Bagian 8

9.7K 870 50
                                    

Awas typo bertebaran

Happy reading

"zhanzhan rasa masakan mu benar2 tidak berubah dari dulu tetap sangat enak" yuchen

"kamu sangat berlebihan Ge" xiao zhan

"aku tidak berbohong zhanzhan, masakan mu ini benar2 sangat enak, andai saja aku bisa memakan masakan mu ini setiap hari, alangkah bahagian nya diri ku"

yuchen bicara sambil melirik ke arah yibo yg sedang asik menikmati makanan nya dalam diam

Saat ini xiao zhan, yibo, yuchen dan tuan xiao sedang berada di ruang makan, mereka ber 4 sedang memakan masakan yg sudah di buat oleh xiao zhan

"maka nya, gege harus segera mencari pasangan hidup, biar ada yg memasak buat mu ge" xiao zhan

"aku kn bilang, kalau aku cuma mau makan masakan mu tiap hari zhanzhan, kenapa kamu malah menyuruh ku mencari pasangan? Aku tidak mau" yuchen

"tapi aku kan tidak bisa memasakan mu setiap hari ge, lagi pula aku juga sudah menikah" xiao zhan

Medengar itu yuchen terlihat kesal

"kenapa km harus menikah?" yuchen tiba2 berkata

"ge----"

"sudah yuchen, berhenti berkata yg tidak2, kamu akan membuat yibo salah faham nanti nya"

Tiba2 tuan xiao langsung memotong perkataan xiao zhan, yuchen yg mendengar perkataan tuan xiao pun melirik kearah yibo yg entah kenapa sudah memasang raut wajah yg terlihat sangat marah.

"hahaha, maaf kan aku yibo aku cuma bercanda" yuchen tertawa pura2 seolah2 tidak terjadi apa.

"hmm tidak apa2" yibo memasang senyum palsu nya, lalu yibo pun melanjut kan acara makan nya dengan perasaan kesal

Sebenar nya entah kenapa yibo sangat merasa marah, namun dia mencoba untuk bersikap biasa, ingat dia adalah seorang wang yibo.

Skipp

"apa kamu harus pulang sekarang zhanzhan?"

Yuchen bertanya pada xiao zhan dengan wajah yg cemberut saat xiao zhan akan pulang.

"hemm aku harus pulang sekarang, karna besok yibo harus kembali kerja" xiao zhan menjawab dengan senyum manis nya.

"tapi kamu kn bisa tinggal atau menginap di sini, biar tuan wang yibo pulang sendiri" yuchen berkata asal

Yibo yg mendengar yuchen bicara seprti itu, dia hanya memutar bola mata nya malas lalu dia memandang sinis ke arah yuchen

"tidak bisa begitu ge, aku harus ikut pulang bersama yibo" xiao zhan mencoba memberi tau yuchen

Yibo yg mendengar xiao zhan yg menolak permintaan yuchen pun, tiba2 ada perasaan senang di hati nya, tampa sadar bibir nya tersenyum tipis

"ayolah zhanzhan" yuchen tetap kekeh membujuk xiao zhan

"sudah lah yuchen, henti kan tingkah konyol mu itu" tiba2 tuan xiao bicara karna merasa tidak enak pada yibo

"yibo sekali lagi maaf kan tingkah anak ini ya, dia memang suka bersifat konyol begini apa bila menyangkut tentang xiao zhan" lagi tuan xiao menjelas kan pada yibo

"tidak apa2 ayah, dia adalah sahabat xiao zhan kn, bahkan mereka sudah lama tidak saling bertemu jadi sangat wajar bila tua Cao bersikap begitu"

Yibo menjawab dengan senyum terpaksa di wajah nya.

"syukur lah kalau kamu mengerti yibo" tuan xiao

"tks"

Yuchen yg mendengar perkataan yibo hanya berdecak kesal, sedang kan xiao zhan dia hanya tersenyum manis

I Love You Xiao ZhanTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang