7 [i love you]

7 0 0
                                    




♾♾♾

Tempat ini adalah salah satu tempat favorit ku di camp setelah kamar ku dan dapur bibi,tempat ini mengingatkan ku pada saat orang tua ku masih hidup,dimana saat itu kami berkumpul bersama,tertawa ria bersama,dan mengabadikan momen momen indah lainya,tapi sekarang itu hanyalah kenangan,kenangan yang tak kan pernah bisa terulang.

Aku masih tidak bisa membayang kan apa yang terjadi sekarang,semua terasa seperti mimpi.
Kevin,dialah satu satunya harapan ku saat ini,begitu pula dengan nya,hanya akulah satu satunya harapan nya saat ini.jika bisa kuputar waktu,aku tidak ingin kevin ada di dunia yang kejam ini,agar ia tidak merasakan bagaimana rasanya kehilangan orang yang sangat kita cintai.

"El"

Aku mengusap air mataku dengan cepat sebelum ethan melihatnya,aku tidak ingin memperlihatkan kesedihanku pada orang lain,cukup aku saja yang menyimpan nya.

"Ethan?"

"Hai"

"Ada apa kamu kemari?"

"Seharusnya aku yang bertanya,kenapa kamu ada disini sendirian dan menangis"

"Siapa yang menangis?aku tidak menangis,dasar sok tahu"

Aku mencoba tegar menahan air mataku agar tak jatuh,tapi ethan menarik ku ke dalam pelukannya,dan itu membuat ku tak bisa lagi menahan nya

"Menangislah jika kau ingin,aku disini bersama mu"

"Ethan~" aku membalas pelukannya dan menangis didada nya

"I know el"

"Apa?"

"Aku juga menyukai mu"

Aku terkejut mendengar pernyataan nya itu,dan ia menangkup wajah ku dan mengusap air mataku dengan kedua tangan nya dengan lembut

"Bagaimana dengan kath?kenapa kau ingin berselingkuh dari nya?" Tanya ku

"She is  just my friend el"

"Tap-"

"Ciuman itu?kamu cemburu kan?sejak kecil aku sudah terbiasa seperti itu dengan nya,kami sudah bagaikan saudara"

"Aku tidak cemburu!dasar sok tahu!" Aku mencoba menarik tangan ethan agar ia melepaskan tangannya dari wajah ku

"Jadi kamu tidak menyukai ku balik?"

"Aku menyukai ethan! Tapi"

"Tapi apa?kath?sudah kubilang dia hanyalah sahabat ku el"

Aku tidak menghiraukan nya dan memilih untuk pergi,tapi ethan menangkap tangan ku

"I love you ellie,i love you so much"

Aku hanya bisa terdiam menatap matanya yang cukup membuat ku yakin jika ia benar benar tulus kepada ku.

Kulangkah kan kaki ku mendekati nya,dengan keberanian yang cukup,aku mencium bibir nya sekilas lalu menatap mata nya,ia tersenyum dan balik membalas ciuman ku

Ia menangkup wajah ku dan menutup matanya,dengan senang hati aku memeluknya dan menutup mataku,kami berciuman cukup lama hingga akhirnya aku menarik wajah ku untuk mengakhirinya

"I love you ellie

"I love you too ethan"

"I love you more el"

My Ride Until DieTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang