"Keluarga adalah tempat terbaik untuk kita belajar tentang sebuah pengorbanan"
NurFatimatu Zahra ☘️
Author POV
Alhamdulillah usia pernikah zahra dengan azam usah menginjak satu minggu, kini mereka sedang makan malam bersama keluarganya.
"Semuanya, mas punya kabar buat kalian" ucap ahkam memecah keheningan
"Apa itu mas" jawab umi khodijah
Ahkam hanya tersenyum lalu ia melirik istrinya.
"Ayu umi" ahkam masih saja terlihat ragu untuk mengatakannya
"Kenapa mas, katakan saja" tegas Yai ali
"Ayu... ayu hamil" ucap ahkam dengan gugupnya
"Alhamdulillah" ucap semua
"Sudah berapa hari Nduk?" Tanya umi Khodijah
"Sudah enam Minggu umi" jawab ayu
"Semoga janin nya sehat ya Le" ucap Yai ali
"Aminn bi" Jawab ahkam dan ayu barengan
"Bentar lagi umi punya cucu dong, cucu pertama dari mas, lalu cucu kedua dari Zahra, gimana Nduk kamu udah isi belum kayak mbakmu" goda umi Khodijah
Zahra dan Azam hanya saling pandang.
"Kenapa diam Ra?" Bukan umi Khodijah yang bertanya melainkan kakaknya yaitu ahkam
"Hahh!! Eu..eu nganu itu mas Azam pengen minum ya bentar Zahra ambilkan?" Sungguh kelakuan Zahra sangat konyol untuk mengalihkan pembicaraan, semuanya hanya bisa menahan tawa melihat kelakuan Zahra.
"Ini mas" ucap Zahra dengan menyodorkan segelas minum
"Makasih" jawab azam
"Lek, masih cuti ya di kantor?" Tanya Yai ali kepada mantunya
"Iya bi, masih satu mingguan lagi" jawab Azam
Yai Ali hanya mengangguk paham.
****
Sedangkan di tempat lain ada seorang wanita yang terus-menerus bolak balik ke kamar mandi, sedangkan di depan pintu kamar mandi suaminya yang terus mengetok pintu dengan rasa khawatir nya
"Dek, kamu gak papa kan? Kita kerumah sakit ya?" Pinta suaminya
"Laras gak papa kok mas" jawab istrinya dari dalam kamar mandi
Tak lama pintu kamar mandi pun terbuka dan menampakan seorang wanita.
"Mas khawatir dek" ucap suaminya yang langsung berhambur memeluk istrinya
"Mas Adam tenang saja Laras baik-baik saja kok" Ya pasangan kekasih halal itu adalah Laras dan Adam kakak nya Azam.
Huek.. Hueek... Hueek
Laras langsung masuk ke kamar mandi lagi yang di ikuti Adam dari belakang, setelah itu adam membaringkan istrinya di atas ranjang tempat tidurnya.
"Sayang, kamu tunggu disini yak, mas mau keluar dulu" pinta Azam pada istrinya, sedang kan istrinya hanya mengangguk, setelah mengucap salam dan mengecup kening istrinya Adam langsung pergi keluar kamar, terlihat dia sangat panik saat berada di lantai bawah Adam mendapati umi nya yang sedang duduk di atas kursi.
"Kamu kenapa mas kok keliatan cemas gitu" tanya umiknya
"Itu umi itu Nganu di itu" Adam sangat kaku untuk mengatakan pada uminya bahwa istrinya sedang sakit, umi nya menarik tangan Adam lalu disuruhnya duduk disampingnya
KAMU SEDANG MEMBACA
Imamku Pilihan Abi [TERBIT]✓
RomansaAbi hanyalah sebagai perantara dalam kisah cintaku. Karna yang menyatukan aku dengannya bukan Abi melainkan Allah. #Imamku_Pilihan_Abi #Pondok_Pesantren #Rumah #Gus_Azam #Ning_Zahra