711-715

554 50 6
                                    

Bab 711: Bersamamu untuk Lebih Baik atau untuk Lebih Buruk (11)

Penerjemah: Nyoi-Bo Studio Editor: Nyoi-Bo Studio

Qin Zhi'ai mengangkat tangannya untuk menghapus air mata dan mengembalikan senyumnya.

Dia ingat bahwa dia telah menyanyikan lagu ini saat pertama kali memainkan tubuh Liang Doukou dua kali lipat. Ketika Gu Yusheng menanyakan nama lagu itu, dia memberi tahu namanya dan juga itu adalah favoritnya dan dia selalu ingin pergi ke konser penyanyi itu. Sayangnya, dia tidak pernah memiliki kesempatan untuk pergi.

Dia tidak merespons banyak malam itu ketika dia mengatakan kepadanya.

Setiap orang memiliki mimpi yang tak terjangkau ketika mereka masih muda, dan untuk semua alasan, impian mereka menjadi penyesalan mereka, sambil meninggalkan mereka dengan kenangan indah.

Ketika Qin Zhi'ai masih muda, dia telah menyimpan enam bulan uang saku untuk mencoba dan pergi ke konser penyanyi itu untuk melihatnya secara langsung. Dan sekarang pada saat ini, penyanyi itu tepat di depannya, menyanyikan lagu favoritnya, untuknya dan hanya dia.

Apakah ini akan dianggap sebagai konser yang unik?

Setelah mengeringkan air matanya, wajahnya langsung basah kembali dari air mata yang terus mengalir.

Dia akan berbohong jika dia mengatakan dia tidak bersemangat; Namun, dia bukan remaja lagi, yang berarti dia tidak memiliki dorongan untuk mengejar selebriti. Dia merasa lebih tersentuh oleh apa yang telah diatur Gu Yusheng agar dia menebus penyesalannya sejak mereka masih muda.

...

Ketika pertunjukan selesai, Qin Zhi'ai memeluk penyanyi, yang dia cintai sejak dia masih remaja.

Ketika mereka pecah satu sama lain, Qin Zhi'ai mendengar api berderak di belakangnya. Setelah secara tidak sadar berbalik untuk memeriksa, dia melihat jutaan kembang api melesat ke kegelapan dan meledak melalui langit hitam.

Dia belum melihat Gu Yusheng sejak dia kembali dari Beijing, tapi sekarang dia akhirnya berjalan dengan anggun dari asap berwarna kembang api.

Penyanyi di sebelah Qin Zhi'ai mengatakan "selamat tinggal" di nada rendah dan berjalan pergi dengan mikrofon di tangannya.

Qin Zhi'ai melirik penyanyi saat dia berjalan pergi, sebelum kembali ke Gu Yusheng.

Saat dia berjalan sangat lambat ke arahnya, Qin Zhi'ai menjadi lebih gugup semakin dekat dengan dia.

Ketika akhirnya dia bisa melihat ciri-ciri wajahnya, dia tanpa sadar mencengkeram pakaiannya.

Ketika dia berhenti tiga kaki darinya, dia mulai menahan napas.

Dia diam-diam memperhatikannya saat dia dengan hati-hati membingkai kata-katanya. Sepuluh detik kemudian, dia berkata, “Sepuluh tahun yang lalu, saya mendengar nama 'Qin Zhi'ai.' Saya tidak terkesan dengan itu.

“Sembilan tahun yang lalu, saya memutuskan untuk menyerah pada impian patriotik saya. Saya juga memberi Anda nomor palsu saya dan melihat Anda menangis di tengah hujan. Anda tampak tak berdaya.

"Setelah saya bergabung dengan militer, saya menemukan bahwa saya terlalu melebih-lebihkan kemampuan saya untuk mengatasi rasa sakit, dan saya meremehkan pengaruh Anda pada saya. Enam tahun kemudian, kehilangan ingatan saya memilih untuk melupakan Anda setelah kecelakaan mobil saya.

"Satu tahun dan 10 bulan yang lalu, aku melihatmu di rumah kakekku. Yang bisa kupikirkan hanyalah seberapa besar matamu.

"Tahun lalu, aku bertemu lagi denganmu di Universitas Barat. Matamu membuatku pindah dari Shanghai ke Beijing.

Back Then, I Adored YouTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang