Ruby Jane

439 56 19
                                    

Jangan lupa spam komen gais

.
.

Enjoy

🌼

Eve menuang air hangat pada bak mandi besar di depannya, Anne disampingnya memberikan beberapa kelopak bunga ke dalam bak mandi, Eve hafal bagaimana Jane menyukai bunga-bungaan dan minyak esensial untuk ia berendam membersihkan dirinya.

Eve keluar dari kamar mandi besar itu, ia menghampiri Jane yang tengah duduk di kursinya dengan rambut terurai dan Hilda yang menyisir rambut hitam itu.

"Bath is ready" ucap Eve membungkuk kecil pada Jane.

Jane mengangkat tangannya pada Hilda, menandakan gadis itu tak perlu menyisir rambutnya lagi. Ia masuk kedalam kamar mandi dan melepas undergarment yang ia kenakan dan masuk ke dalam bak mandi. Anne segera berlutut dan membasuk rambut panjang sang puteri.

"Eve, apa ada kabar dari his majesty?" tanya Jane pada Eve yang tengah menggosok lengannya.

"Tidak ada yang mulia"

Jane mengganguk kecil, "Aku akan menunggunya nanti"

"Kau bisa menulis surat untuk his majesty kalau kau mau, yang mulia" ucap Anne yang masih membasuh rambut Jane, "Aku takut mengganggu kegiatannya, dia sangat sibuk sekarang."

"Ada rumor tentang raja akan mendatangi Perancis untuk kegiatan perdamaian setelah pernikahan" sambung Anne lagi.

"Monsieur Allais already told me that my father will give his majesty tittle King of France too once me and his majesty married" ucap Jennie panjang.

"Dan pelantikan mu sebagai ratu" ucap Eve tersenyum pada Jane, "Yes, and I'll officially be a Queen Jane of England"

+++

Sore hari tiba, Jane tak mendengar kabar sang raja akan mendatanginya segera, padahal mereka sudah berencana untuk berkuda atau sekedar berjalan-jalan di labirin.

Hari gadis itu diisi dengan mengobrol bersama pelayan pribadinya dan juga memilih beberapa kain untuk pernikahannya nanti.

"Your highness, his majesty is here" Edith yang berada di ruang depan kamar besar Jane menghampiri gadis itu yang tengah memilih warna untuk gaun pernikahannya.

Jane berdiri, merapikan rambutnya dan juga gaunnya yang terlihat sedikit kusut karna ia duduk terlalu lama. Timothée masuk kedalam kamar besar itu, Jane dan pelayannya segera membungkuk padanya.

"Your majesty..."

"Your highness, ladies" sapa Timothée menyapa orang disana, "Apa aku membuat mu menunggu?" tanya laki-laki itu sedikit khawatir.

Jane menggeleng pelan, "No, actually I was choosing fabric and color for my wedding dress"

"Really!?" Timothée terlihat penasaran, "Have you decided it?"

"Not yet your majesty"

"Apa kau ingin berjalan-jalan? Mungkin kau bisa dapat ide warna apa yang bagus untuk gaun mu nanti"

Jane menatap kearah Eve, gadis itu mengangguk dan Jane kembali menatap kearah Timothée, "It's my pleasure your majesty"

Timothée mengulurkan tangannya, Jane menggenggam tangan sang raja dan berjalan bersama keluar dari kamarnya, Eve, Anne dan Edith mengikuti Jane dari belakang.

Lady Jane 👑 Jennie KimTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang