His wife?

8.5K 695 108
                                    

Kim's Mansion
7.43 a.m. Kst

Sinar matahari sangat tidak bersahabat pagi ini dengan Lisa. Ini sangat mengganggu tidurnya, dia sangat mengantuk setelah berdebat dengan hatinya semalam sebelum menyetujui sebuah kesepakatan dengan Taehyung.

Lisa membuka matanya perlahan yang langsung disambut dengan silaunya sinar matahari pagi.

Lisa membuka matanya perlahan yang langsung disambut dengan silaunya sinar matahari pagi

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Lisa menutupinya dengan tangannya, sinarnya indah namun menyakiti penglihatannya.

Lisa kemudian bangkit dari tempat tidur dan langsung mendapati Lucas yang sedang tidur disampingnya. Lisa menaikkan kedua sudut bibirnya sehingga mengukir sebuah senyuman lembut diwajahnya.

Lisa mengusap kepala Lucas sembari tersenyum. "Selamat pagi anak tampan." Lisa kemudian terkekeh mendengar suaranya sendiri. 

Lisa meraih ponselnya yang berada diatas laci, lalu langsung melihat notifikasi yang masuk kedalam ponselnya. Lisa sedikit menaikkan alisnya tak kala melihat notifikasi pesan dari nomor yang tak dikenal.

802123919
Lalisa, aku Taehyung.
Pagi ini Lucas punya jadwal pemotretan, mulai peranmu dari sekarang lakukan tugas mu.

Lisa sedikit melebarkan matanya ketika tau itu dari Taehyung, ternyata pria itu tak ada bedanya antara dunia nyata dan dunia percakapan. Formal dan tidak banyak basa-basi.

Taehyung semalam memang mengatakan pemotretan jam delapan? What? 15 menit lagi jam delapan. Lisa langsung membalik tubuhnya menghadap Lucas, Lisa ingin sekali membangunkan Lucas namun wajah Lucas yang terlihat sangat damai ketika tidur membuat Lisa kasihan.

Perlahan ia mengoyang-goyangkan tubuh Lucas. "Lucas, wake up my son, please! " bisik Lisa lembut didekat telinga Lisa. Namun Lucas tetap terpulas disana.

"Lucas, come on son. "

Lucas menggeliat kecil disana, Lisa tersenyum melihatnya. Perlahan Lucas membuka matanya dan melihat Lisa.

Lucas tersenyum saat melihat wajah cantik yang berseri itu ada dihadapannya.

"Lucas ada pemotretan bukan?" tanya Lisa penuh senyuman.

Lucas mengangguk disertai aegyo yang membuat Lisa gemas melihatnya. "Iya Noona jam delapan, daddy mengatakannya padaku semalam."

"15 menit lagi Lucas."

Kali ini Lucas sama halnya seperti Lisa tadi, terkejut bukan main.

Gila 15 menit bisa apa?

Dia mengeluarkan ekspresi terkejut yang sangat menggemaskan membuat Lisa sedikit terkekeh. "Jinja? Aih pasti akan terlambat." ucap Lucas berlari menuju kamar mandi

Lisa bangkit dari duduknya, berdiri membuka jendela. Menghirup udara pagi yang begitu sejuk.

"Berbeda dengan kawasan rumahku, ini sangat asri sedangkan disana penuh udara kotor para pembalap liar." ujar Lisa.

DEVILTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang