"Ya Allah , rasanya hamba ingin mengingat semua .
Hamba Adalah Alisha Lailatu Azzahra , bukan Lisha Humairah Azzaha ya Allah , hamba ingin mengingat wajah Ummi dan Abi Hamba " Lisha terus menangis , tangingat yang lama dia pendam langsung pecah saat itu.
"Hiks ,,, hiks ,,, hiks ,astagfirullah , Astagfirullah , Astagfirullah" .
Lisha memperbanyak istighfar. sebenarnya dia merasa malu kepada Allah , dia adalah hamba yang tidak berjuang , dia banyak berkeluh.
"Lisha , kamu harus berusaha untuk mengingatnya " ucap Lisha.
Gus Azmi hanya bingung , apa yang Lisha perbuat?.
Lama lama Lisha tertidur dengan kaadaan duduk .
Begitu pula dan Gus Azmi , ia tertidur di samping pembatas dengan keadaan duduk.
~===============~
Kelas pertama .
Vira melihat wajah Lisha hanya berubah , wajahnya selalu pucat dan bermata Manda .
Seingat Vira , Istirahat Lisha sangat teratur baginya , pada malam hari , Lisha sudah tertidur dan Vira baru selesai kelas malam.
"Lisha kamu punya masalah?" tanya Vira.
"Iya ?"
"Kamu punya masalah ? Cerita , kamu aku liat berubah banget " ucap Vira.
"Gak " ucapnya singkat.
"Eehhh... Teman teman" ucap salah satu Santri, setau Lisha namanya Wati.
"salam wat..." ucap Vira.
"Assalamualaikum" ucap Wati.
"Waalaikumsalam" jawab seisi kelas.
"Aku liat tadi , Meli ungkapin perasaan nya ke Gus Azmi " serunya.
"APA...!" seru semua kecuali Lisha.
Lisha hanya terkejut , apakah Meli benar benar mengatakan perasaan kepada Gus Azmi.
"Beneran Wati...?" kaget Vira.
"Iya , sana liat sendiri di luar , dekat perbatasan Asrama , mereka masih di sana" ucapnya.
Tampa ba bi bu mereka semua berlari ke perbatasan Asrama.
Benar di sana Meli menangis di depan Gus Azmi.
Lisha hanya diam , dan menatap kedua nya.
"Sha kamu gak papa" ucap Vira memegang pundak Lisha karna wajahnya Lisha makin pucat.
Kaadaan ramai , di sana Santri Putra maupun Putri berdiri dengan kaadaan cukup jauh dari kedua orang itu.
"Apakah , saya boleh berjuang Gus?" tanya Meli .
"mengapa kau menanyakannya kepada saya ? , jangan perasaan hanya terbuai oleh setan dengu Meli " ucap Gus Azmi dengan datar.
Hendak Gus Azmi ingin pergi , Meli menahan pergelangan tangan Gus Azmi.
"Gus , aku mencintai Anda Gus...!" ucap Meli sedikit meninggi dan menangis.
Lisha yang mendengarnya hanya bisa membeku dan menatap kedua nya.
Tiba tiba Gus Azmi melihat sosok Lisha sedang melihatnya.
"Saya sudah mencintainya , bukan kamu Meli" ucap Gus Azmi sambil menatap ke arah Lisha.
Meli melihat pandangan lurus dan Meli mengikuti pandangannya , yah dia melihat Lisha berdiri di sana.
Meli kembali berbalik dan kembali memegang pergelangan tangan Gus Azmi.
Dengan secepatnya Gus Azmi menepisnya dan memasang tatapan Tajam ke arah Lisha.
"Sekali lagi kamu menyentuh saya Meli , saya tidak akan segan segan mengelurkanmu dari pondok ini ,karna melanggar apa yang saya tidak suka" ucap Gus Azmi dengan sedikit penekanan , karna dia tidak ingin berbuat kasar kepada Wanita.
KAMU SEDANG MEMBACA
The Santri love story 💙
Acak~Lisha Humairah Azzahra Gadis dari keluarga kaya , Ia di pindahkan ke pesantren dan bertemu sorang santri putra yang bisa membuat kehidupan saat di pesantren berubah. Perjalanan Hijrah Lisha banyak melalui berbagai Hukuman. Namun dia memiliki masa l...
