Reporters Kim [HunKai]🌱

Chapter 11

Oh Sehun x Kim Jongin
.
.
.
.
.
.
.

Jongin terduduk di ruang tengah mansion Oh dia menatap tv dengan pandangan datar

"ck, membosankan"

Jongin mematikan televisi nya setelah bosan memindah-mindah channel nya

'brakk'

Jongin mengeryit kan keningnya saat mendengar suara bantingan pintu terdengar sangat keras, ia jadi waspada.

pria tan itu berdiri dari duduknya menatap sekeliling mencari sesuatu yang mungkin saja dapat di jadikannya senjata kalau-kalau ada orang jahat yang masuk

"Ah itu dia"

Jongin mengambil stik golf yang terletak di sudut ruangan

"Kenapa benda ini ada disini"

Jongin heran sendiri namun memilih untuk tak peduli, pria tan itu berjalan pelan menuju balik tembok mengawasi lorong depan ruang tengah yang memang gelap karna lampunya di matikan

matanya memicing menatap siluet seorang pria berjalan pelan menuju ke arah ia berada, di genggamnya stik golf itu erat, bagaimanapun ia takut!

saat siluet itu semakin mendekat Jongin dengan cepat mengacungkan stik golf nya ke hadapan si orang asing membuat yang di hadang terkesiap kaget

mereka saling menatap dalam cahaya remang Jongin mencoba mengenali sementara si pria asing berdecak malas

"ck, apa yang kau lakukan Kim?"

mendengar suara yang di kenal nya Jongin langsung menurunkan stik golfnya kemudian mundur beberapa langkah

"Sehun? bagaimana itu bisa kau?"

Jongin bertanya heran

"ck. apa yang kau lakukan di sini di tengah malam?"

Sehun balik bertanya

"ck, aku bertanya kenapa kau balik bertanya"

ucap Jongin sebal

"aku baru pulang dari bisnis, dan kau!  apa yang kau lakukan disini?"

Sehun kembali menanyakan hal yang sama

"aku bosan, tidak bisa tidur"

Jongin kembali memundurkan langkahnya dan kini mendudukkan dirinya di sofa, Sehun ikut duduk di sampingnya menyandarkan tubuh lelahnya di sofa

"apa yang kau lakukan di tengah malam di luar sana?"

Jongin bertanya penasaran

"bukan urusanmu"

Sehun menjawab ketus

"itu menjadi urusanku jika pasien ku lari dari pemeriksaan rutin"

Jongin menarik tangan Sehun mengecek denyut nadi nya

"sejak kapan aku jadi pasienmu"

Sehun berucap seraya memejamkan matanya lelah

"sejak aku menginjakkan kakiku di rumahmu"

Jongin menjawab santai

"apa kau menemukan sesuatu yang mengganggumu di tempat pertemuan tadi?"

Jongin kembali bertanya

"kenapa kau sangat ingin tau tentang Bisnisku, apa hubungannya pemeriksaan ini dengan penyakit ku?"

Sehun bertanya seraya membuka sebelah matanya, menatap Jongin heran pasalnya selama ini Chanyeol saja tak pernah menanyakan kesehariannya jika memeriksanya