!!NOT CONTINUED!!
[ada baiknya jangan dibaca, soalnya gaje]
Bulan itu indah,
Ia mempunyai cahaya sendiri walau tak terlalu terang, setidaknya menenangkan.
Begitupun kamu,
Banyak kekurangan pada dirimu, tapi kamu selalu bisa membuat senang. Setida...
Malam itu, untuk kesekian kalinya Lia memandangi indahnya rembulan di jendelanya. Menghela nafas sejenak, mengingat betapa menyedihkannya dirinya. Ia hanya merindukan seseorang yang dulu selalu ada dalam hidupnya, apa itu salah? Tapi kenapa tuhan harus berkata lain dengan memisahkan mereka berdua.
Mimpi waktu itu, terus saja membuatnya terpikir siapa wanita yang ada di dalam mimpinya. Ia tak ingat, ia lupa, ia terlalu asing untuk mengingat semua kenangan itu. Apa semua ini ada hubungannya dengan masalalu nya? Tapi, jika di ingat-ingat lagi Lia sendiri pun melupakan masa lalunya. Entah seburuk apa masa lalunya itu sampai Lia harus melupakannya.
“Woy, ngapain disana? Tidur dah malem.” Lia melihat ke arah bawah, disana ada Taehyung abangnya yang baru saja keluar dari mobilnya.
“Abang sendiri ngapain jam segini baru pulang?” Teriak Lia yang sekarang sudah berada di balkon kamarnya.
“Berisik lu.” Taehyung tak masuk ke dalam, dia malah mendudukkan tubuhnya di mobilnya dan pandangannya itu tertuju ke atas. Melihat indahnya langit malam yang nampak tenang dengan di terangi rembulan dan sinar bintang.
Tak lama Lia sudah berada di samping Taehyung. Taehyung tak berkomentar, ia tau pasti ada hal yang membuat adiknya itu menghampirinya. Cukup lama mereka terdiam dan sibuk dengan pikiran masing, hingga satu helaan nafas itu keluar dari Taehyung.
“Kau begitu menyukainya ya?” Suara berat Taehyung menyuara. Entah siapa atau apa yang Taehyung maksud, Lia tak mengerti ia hanya menundukkan kepalanya, “Kau menyukainya. Hanya saja, kau tak pernah mengerti akan perasaan mu. Sama seperti kau menyukai rembulan itu.”
Kini Lia mendongakkan kepalanya melihat ke arah Taehyung, “Yang kau lihat tentang rembulan itu adalah masa lalu mu kan?” Taehyung melempar pandang ke arah Lia yang sedang memperhatikannya, “Tapi masalahnya kau tidak tahu seperti apa masa lalu mu sendiri. Kau menyukai rembulan, tapi karena rembulan seperti masa lalu yang kau lupakan, kau selalu takut untuk menyukai rembulan itu.”
Taehyung kembali menghela nafas. Wajahnya menengadah ke atas dengan mata yang setengah terpejam, “Itu lah kenapa. Setiap melihatnya kau tak bisa menunjukkan dirimu yang sebenarnya. Kau sangat menyukainya. Tapi, kau takut untuk mengakui hal itu. Takut jika nanti ia tak bisa menerima masalalu, masa lalu yang tak kau ketahui sedikitpun.”
Lia menundukan kepalanya. Dadanya tiba-tiba sesak mendengar peruntunan Taehyung. Ia tak tahu, kenapa ia harus melupakan masa lalunya? Kenapa ia selalu takut ketika ia menyukai seseorang? Lia tak mengerti dirinya sendiri.
Taehyung tersenyum, ia langsung menarik adiknya itu ke pelukannya, “Tak apa. Setidaknya masih ada abang, mama, dan papa yang selalu menerima masalalu mu.” ucapnya sebari mengelus rambut panjang milik Lia.
Lia mendongak. Tatapannya hanya tertuju pada Taehyung seperti mengintimidasi, “Apa abang tau sesuatu tentang masalalu ku?”
***
Jam pulang sudah berbunyi sejak 10 menit yang lalu, tapi Lia tak beranjak sedikit pun dari kursi taman sekolah. Semenjak bel pulang, Lia memang memutuskan pulang bersama Taehyung. Hanya saja ia harus menunggu Taehyung yang selalu bermain basket sampai sore tiba. Tak masalah bagi Lia, tugasnya hanya perlu menunggu kan?
“Kau belum pulang?” Suara yang amat Lia kenali itu mengintrupsi. Sehingga Lia menghentikan aktivitas membacanya dan melihat ke arah pria di sampingnya yang sedang berdiri.
“Belum, kau sendiri?”
Soobin. Pria itu duduk di sebelah Lia setelah mendapat mendapatkan anggukan dari Lia untuk duduk di sebelahnya, “Aku menunggu mu.”
Lia menyerngit, “Aku tidak menyuruh mu untuk menunggu ku. Jadi kau pergi saja sana!”
“Kau mengusirku?” Lia mengangguk mengiyakan ucapan Soobin.
Soobin menghela nafas. Ia melihat ke arah Lia yang sudah mulai membaca bukunya lagi, “Kau tahu kan, kalau aku menyukai mu?”
Ucapan Soobin spontan membuat Lia menghentikan aktivitasnya. Ia bingung, tentu saja Lia mengerti akan hal itu. Hal dimana Soobin menyukainya, “Aku harus merespon seperti apa? Tanpa menjawab pun, kau pasti sudah tahu jawabannya.”
Soobin terkekeh pelan dan mengusap kepala Lia pelan. Lia sendiri tak memberontak, ia malah bingung sendiri harus merespon seperti apa, “Lalu bagaimana jawaban mu?”
Lia memicingkan matanya, “Kau sedang menembak ku?”
Soobin tertawa hambar sebari menggaruk-garuk kan kepalanya yang tidak gatal, “Tidak juga.”
“Lalu?”
“Kalau aku menembak mu, kau akan mati. Lalu siapa nanti yang akan menggantikan posisi mu di hati ku?” Soobin tertawa puas dengan rayuan recehnya. Berbeda dengan Lia yang hanya bisa menggeleng kan kepalanya.
“Baiklah, aku serius.” Soobin menatap lekat ke arah Lia lalu menghela nafasnya agar tidak gugup, “Aku akan menyatakan perasaan ku. Tapi kau harus menjawab perasaan ku terlebih dahulu.”
Lia melototkan matanya, tak percaya dengan apa yang di ucapkan pria di depannya. Di detik berikutnya Lia tertawa kencang, “Mana ada yang seperti itu.”
Soobin sendiri bingung kenapa Lia tertawa, “Tentu saja ada. Aku kan?” Lia mengangguk-anggukan mengiyakan ucapan Soobin, “Itu karena. Kalau kau menjawab 'iya' itu berarti aku akan menyatakannya.”
“Kalau tidak?” Tanya Lia sebari menopang kedua tangannya di depan dada.
“Aku akan menyuruhmu untuk bilang, itu hanya sebuah lelucon!” ucap Soobin final.
Lia ingin tertawa, tapi untuk yang kali ini ia tahan. Ia melihat ke arah Soobin, “Baik-baik. Jawaban ku 'iya'” Soobin melongo tak percaya dengan apa yang Lia ucapkan, Lia menerima-nya?
“Tapi itu hanya sebuah lelucon!” Lanjut Lia lalu pergi berlari menemui Taehyung. Di sana ada Soobin yang mengikutinya meminta penjelasan.
akhirnya bisa up^^ hrusnya kmren, tpi ku undur. aku msih bingung mw bnr² lnjut ini crta apa nggk Klw gak lnjut, udh tw klnjutan soolia nya pastinya^^ Tapi aku bkal usahain deh, hshshshs
Cerita ini emng bnyk bngt slhnya, mknya aku prlu bngt sran/kritikan dri KLIAN-, tapi dsni aku brusha bngt buat bkin sbaik mungkin. smga klian menghrgai hsil krya KU-,
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Ini book bru lagi yeayyy 😅 ayok mmpir siapa tw klian suka-, mumpung aku baru updtin yg prlog nya doang-, Wkkwkwk Ku ksih stu rahasia, yg main cast pemeran utma yg disna, ku ambil dri pemeran dsni sha? tebak sndri deh hshshs^^