T-1

1.4K 99 25
                                    

Author POV

"JIMIN,MINJI! Ayok makan." Ucap ibu mereka dari dapur.

Sekarang jimin dan minji sedang sibuk mempercantik diri mereka. Jimin sedang memilih baju dan Minji sedang makeup.

Ketika mereka berdua selesai, bergegas turun ke bawah karena sebentar lagi jam menujukan ke angka 8.

Jimin dengan rambut pinknya, menggunakan baju putih dengan luaran jaket hitam dan celana ketat.

Sedangkan Minji dengan rambut blodenya menggunakan kemaja putih dan celana jeans.

Jimin:

Minji:

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Minji:

Dari fashionnya saja saudara kembar tersebut sudah berbeda

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Dari fashionnya saja saudara kembar tersebut sudah berbeda.

Selesai makan, mereka langsung bergegas pergi ke sekolah diantarkan oleh hyungnya, Park Chanyeol yang sudah masuk universitas.

Sesampainya di sekolah. Lagi-lagi saudara kembar tersebut menjadi perhatian seluruh siswa dan siswi. Bagaimana tidak? Wajah bagaikan malaikat, senyuman yang indah, tubuh yang semok.

Jimin POV

Untungnya tidak telat, dasar kembaran bodoh mandinya terlalu lama.

Jimin menatap kembarannya dngn tatapan marah. Dan ketika berjalan ke kelas, tidak sengaja matanya menemukan gebetannya. Siapa lagi kalau bukan Si pangeran Jeon, ya JEON JUNGKOOK.

Jimin mengigit bibirnya lalu berjalan mendekati Jungkook.

"Hai, kookie." Ucap Jimin smbil menatap Jungkook.

"Hai, jiji." Jawab Jungkook smbl tersenyum.

"Kookie, udah makan?" Tanya Jimin sambil memainkan tangannya di dada milik Jungkook.

"Hm, udah ji. Kenapa kamu baru dateng jam segini?" Tanya Jungkook.

"Tadi Minji mandinya kelamaan, jadinya Jiji harus nunggu dia sampai selesai." Jawab jimin lalu pout.

Jungkook mengelus rambut milik Jimin. Dan mencium pipinya.

"Jangan nge-pout gitu, nanti dicium sm setan loh." Ucap Jungkook.

Muka Jimin langsung memerah, dan dia memukul Jungkook dengan keras.

Dia berjalan ke kelas meninggalkan Jungkook diluar. Jungkook terkekeh dan masuk menyusul Jimin.

Seperti biasa, Jimin dan Jungkook akan duduk bersama. Karena setiap kali Jungkook duduk dengan yang lain, Jimin akan marah besar. Dan teman-teman sekelasnya tidak ingin itu terjadi.

"Minji gimana kabarnya?" Tanya Jungkook sambil mempersiapkan buku pelajaran.

"Kamu ngapain nanya tentang Minji sih? Sana tanya aja sendiri ke orangnya." Ucap Jimin membuang muka dari Jungkook.

"Yaudah, aku keluar dulu ya cari Minji." Jungkook berdiri dari tempat duduknya.

Cepat-cepat Jimin menarik tangan Jungkook.

"Sekarang, Kookie milik Jiji dulu. Urusan dengan Minji nanti saja." Ucap Jimin sambil mengeluarkan jurus puppy eyes.

Jungkook pasrah lalu duduk lagi di sebelah Jimin.

"Kenapa kookie tertarik banget sih sama Minji, kenapa sama jiji ngak?" Tanya Jimin sambil memegang tangan Jungkook.

Jungkook tertawa kecil lalu mengelus tangan mungil milik Jimin.

"Bagi Kookie, kalian berdua sama-sama menarik. Dan kalian berdua memiliki daya tarik sendiri-sendiri. Jadi mau Minji mau kamu, kookie tertarik sm dua-duanya." Jawab Jungkook.

Jimin langsung tersenyum lebar lalu memeluk Jungkook.

- Bel Istirahat -

Author POV

"Ah tu anak napa deket-deket mulu sih sama Kookie." Ucap Minji sambil melihat Jimin dan Jungkook yang bergandengan tangan.

Minji berjalan cepat menghampiri mereka berdua lalu melepaskan tangan Jimin dan Jungkook.

"Apaan sih?" Ucap Jimin marah.

"Kookie, punya gua. Bukan punya lu!" Teriak Minji.

Jimin mendorong Minji, Minji pun tidak ingin kalah. Dia mendorong Jimin juga.

Jungkook bingung, hampir setiap hari melihat mereka berdua berantem hanya karena dirinya.

Akhirnya Jungkook memutuskan berdiri di tengah si kembar lalu menggandeng tangan mereka.

"Jangan berantem mulu, malu tau kaya anak TK." Ucap Jungkook mengajak si kembar ke taman belakang sekolah.

Di taman sekolah, Jungkook duduk di tengah si kembar.

"Pada mau makan ngak?" Tanya Jungkook dan si kembar menangguk bersamaan.

"Yaudah, aku beli makanan dulu ya. Kalian berdua tunggu disini, jangan kemana-mana." Ucap Jungkook berdiri dari tempat duduknya.

"Minmin mau ikut kookie-!" Teriak Minji.

Jimin tidak ingin kalah juga.

"Jiji jugaa mauu ikut kookie-!!!" Teriak Jimin.

Jungkook membuang nafasnya berat.

Lalu dia memegang tangan Jimin,

"Jiji, tadi kan kamu udh sama Kookie lama. Jadi sekarang Kookie sama Minji oke? Kamu disini aja, jangan kemana-mana." Ucap Jungkook tersenyum kepada Jimin, lalu menggandeng tangan milik Minji.

Minji tersenyum menang, dan mengejek Jimin.

Jimin hanya bisa terpout dan menahan cemburunya.

Skor poin : Jimin - 1
                    Minji  - 1

~~~~~

Walaupun g trll bnyk yg minat, gw tetep buat aja. Karena bosen wkwkwk.

Ini idee muncul ggr gw nntn b*kep :v bercanda atu beb.

TWINS - JIKOOK/KOOKMINTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang