"nama yang indah kayak orang yang ngasih nama.." ucap renjun malu malu.
Gue otomatis kaget dan noleh ke renjun yang lagi salting. Ha? Gue gak salah denger kan? Renjun muji gue? Kenapa akhir akhir ini renjun sering muji gue sih... Jadi Curiga gue...
... HAPPY READING ...
Hari mulai gelap bahkan tahta matahari sekarang digantikan sang bulan. Bintang gemerlap bagaikan pelengkap dalam langit yang gelap. Sangat tenang bahkan langit pun seolah berdamai dengan suasana yang menenangkan untuk tidur.
"kyung... "panggil renjun saat nakyung hampir saja tertidur pulas.
" ehm.. Apa..?. "jawab nakyung dengan mata tertutup.
" kalau misal aku ada kerjaan yang mengharuskan aku pergi keluar negeri gimana?. "tanya renjun hati hati.
Nakyung langsung membuka mata nya terkejut dan langsung bangkit dari tidurnya.
Seperti biasa gaise.. nakyung tidur di ranjang sedangkan renjun tetap tidur di sofa.
"lo mau ke luar negeri?." tanya nakyung dengan nada lirih.
"i-iya.."jawab renjun gugup.
Entah kenapa mendengar renjun akan pergi keluar negeri gue merasa sedih. Jika renjun keluar negeri tanda nya gue harus di rumah sendiri an,tapi gue enggak suka suasana sepi.
Hiks.. Hiks.. Hiks...
"loh kok nagis.. Jangan nagis dong.. "ucap renjun langsung menghapiri nakyung dan me memeluk nya
"jangan tinggalin gue sendiri hiks.. hiks..gue takut.." nakyung udah nagis dengan badan yang bergetar.
Nakyung punya trauma, karena itulah dia gak suka di tempat sepi sendiri. Kalau kalian perhatiin dari ep awal nakyung gak pernah di rumah sendiri lama lama. Pasti di bakal pergi entah itu ke kantor renjun atau pun ke perusahaannya sendiri kalau renjun gak ada di rumah. Kadang kalau terpaksa dia harus sendiri an di rumah dia bakal menyibukkan diri atau mungkin tidur. Kalian pasti tau dengan tidur waktu akan berjalan sangat cepat.
"yaudah.. Kalau lo gak mau gue gak jadi berangkat..." ucap renjun lembut sambil membelai surai rambu nakyung.
"bo'ong.. Nanti lo bakal ninggalin gue kalau gue tidur.. Iya kan.. "tudung nakyung pada renjun langsung melepaskan pelukan nya.
"enggak bakal kyung.... Udah tenang... lo sekarang tidur aja biar nanti gue nyuruh sekretaris gue buat gantiin gue."ucap renjun sambil ngacak ngacak nakyung.
" hikss... hikss... janjin.. "ucap nakyung langsung menyodorkan kelingking nya.
"iya janji..." ucap renjun membalas kelingking nakyung yang membuat kelingking mereka saling bertautan.
"malem ini lo tidur di sini aja... "ucap nakyung lirih sambil menghapus air mata nya.
" eh? Apa? Gak salah denger kan gue?"tanya renjun tak percaya dengan apa yang nakyung ucapkan.
"malem ini lo tidur di sini aja... Jangan tinggalin gue... "ucap nakyung yang hampir menagis lagi.
"eh.. Eh.. Eh.. Jangan nagis lagi dong.. Iya iya gue bakal tidur disini." ucap renjun langsung merebakan diri di sebelah nakyung.
"tapi lo gak boleh ngelewati bates ini.. Kalau lo sampai ngelewati gue bunuh lo.."ucap nakyung sambil naruh guling di tengah tengah mereka.
"iya terserah tuan putri aja deh.. "ucap renjun pasrah.
KAMU SEDANG MEMBACA
Eternal Love [Renjun X Nakyung] (Lengkap)
FantasiSebuah kisah tentang danau Eternal love. Dimana siapa pun yang masuk kedalaman danau dia akan hidup bersama dan saling mencintai. Tapi bagaimana jika dua insan yang saling membenci ini di tarik ke masa depan oleh danau eternal love dan menjadi sepas...