My Lovely Brother and Boyfriend - KTH [END]

BAB 1: Part 3 "It's Hurt"

Pesta nampaknya sudah dimulai sejak 15 menit yang lalu. Hyeri dan kedua sahabatnya itu telah selesai memarkirkan mobilnya dan kini lanjut menaiki lift menuju lantai 24 di mana pesta diselenggarakan.

Bertempat di sebuah hotel ternama di daerah Gwangju, menjadikan suasana pesta malam ini begitu ramai dan dipenuhi orang-orang. Yoojung yang merupakan salah satu murid terkaya di sekolahnya pantas saja jika ia bisa menggelar pesta ulang tahun ke 17-nya itu dengan harga fantastis. Berletak di lantai paling atas dari hotel bintang lima, Yoojung mengangkat tema pool party.

"Ouh, Hyeri-ah. Kau datang rupanya."

Mata Hyeri terbelalak ketika seorang gadis seusianya yang tak lain adalah Yoojung tengah berdiri di depan pintu masuk pesta menyambutnya. Begitu antusias raut wajahnya, tak dapat dipungkiri jika kini Hyeri haruslah waspada.

"Emm, aku datang," jawab Hyeri ragu. Yura dan Minjae hanya tersenyum tipis dipaksakan.

"Eh, kau hanya datang bersama Yura dan Minjae saja? lalu di mana pacarmu yang tampan itu." Yoojung mulai menyelidik, matanya mulai berputar memeriksa.

"Ah, maafkan aku Hyeri. Selama ini aku bersalah padamu, aku tidak tahu jika pacarmu adalah Suga Oppa. Kenapa kau tak mengatakan padaku, kau malah berpura-pura dan bermain di belakang. Jika saja aku tahu kalau dia pacarmu, mana tega aku terus mengganggumu."

Lebih mengerti saat ini, Hyeri hanya dapat menelan ludahnya pahit, sungguh keadaannya dalam bahaya. Tentu Yoojung tak sembarang mengundang Hyeri untuk datang ke pesta berharga miliknya itu, tapi yang begitu mengejutkan adalah bagaimana Yoojung dapat mengetahui hubungan rahasia Hyeri dan Suga, lantas ia pun memanggil Suga dengan panggilan 'Oppa'. Ini terlalu mencurigakan.

Meski kini hubungan mereka sudah lama berakhir, tapi ketika mendengar Yoojung memanggilnya seperti itu, terasa sakit di telinga Hyeri untuk didengar. Lalu mucul lagi pertanyaan berikutnya, siapa sebenarnya Suga itu.

Kesimpulannya, jika Yoojung memanggil Suga dengan ditambahkan Oppa, kemungkinan jika mereka memiliki umur yang berbeda, sedangkan apa yang ia ketahui dari pengakuan Suga jika umur mereka memang sebaya. Lalu artinya apakah Hyeri telah ditipu oleh lelaki itu. Lantas seberapa banyak tipuan dan kata-kata yang ia berikan selama ini. Rasanya Jantung miliknya remuk begitu saja.

Melihat Hyeri melamun, membuat Yoojung merasa jika dirinya berhasil telah mengganggnya.

"Kenapa kau hanya diam saja?"

"Darimana kau tahu aku dan Suga berpacaran, lalu apa hubunganmu dengan Suga?" bukan menjawab pertanyaan Yoojung, kini Hyeri balik bertanya. Rasa ingin tahunya kini sudah tak terbendu lagi.

Yoojung terkekeh. Ia meremehkan Hyeri.

"Wah, beraninya kau memanggil dia Suga. Yah, tapi dari caramu seperti itu memang jelas kau pernah berpacaran dengannya." Yoojung maju satu langkah mendekat pada Hyeri "Menggelikan sekali. Kau katakan dirimu pacarnya, tapi kau tak tahu apa pun tentang Suga." Kini Yoojung mulai mengejek.

"Hehe," balas Hyeri terkekeh. Seketika membuat wajah Yoojung merah.

"Jadi kau mengundangku ke pesta ini hanya untuk menitrogasiku mengenai Suga saja. Kau itu kurang kerjaan."

"Sudah jelas bukan? Kau itu bukan orang selevelku yang bisa masuk dengan tanpa syarat!!"

Yoojung pun melangkah mendekat, lalu berbisik, "Apa yang akan terjadi jika Suga datang ke pestaku hari ini? Apa benar dia mengenalimu, kau mau bertaruh?"

"A-apa maksudmu? Suga, akan datang?"

Yoojung tak menjawab, mengabaikan Hyeri dan tak peduli dengan rasa ingin tahunya. Ia pun pergi begitu saja dengan senyum licik yang menghiasi wajah. Hyeri terdiam sejenak dan mencoba mencerna kembali semua yang telah dikatakan Yoojung tadi. Sulit dipercaya, begitulah pikir Hyeri untuk saat ini.