Batal Ngedate

2.9K 263 50
                                    

Pagi ini seperti hari - hari sebelumnya, kamu sarapan sendiri. Ayah sama Bunda udah berangkat kerja dari sebelum kamu bangun. Kayaknya belakangan ini keduanya lagi diambang kesibukkan.

Karena Bang Chanyeol juga gak ada disini, jadi kamu ngerasa sepi aja. Kamu baru ngerasain rumah kamu sesepi ini. Aneh aja rasanya, biasanya kan rumah rame karena kamu cek - cok sama Bang Chanyeol.

Keheningan yang terjadi dimeja makan tiba - tiba langsung hilang, karena handphonemu yang berdering tanda ada notifikasi. Chat masuk.

Kamu langsung cepat - cepat habisin makanan kamu, ya gimana ya, kamu juga belum mandi ini mah

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Kamu langsung cepat - cepat habisin makanan kamu, ya gimana ya, kamu juga belum mandi ini mah. Habis sarapan kamu langsung ngacir ke kamar mandi. Gak tau kamu mau diajak kemana sama Seokjin, yang penting kamu iyain dulu aja deh.

Butuh waktu hampir satu jam buat kamu siap - siap, setelah menyampirkan tas selempang di pundakmu, kamu langsung berjalan keruang tamu. Niatnya mau nunggu Seokjin eh taunya dia udah ada di sofa. Duduk, nungguin kamu sambil baca buku.

"Eh udah lama ya?" Kamu duduk bersebrangan dengan dia yang lagi fokus baca buku

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Eh udah lama ya?" Kamu duduk bersebrangan dengan dia yang lagi fokus baca buku. Seokjin cuma diam, kamu jadi bingung. Akhirnya kamu cuma duduk diam liatin dia. 

"Sebentar" Seokjin buka suara, kamu cuma mengangguk.

Liat Seokjin fokus banget sama bukunya malah bikin kamu ambyar. Hati kamu jadi menghangat.

"Kenapa?" Seokjin liatin kamu yang sekarang lagi salting dengan pipi merahmu. Dia terkekeh.

"Sebentar ya, tinggal dua halaman"

Seokjin fokus ke bukunya lagi, kamu cuma main hp doang. Jadi satu fakta lagi yang baru kamu tau tentang Bapak Guru ini; Dia kalau lagi fokus ke satu hal bakalan gabisa diganggu.

Saking gabutnya nungguin dia yang katanya tinggal dua halaman itu padahal dari tadi dia pindah halaman mulu, kamu jadi gak sadar nyanyi - nyanyi ga jelas, tapi cuma pelan. Cuma ya gitu, masih bisa di tangkap sama Seokjin.

My Teacher is My Husband -Kim Seokjin [1]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang