My Little Peach 🍑 [Terbit Di Googleplay Books ❣️]

Kepribadian yang berbeda...

[!!] Budayakan Vote dulu sebelum baca 🌟

-

Happy Reading 🌹

-

-

"Peach..."

"Eunghh..." lenguh Seohyun dalam tidurnya, mata cantiknya masih enggan untuk terbuka.

Namun seperti biasa tangan kokoh nan hangat itu sudah menepuk-nepuk pipinya. Beserta bibirnya yang mengecup kulit pipi dan bibir Seohyun berulang kali.

"Bangun peach, ini sudah pagi..."

"Eumm... Aku masih mengantuk..." rengek Seohyun menepis tangan lancang itu yang terus menepuk pipinya dan menolak tubuh pria itu yang sedikit menindih tubuhnya.

"Kau sudah tidur sejak kemarin sore, kau harus makan dan membersihkan dirimu..." bisik pria itu seraya mengusap dada Seohyun yang tak terbalut sehelai benang pun membuat Seohyun menggeliat dalam nikmat, terlebih saat sesuatu yang hangat mengapit puncak dadanya dengan ritme pijatan yang nyaman.

"Eunghh... Oppa..." lenguh Seohyun menggigit bibir bawahnya kala pijatan pada biji kecil puncak dadanya memancing ngilu pada pusat tubuhnya.

"Kau menginginkannya lagi, peach...?" bisik pria itu membawa material kenyal, tebal nan lembab mengecup puncak dadanya disertai remasan lembut yang nyaman.

Seohyun kian menggeliat kala material lembut, hangat dan membasahi puncak dadanya berakhir dengan sebuah hisapan lembut, perlahan kuat.

"Mmmhhh..." gumam Seohyun perlahan membuka matanya dan membelak saat menyadari apa yang sedang terjadi kini, menolak kepala Kyuhyun seraya merugas bangun dan menarik selimut untuk menutupi tubuh telanjangnya.

"Yak, Seohyun-ah!" bentak Kyuhyun merasa belum puas menikmati susu paginya.

"Keluar dari kamar ku Cho Kyuhyun!" pekik Seohyun melempar Kyuhyun dengan bantal guling yang dapat ia jangkau.

"Aniiyaaa, aku harus memandikan dirimu, peach..." rajuk Kyuhyun membuat Seohyun kembali memukul pria itu dengan bantal.

"Pergi sana Cho Kyuhyun!! Pergi!!!" teriak Seohyun histeris dan menangis masuk kedalam selimutnya.

Selalu seperti ini, jika Kyuhyun berhasil menidurinya Seohyun akan merasa hancur berkeping-keping, rasa jijik dan geli pada dirinya sendiri terasa begitu nyata. Seohyun benar-benar merasa menjadi jalang untuk Kyuhyun dan hal itu membuatnya muak pada dirinya sendiri.

Kyuhyun membuang napasnya lelah, beranjak dari ranjang tidur besar itu dan pergi begitu saja. Membiarkan Seohyun sendiri untuk beberapa saat akan membuat segalanya lebih baik.

Seohyun selalu pasrah jika dalam cumbuan mereka dan selalu meminta wine atau minuman beralkohol apapun agar dirinya mabuk, lalu pasti akan seperti ini. Gadis itu akan marah saat mengetahui mereka telah bercinta. Gadis? Ya status Seohyun memang masih gadis, namun dia telah kehilangan kegadisannya dan dialah tersangka utamanya. Terkadang rasa kesal dan sesal datang memenuhi hatinya karena sudah melakukan hal itu pada Seohyun.

Berdecak kesal, "Sangat sulit menolak nikmat... Aishh pabo!" bentak Kyuhyun mengakhiri gumamannya dengan memukul kepalanya sendiri.

Seohyun selalu dapat membuat suasana hatinya jungkir balik begitu saja. Baru saja dia bahagia karena telah mengalami pelepasan yang hebat bersama gadis manisnya itu kemarin sore dan pagi ini seperti hari sebelumnya, ia menjadi tersangka utama yang patut dipersalahkan atas percintaan yang sama-sama mereka inginkan. Pria selalu salah.