❍⃝⃘۪۪۪͡🌻G o o d b y e ꧇ 1 1 ˚᳝᳝𖥻

1K 136 3
                                    

Semua cerita didalamnya adalah murni khayalan saya semata. Bila ada unsur kesamaan harap dimaklumi karena jalan pikiran seseorang bisa sama dan berbeda.

Fanfiction, sebagian kecil diambil dari realita pemeran dan sebagian besarnya merupakan karangan.

Selamat membaca!

𖣘᭄''𝙂𝙤𝙤𝙙𝙗𝙮𝙚!•°﹏⸙

"Kau mau kemana lagi?!" tanya Lisa saat melihat Jennie keluar dari kelas.

Dua puluh menit lagi bel akan berbunyi dan wanita yang merangkap sebagai sahabat nya itu sudah berjalan meninggalkan kelas.

"Bertemu Yoongi oppa"

Lisa buru-buru mengejar Jennie dan menghadangnya.

"Tunggu dulu, kau tidak bisa bertemu dengannya!"

Jennie menaikkan sebelah alisnya, menatap bingung ke arah Lisa.

"Kau tidak tahu? Satu universitas membicarakan mu. Bukan satu jurusan lagi Jennie-ya. Satu universitas!"

Jennie membulatkan matanya.

'Satu universitas? Tapi kenapa?'

"Kau lupa? Min Yoongi adalah bintang di kampus ini dan dia adalah kekasih dari Seung-wan eonnie yang juga bintang kampus. Postingan Instagram mu kemarin sukses membuat satu universitas membicarakan mu dan mengecap mu sebagai perusak hubungan orang" jelas Lisa sambil menekan setiap kata yang ia lontarkan.

Jennie mengepalkan tangannya.

"Bagaimana bisa mereka berbicara seperti itu? Aku dan Yoongi oppa hanya membuat lagu lagipula kami-.."

"Tapi itu tujuan mu mendekati nya kan? Kau ingin merusak hubungan Seung-wan dan Yoongi dan nantinya kau akan menggantikan posisi Seung-wan sebagai kekasih baru dari Yoongi"

Jennie terdiam. Pernyataan Lisa telak menghantam nya. Sahabat nya itu bahkan tahu detail keinginannya. Lisa mendekat, menepuk bahu Jennie pelan.

"Aku tidak ingin kau menghancurkan hubungan seseorang, pria tampan bukan hanya Yoongi oppa. Kenapa kau mengejarnya?"

Jennie terdiam, perlahan ia melepaskan tangan Lisa yang bertengger di bahunya.

"Kau sahabatku, kau harusnya tahu. Aku menyukai Yoongi sudah sejak lama, kenapa kau tidak mau mendukung ku dan justru malah melarang ku mendekati nya?!" emosi Jennie tersulut.

Lisa terperangah. Sekarang justru Jennie yang memarahi nya.

"Sadar Kim Jennie, Min Yoongi yang kau cintai itu sudah memiliki kekasih!"

"Lalu apa masalah nya jika ia memiliki kekasih?! Belum bertunangan atau pun menikah, jadi aku bebas merebut nya!"

"Bodoh! Apa yang membuat mu menjadi gila seperti ini huh?! Sadar, Yoongi oppa mencintai Seung-wan buka kau!"

"Aku akan tetap merebut nya dari Seung-wan eonnie!" final, Jennie berlari meninggalkan Lisa dan mengabaikan teriakan dari sahabat nya itu.

Jennie berjalan cepat di sepanjang koridor sambil menahan tangis. Ini pertama kalinya ia bertengkar dengan Lisa. Sepanjang perjalanan ia mendengar orang-orang membicarakan nya dan julukan 'perusak hubungan orang' sudah melekat sempurna padanya.

Langkahnya terhenti begitu melihat Yoongi dan Seung-wan tengah berbicara serius di depan kelas. Jennie memilih diam, sedikit bersembunyi untuk mendengar apa yang mereka bicarakan.

"Jadi ini alasan mu tiba-tiba menghilang?"

"Aku hanya membantu nya membuat lagu untuk memeriahkan ulang tahun sekolah"

"Dan makan di kantin?"

Yoongi terkekeh, ia mendekat ke arah Seung-wan. Tangannya mengusap kepala Seung-wan pelan.

"Saat itu kau sedang sibuk dan dia datang aku tidak tega mengusir nya. Lagipula kamu hanya makan tidak lebih"

"Oh" Seung-wan menundukkan kepalanya.

Yoongi mengangkat dagu Seung-wan dengan tangan kanannya.

"Apa kau cemburu hm?" tanya nya sambil menatap mata Seung-wan.

Jennie yang melihat itu meremas bajunya. Tanpa pikir panjang ia berjalan ke arah Yoongi dan langsung memeluk nya. Yoongi dan Seung-wan terkejut dengan perilaku dari Jennie.

"Ap-apa yang kau lakukan?"

"Oppa! Mereka menghina ku, mereka menuduh ku merusak hubungan mu dan Seung-wan eonnie!" rengek Jennie sambil mengeratkan pelukannya.

Seung-wan menatap sebal ke arah Jennie. Dia saja tidak pernah di peluk oleh Yoongi dan lihatlah gadis ini justru langsung memeluk kekasihnya tanpa ijin.

"Lalu apa yang harus kulakukan?" tanya Yoongi dingin.

Jennie melepaskan pelukannya dan menatap Yoongi serta Seung-wan bergantian.

"Apa oppa tidak peduli kepada ku?"

Yoongi tidak menjawab, justru menatap Seung-wan. Seung-wan yang ditatap seperti itu malah tertawa.

"Dengar Kim Jennie, itu salahmu sendiri. Kenapa pula kau mendekati Yoongi yang sudah memiliki kekasih? Seperti tidak ada pria yang lain saja"

Jennie terdiam, menatap Yoongi yang kembali mengusap kepala Seung-wan.

"Aku ke kelas dulu ya, selesaikan urusan kalian"

Sebelum Yoongi melangkah, Seung-wan menarik tangannya.

"Aku ingin membersihkan itu!"

Yoongi mengangkat sebelah alisnya. Seung-wan mendengus sebal, ia mendekat. Baru saja hendak memeluk Yoongi, justru pria itu lebih dulu memeluk pinggang nya. Seung-wan tersentak, kemudian tersenyum. Ia membalas pelukan Yoongi dan terdiam dalam posisi itu cukup lama.

"Sudah sana masuk" Seung-wan melepaskan pelukannya kemudian mempersilahkan Yoongi memasuki kelasnya.

"Belajar yang rajin" Yoongi benar-benar memasuki kelasnya.

Seung-wan menatap Jennie tajam. Ia mendekatkan bibirnya pada telinga Jennie.

"Kau tahu, seberapa sering kau mendekati Yoongi pria itu hanya akan mencintai ku" bisik nya sambil perlahan memundurkan kepalanya.

"Selamat untuk julukan baru mu, itu sangat pas dan sesuai" setelah nya Seung-wan meninggalkan Jennie yang masih mematung.

Kedua tangan nya kembali terkepal.

'Lihat saja, aku akan merebut Yoongi oppa dari mu!'

𖣘᭄''𝙂𝙤𝙤𝙙𝙗𝙮𝙚!•°﹏⸙

Saya gak mau nistain Jennie, tapi kenapa seru ya nistain dia:( Maaf jika part ini pendek, chapter selanjutnya saya usahakan lebih panjang. See you in the next chapter!

Goodbye ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang