Haii semua ..
Mohon vote n comment ny yah ..
karna ini yang perdana ..
trima kasih ..
Berawal dari chatting,kenalan,pacaran,ketemuan dan berakhir di Pelaminan. Awalnya karena lagi musim Android jadi aku memakai hp tersebut . oh ya lupa namaku Riri. Aku dapet info dari temen kalo ada jejaring sosial yang lagi trend. Akhirnya aku coba pake dan lama-kelamaan ketagihan..
Setelah kurang lebih 1 bulan aku puny suda 50 teman dan entah siapa saja dan asalny pun aku gak tau. Sampai akhirnya aku nemuin 1 nama yang buat aku 'awesome' banget , dia bernama Daniel dan berasal dari Palembang. Awalnya aku kira dia orangnya serius , perfectsionis dan sangat pendiam dan ternyata dia rama berbanding terbalik dengan persepsi ku. Akhirny suatu saat lagi iseng tulis status 'Sapa yang mau jadi pendampingku?' lalu banyak komentar yang menghampiri statusku dan salah satunya yaitu Daniel 'Aku mau tapi aku mau yang terakhir' ucapnya. Spontan aku langsung shock tapi kalau dipikir lagi mungkin dia lagi iseng sama kaya aku.,
**
Aku makin akrab denganny , tapi sialny paket internetku habis jadi terpaksa aku menahan rinduku untukny ..
Seminggu setelah itu aku daftar internet lagi dan alhasil ketika sudah aktif banyak chat yang masuk dan ternyata itu Daniel. Dan kami pun saling bertukar nomor ponsel dan tak lama kemudian hp ku berdering ..
Ternyata sms pemberitahuan bahwa itu no ponsel Daniel , tak lama aku baca sms ny eh dia telpon , awalny sih kaget karna suarany kaya uda dewasa hampir kaya bapak2 sih , hehe
Keesokan hariny aku sekolah dan menjalani ujian praktik b.inggris , oya aku lupa belum bilang kalo aku kelas 12 SMA dan aku minta aja bantuan Daniel karna kebetulan dia Guru Les b.inggris..
Setelah lama kami kenal, akhirny tanggal 21 april 2012 aku tembak dia , " Ka Dan sebenerny aku suka ama kaka."
"Yang bener ? Kok bisa c ? Padahal kita kan baru kenal 2 bulan"
"Iya, aku juga gak tau tiba2 perasaan ini muncul seiring keakraban kita, tapi kalo kaka gak terima juga gpp kan wajar aja kita belum pernah ketemu"
"Enggak ko De , aku juga suka sama kamu" jawabny singkat
Akhirny kami resmi berpacaran tapi satu masalah yang harus di pikirkan bahwa Aku dan Dia beda Keyakinan .
Setelah itu aku menghadapi UN , dan Daniel pun membuat perjanjian selama UN tidak boleh menghubunginy dan aku harus konsentrasi dengan ujian ku ..
**
Ujian telah berakhir dan malam itu dia menelpon ku,.
"De , gmn ujian ny lancarkan ?"
"Alhamdulillah ka , begitu2 aja , ka aku boleh tanya gak?"
"Tanya apa?"
"Kalo misalny kaka masuk Keyakinan aku gimana?" hatiku berkecamuk takut dia marah atau bisa juga tersinggung
"Maaf de aku gak bisa, Aku uda yakin dgn keyakinanku ini banyak masalah yang terjadi di kehidupanku dan Tuhan menyelamatkanku dari musibah2 itu, Lalu bagaimana denganmu? Apa kamu mau jika nanti kamu mengikuti keyakinanku ?"
"Maaf kak aku juga gak bisa n gak mungkin."
Sejenak kita terdiam , memang sih kalau membicarakan tentang keyakinan pasti sifatny sensitif ..
"Lalu bagaimana dengan hubungan kita?" tanyaku penasaran
"Yasudah kita jalani aja , nanti Tuhan akan tunjukkan yang terbaik untuk kita"
"Iya ka , tapi betapa indahny bila kita tidak terhalang oleh keyakinan kita. Allah juga tidak akan memberikan kita sesuatu cobaan yang berat.Sudahlah tidak usah di bahas lagi."ucapku
Akhirny pembicaraan dilanjutkan dengan bersenda gurau..
**
Setelah lama menunggu , akhirny guruku datang juga dan aku di nyatakan lulus betapa gembirany aku saat itu ..
Hubungan ku dengan daniel pun berjalan mulus hingga akhirny saat menginjak 3 bulan aku mengirim bingkisan oleh2 dari P.Dewata..
Eh tak tau ny dia juga beri aku sesuatu yang buat aku berkesan tapi di dalam ny terdapat secarik surat Dia mengatakan bahwa sebenarny akhir2 ini slama pacaran dengan ku dia slalu ingat Clara , clara adalah kekasihny yang meninggal 2 tahun yang lalu karena penyakitny. Aku nangis dan kecewa saat itu karna selama ini aku hanya di anggap sebagai clara , walaupun disitu juga di ungkap bahwa dia sadar yang di lakukan salah dan mulai saat itu aku di anggap sebagai Riri ..
Memang dia menceritakan kisah clara dan aku tahu bahwa dia sangat mencintainy sampai pada tingkat emosiny tertingi dia nangis dan menyesal dia ingin menyusul clara dan ingin marah dengan semua kenapa orang yang di cintainy di ambil begitu saja..
Dia datang untuk pengucapan terakhir pada clara .
Sejak itu tiap tahun dia mengunjungi makam clara entah untuk menjenguk , mendoakan dan bercerita padany. Dia juga mengatakan sejak itu semua barang ato apapun tentang clara telah dibuang , entah itu benar ato tidak tapi yasudah lah itu masa laluny..
Dan saat itu setiap mengingat Clara kepala Daniel selalu sakit , dan lambat laun dosis obatny telah ditambah oleh dokterny dan ketika itu Daniel disarankan untuk pergi ke seorang psikolog dan Syukurlah semenjak itu dia sedikit berubah dan sudah tidak mengkonsumsi obat lagi. Mungkin Daniel tidak sakit secara fisik tetapi psikisny terganggu.
