Dream [End]

Kepingan 01 - Reformasi

(Perhatikan tahun nya ya!)

Semua butuh proses untuk menjadi sempurna. Ada yang suka dan ada juga yang tidak. Mereka memiliki pemikiran tersendiri terkait hal itu

Corvin Castle, Rumania, 2018.

IMPREUNA, berasal dari bahasa rumania yang artinya bersama. Organisasi dimana penciptaan vampir terjadi. Memiliki tujuan menguasai dunia dengan keabadian. Bukan lagi rahasia umum, banyak manusia biasa yang ingin hidup abadi dengan bantuan organisasi ini. Impreuna dibentuk oleh Sanha, sang penguasa Kastil Bran di Rumania.

Impreuna banyak menarik manusia dibelahan dunia untuk merubah dirinya. Banyak cara yang dilakukan dalam menciptakan vampir. Dimulai dari penciptaan sel baru, jantung vampir yang ditanamkan langsung pada manusia, meminum darah vampir, mengalirkan darah vampir ke peredaran darah manusia, memberi asupan darah vampir pada jaringan manusia atau bisa juga vampir itu dengan sengaja mengigit manusia.

"Bagaimana dengan keadaan VP98? Apa dia sudah berhenti memberontak?" ucap seorang wanita sembari melihat data yang ada ditangannya, Lee Hyeri. Membalikkan kertas yang berisi informasi terkait slave.

"Seperti yang diduga sebelumnya, ia mulai bereaksi, Hyeri. VP98 telah menjalani tahap perubahan, mungkin tubuhnya panas akan jaringan dan sel vampir. Dan tentunya, dia ingin segera meminum darah manusia." tutur seorang pria di samping Hyeri, Moonbin. Seorang vampir murni keturunan origin. Mendedikasikan hidupnya pada Impreuna setelah kejadian silam yang merenggut nyawa kedua orangtuanya.

"Bebaskan VP98 ke hutan! Atau kirim dia ke Inggris!" sentak Sanha, menghampiri Hyeri dan Moonbin. Baru saja Sanha mengecek keadaan VP98 yang menurutnya belum layak untuk dijadikan bagian dari Kastil Bran, terlalu lemah.

"Baik, tuan Sanha." ucap Moonbin, seakan patuh akan perintah Sanha yang terkesan tidak sopan. "Apa kau kesini ingin mengecek gadis itu? Aku sudah mengubah namanya seperti kemauan mu." Moonbin menatap sekilas Sanha. Seakan teringat, Sanha menarik bibirnya, mengukir senyuman sangat tipis. Hal itu membuat Hyeri mencibir, tidak suka.