Semuanya itu masih misteri, tentang aku dan kamu kedepanya juga masih menjadi misteri
Hidup itu tidak stabil, kau bisa di atas bisa juga dibawah, sama hal nya dengan prasaan, seseorang bisa saja membencimu saat ini namun kita tidak tahu bagaimana k...
Hello, masih ada yang nungguin story gue yang garing ini gak yaa?😅Sebelumnya maaf banget, karna udah satu bulan lebih gue engga ngshare lagi kelanjutan storynya🙏 Sebenernya gue tuh udah nulis buat chapter-chapter selanjutnya, cuman karna kemaren ada masalah yang terjadi sama gue, jadi, untuk sementara waktu gue gue gabisa ngelanjutin story nya dulu, soalnya chapter-chapter yang udah gue ketik juga masih banyak typo nya. BTW makasih banget buat kalian yang udah baca story gue, sampe-sampe beberapa dari kalian ngeDM gue minta buat dilanjutin storynya, sumpah guys sebagai penulis abal-abal yang gak punya skill sama sekali gue terharu banget😭😂, trus sorry juga ya gue gabisa balesin dm kalian watpad gue eror terus, gue juga ga begitu ngerti, takutnya kalo gue paksain kotak-katik gue takut acc ini ke out, coz gue juga udah lupa sama pass acc gue yang ini, sekali lagi gue minta maaf🙏😊 Insyaallah setelah ini, gue bakal sering-sering ngshare storynya Thankyou🖤😊
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
‼️BTW ini masih dibagian FLASHBACK ya guys😊
Lisa langsung dibuat takjub oleh halaman rumah yang menurutnya begitu luas bagai lapangan golf, serta warna hijau muda dari rerumputan sangat pas untuk menambah kemewahan rumah atasanya
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
‼️Photo by google~
"Sajangnim? Apa ini rumahmu?"ujar lisa dibelakang sehun
"Kau fikir?"balas pria itu tanpa membalikan tubuhnya, "Untuk apa aku mengajakmu kerumah orang lain?"
Lisa hanya memanyunkan bibirnya tanpa memalingkan pandanganya dari rumah milik sehun
"Selain memiliki sifat bak malaikat, ibu ku juga orang yang lembut"ujar sehun membuat lisa menautkan alisnya
"Kenapa tiba-tiba kau berkata seperti itu?"
"Aku hanya memberitahu, agar kau tidak gugup saat bertemu dengan ibu ku nanti"
Lisa hanya mengangguk tidak membalas penjelasan atasanya, pandanganya kini beralih pada bangunan kecil yang berdiri tidak jauh dari rumah sehun
