" Pair: Ushijima Wakatoshi x Reader Haikyuu!! © Haruichi Furudate Volleyball!! © Grimsley_Unova