S.I.X.T.Y.S.I.X (Ada Apa?)

12.9K 280 8
                                    

"Udah tau beritanya?"

"Hm, udah."

"Terus lo mau gimana?"

"Ya ga gimana gimana."

"YA! Masa keluarga lo kaya gini Lo diem aja."

"Percuma gua balik kesana juga bakalan masalah ini nambah."

"Ya maka dari itu, lo ga balik malah bakalan panjang."

Kelly terdiam.

"Susah ngomong sama batu mah, udah gua mau kerja. Bye."

Telpon itu terputus karna seseorang diseberang sana mematikan telponnya, yang tak lain Farel.

Ya Farel sebenarnya sudah tau dimana Kelly dan kehidupan Kelly di Bali ini.

Kenapa Farel ga kasih tau kepada semua orang? Ya karna Kelly yang menyuruhnya untuk tutup mulut karna sekarang ini belum tepat waktunya menyampaikan keberadaan Kelly.

Kelly bertanya kepada diri sendirinya. Apa kah aku salah melakukan ini? Apa aku yang menyebabkan keluarganya sendiri hancur? Kelly menanyakan kaliamat itu pada dirinya sendiri.

Sesaat Dika pun datang.

"Kenapa Lo?"

"Ga papa." Dika hanya mengangguk dan duduk disebelah Kelly yang berada di kursi rooftop rumah Dika.

'hufftttt....'

Kelly membuang nafas kasar.

"Gua pengecut ya? Lari dari masalah dan karna itu gua hancurin keluarga gua sendiri."

Dika hanya diam dan melihat ke arah Kelly.

"Gua ninggalin semua disana, terutama sahabat gua sendiri."

"Gua harus gimana?"

"Udah masih mending lo ke Jakarta lagi."

"Sekolahnya?"

"Gampang pindah."

"Enak aja pindah, gua disini udah setengah semester, sebentar lagi lulus."

"Terus lo mau kesana kapan? Nungguin lo lulus gitu?"

"Liat aja ntar."

"Yaudah, yang penting Lo pulang lah."

"Lo mau gua pulang?"

"Keluarga lo disana, ga mungkin Lo disini aja."

"Iya ya. Mau apa lo kesini?"

"Kata bunda tidur, ini udah malem."

"Oh"

Kelly langsung berdiri dan menuju kamarnya.

"Lah gua di tinggal."

***

Pagi hari, seperti biasa Kelly bangun dan mempersiapkan diri untuk menuju ke sekolahnya.

Kalo kalian tanya lebih banya teman dimana? Disini lah. Mereka semua apa adanya, jadi mereka semua tidak iri atau pun apa kepada Kelly. Ada pun hanya sedikit.

Banyak yang menanyakan tentang Kelly dan Dika. Mereka pikir Kelly dan Dika berpacaran tapi Kelly berusaha menjelaskan bahwa dirinya hanyalah sepupu.

Saat tiba di sekolah Kelly langsung duduk di tempat duduknya. Karna ini masih sepi Kelly membuka hp nya.

Saat membuka hp tersebut Kelly terkejut dengan pesan yang di kirimkan oleh Farel.

***

Kila dan Kori sedang berada di sekolahan tapi itu tidak lama seperti biasanya, karna mereka berdua tiba tiba di panggil oleh Farel.

"Kenapa bang?"

"Kantor Kelly siapa yang ngurus?"

"Ya sekretarisnya lah."

"Terus kalian percaya sama sekertarisnya Kelly gitu?" Kila dan Kori hanya mengangguk.

"Sekarang lo berdua cari sekertaris Kelly, terus bawa sini."

Mereka berdua langsung keluar dari markas dan langsung mencari sekertaris Kelly.

Sudah 4 jam yang lalu mereka berdua mencari sekertaris Kelly dan bolak balik kesana kemari. Tapi hasilnya nihil.

Saat mereka tidak tau harus gimana tiba tiba hp mereka berdua berdering dengan sigap mereka mengambil hp masing masing dan yang masuk adalah sebuah pesan yang mengatakan mereka harus ke tempat yang tertulis disitu.

Tanpa pikir panjang mereka langsung menuju ke tempat itu.

Setelah tiba di tempat tersebut mereka tidak melihat siapa siapa hanya rumah kecil yang tidak berpenghuni.

Mereka berdua penasaran dengan isi rumah ini, jadi mereka berdua memutuskan untuk masuk ke rumah tersebut.

Berantakan, kotor, tapi yang anehnya mereka berdua merasa kalau tempat ini baru saja di tinggal oleh pemiliknya. Gimana tidak Kila melihat kamar yang bersih tapi tidak ada sama sekali barang.

Kila dan Kori memeriksa kamar tersebut, Kila menyalakan lampu dan lampu itu nyala.

"Bener ini baru ditinggal sama pemiliknya."

"Tapi ini rumah siapa, terus juga kenapa kita kesini."

Kori berfikir. Benar yang dikatakan oleh Kila kenapa mereka berdua kesini padahal mereka sedang mencari seseorang.

Kori berjalan mendekat ke arah Kila tapi Kori merasakan kakinya menginjak sesuatu dan ternyata benar, Kori menginjak kertas.

Kori mengambilnya, disitu tertulis nomer yang ntah punya siapa.

Kori membawanya, mereka berdua langsung keluar dari rumah itu dan mereka berdua langsung menuju ke markas kembali.

Tbc
Jangan lupa vote komen dan follow
Done ya udah doubel ya.
Maaf kalo ada typo
Happy reading
See you....

Fake Nerd (Completed)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang