Love Bite

Love Bite part 4

"Kau lihat Type?"

Yang ditanya hanya menggeleng, Techno terpaksa bergeser ke tempat lain untuk menanyakan hal sama.

Techno sudah setengah jam mencari Type, temannya itu tidak bisa ditemukan. Hanya ingin meminjam lensa sebenarnya, tapi lensa foto beserta pemiliknya tidak ada di tempat. Sulit menemukan Type di antara anggota yang jumlahnya puluhan, apalagi berada di perkemahan. Dia sudah bertanya ke banyak orang, belum ada yang tahu keberadaan Type. Sampai dia melangkahkan kakinya di tenda panitia dan bertanya salah seorang dari mereka.

"Tadi dia di sekitar sini. Kurasa sudah kembali ke tendanya!"

"Tidak ada. Aku sudah bolak-balik ke sana tiga kali dan dia belum kembali sama sekali."

"Mungkin keluar perkemahan. Cari saja di sekitar sini!"

Techno sangsi kalau Type mau keluar perkemahan dalam keadaan gelap begini. Mau cari apa dia? Mencari objek foto-pun tak akan dapat yang bagus. Tapi kalau obsesi Type sedang mencapai puncak, bisa jadi temannya itu pergi keluar area perkemahan demi mencari serigala jejadian yang didambakannya.

Cih, lelaki itu! rutuk Techno tanpa sadar.

"Telepon dia!" saran salah satu panitia.

"Ada jaringan di sini?" Techno mengeluarkan ponselnya, melihat layar dan tak mendapatkan sinyal sama sekali. "Tidak ada ..." jawabnya sendiri.

"Kalau begitu tunggu saja, nanti dia pasti akan kembali!"

Saat itu Tharn kembali dengan dua temannya. Meski terlihat lelah, mereka cukup senang. Tandanya beberapa orang yang dikabarkan kesasar di hari pertama ekspedisi, sudah ditemukan.

"Bagaimana?"

"Untung mereka ditemukan Type sebelum kesasar lebih jauh," jawab salah seorang dari mereka, tapi bukan Tharn. "Mereka sudah kembali ke tim-nya!"

"Type juga kembali?" tanya Techno antusias

Orang itu mengangguk. Techno bisa langsung kembali ke tendanya untuk menemui Type.

.

.

.

Dalam keadaan lusuh, Type ditemukan Techno di tendanya. Dia hendak mengganti pakaian yang terkena tanah dan lumut-lumut basah ketika Techno mengejutkan dengan kedatangannya.

"Sudah ketemu serigalanya?"

"Bicara apa kau?"

"Kupikir kau ke hutan demi bertemu serigala itu?" Techno menyeringai mendengar Type mendecih padanya. "Eh, kenapa pakaianmu jadi sekotor ini? Kupikir kau keluar dengan Tharn dan teman-temannya untuk mencari peserta yang kesasar itu."

Type selesai mengganti kaosnya. Meraih handuk dan sabun cuci mukanya, kemudian mulai melangkah keluar tenda. Berbelok, ke sisi kiri tenda mereka. Techno mengikuti.

"Aku terperosok ke lubang saat menghampiri mereka."

Type akan kembali ke perkemahan seperti yang diperintahkan Tharn. Dalam perjalanannya kembali, dia mendengar panggilan-panggilan, terpaksa dia berbelok arah untuk mengecek ke asal suara. Type sudah menemukan mereka, dia meloncati lubang, tapi tepiannya licin, kemudian terperosok. Maka dari itu bajunya kotor. Selebihnya tidak ada yang terluka.

Dia membawa peserta itu ke jalur yang benar, dan ketemu gerombolan Tharn yang kebetulan sedang mencari mereka. Kemudian mereka kembali perkemahan. Itu saja, tidak ada embel-embel serigala betulan ataupun serigala jejadian.

"Kau pikir apa?" tutup Type setelah melewati beberapa penjelasan.

Dia meninggalkan Techno sejenak. Mengambil air, kemudian mencuci muka.