part 14

27 7 0
                                    

She is mine

- Satya Putra Brawijaya



Halo , im ready honey
Lets play the game . And make he die . Ucap seorang diseberang sana

"Alan pulang " ucap nya lirih
"Sayang, ayok sini duduk dulu . Ada yg udah nunggu kamu nih dari tadi " ujar bunda antusias

Alan pun berjalan gontai ke arah ruang tamu . Dilihatnya sang bunda bersama seorang gadis , cukup cantik dengan kulit putih, hidung agak mancung , bibir yang tipis sungguh membuat Alan terpukau

 Dilihatnya sang bunda bersama seorang gadis , cukup cantik dengan kulit putih, hidung agak mancung , bibir yang tipis sungguh membuat Alan terpukau

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Cast nya Savana Maudia

Selera emak gue gak maen maen emang . Batin alan

"Alan , kenalin dia Savana yg bakal jadi mantu Bunda " ucapnya sambil tersenyum

Seneng liat bunda senyum lagi, semoga selamanya Alan bisa liat bunda senyum . Batinnya lagi.

"Savana kenalin ini Alan " tambah bunda

"Savana " ucapnya sopan sambil mengacungkan tangan
"Alan" sahutnya singkat

"Alan kamu ajak savana jalan jalan gih , dia kan belom tau jakarta banget" ucap Bunda
"Tapi kan bun, lusa Alan nikah masak jalan-jalan kan harusnya fitting baju pengantin bun (bener gak sih tulisannya ? ) . Gak elit banget deh " tutur gue panjang kali lebar sambil memutar malas bola matanya

" maaf ya Sayang bunda boongin kamu , biar kamu bisa pulang gak ngumpul terus sama curut - curut kamu itu" ucap bunda sedikit pelan dengan nada menjengkelkan

"Terus Alan kapan nikahnya  ?? Bela- belain mutusin pacar-pacar Alan tau nya gak jadi nikah " sahutnya

"Bulan depan " kali ini bukan bunda yang menjawab , namun Savana yang sejak tadi hanya diam mendengarkan cekcok mereka

"Oooooo" ucap Alan dengan mulut membentuk angka o

"Mmmm, Van kita jadi jalan - jalan nya ??" Tanya Alan , sebenarnya dia masih sedikit canggung dg suasana ini
"Ayok, tapi kita kemana?? " ujarnya
" ikut aja gue tau tempat bagus kok" jawab Alan kemudian pergi meninggalkan dua wanita tersebut , dengan  niat untuk mandi .

*
*
*
*
*

"Yuk Sav , gue udah siap " ucap Alan dari tangga , mengagetkan Savana yg tengah sibuk dengan handphone nya
"Ouhh! Ayok " ucapnya sedikit gugup 
"Ayok " lanjut Alan sambil menarik tangan Savana dengan halus .

Deg ... deg... deg

Rasa ini sama kayak waktu itu ,
Mungkin ini saatnya gue iklas . Bathin Alan

Everything About My Life 🥀Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang