Secret Couple

2K 245 9
                                    

Seokjin terus menggenggam tangan Namjoon yang duduk di sampingnya dengan erat. Seokjin terus menundukkan kepalanya, tak berani menatap Hoseok yang kini menatap pasangan baru ini dengan tajam. Sedangkan Namjoon sedang kebingungan, dia tidak mengerti dengan apa yang terjadi. Dia juga tidak pernah bertemu dengan Hoseok sebelumnya.

"Dasar kau ini. Apa kau tidak tau aku sangat panik ketika Yoongi menelpon? Kau malah disini, berciuman dengan pria asing tengah malam begini. Siapa pria ini!?" Teriak Hoseok pada Seokjin yang sejak tadi menunduk.

Merasa masih tidak ada respon dari Seokjin, Hoseok makin menatap Seokjin curiga. "Jangan-jangan kau memang punya kebiasaan begini sejak dulu, huh? Kim Seokjin kau suka menggunakan jasa pria panggilan?!"

"Dia ini kekasihku! Enak saja kau menuduh seperti itu!" Teriak Seokjin tidak terima dengan ucapan Hoseok. Sementara Namjoon masih terlihat shock karena dituduh sebagai pria panggilan

"Kekasih katamu? Sejak kapan kau punya kekasih? Berhenti berbohong! Apa kau tidak merasa kasihan pada Jaehwan?"

"Jaehwan?" Namjoon menatap Seokjin dengan bingung, menuntut penjelasan, mengapa tiba-tiba Hoseok menyebut nama itu.

Seokjin yang langsung panik itu langsung menatap Hoseok dengan kesal, "Kenapa aku harus merasa kasihan dengan Jaehwan? Daritadi kau bicara tidak jelas, Hoseok! LAgipula sudah kukatakan bahwa dia ini kekasihku!" Teriak Seokjin sambil menggandeng tangan Namjoon.

"Oh ya? Sejak kapan kau pacaran dengannya, huh?"

"Sejak 30 menit yang lalu dan kau tiba-tiba datang mengganggu kami!"

"Dasar anak ini...!"

Hoseok hampir saja memukul kepala Seokjin jika saja Namjoon tidak menghalanginya. Seokjin yang ketakutan pada sepupunya itupun hanya bisa berlindung di balik tubuh Namjoon. Hoseok menghela napas. Sepertinya dia harus berkenalan dengan Namjoon dan menyelesain apapun yang sudah Seokjin mulau secara secara baik-baik. Hoseokpun segera duduk di sofa samping Namjoon dan kembali menatap kedua sejoli ini dengan tajam.

"Perkenalkan, saya Jung Hoseok,  sepupu sekaligus manajer Seokjin."

"Kim Namjoon. Senang bertemu denganmu." Jawab Namjoon

"Jadi, apa benar kau kekasih Seokjin?"

"Iya benar."

"Sejak kapan kalian berdua berkencan?"

"Hmmm.. Mungkin 30 menit yang lalu?"

Hoseok terdiam. Entah karena kesal atau apa, namun saat ini Hoseok merasa seperti dipermainkan. 30 menit yang lalu? Yang benar saja!

"Aku kan sudah bilang, aku tidak bercanda! Kami memang baru berkencan tadi!"

"Kau diam saja atau kupukul kau!" Kata Hoseok pada Seokjin sambil menatapnya dengan tatapan membunuh, membuat Seokjin bergidik ngeri.

"Seokjin benar. Ceritanya panjang. Aku kesini karena Yoongi menyuruhku, kau bisa konfirmasi perihal itu kepadanya. Ketika aku tiba, aku melihat Seokjin yang sedang tertidur di sofa, lalu setelah itu aku membawanya ke kamar dan-"

"Ah baiklah, tidak usah dilanjutkan! Tapi tunggu dulu, kau mengenal Yoongi?" Tanya Hoseok

"Iya, Yoongi itu sahabatku sejak dulu, aku juga sahabat Jimin, suaminya. Secara kebetulan Seokjin juga mengenal Yoongi dan kami semakin dekat." Jawab Namjoon.

Hoseok mengangguk paham. Setidaknya dia lega karna Namjoon adalah teman Yoongi, dan itu kabar baik. Yoongi tidak akan membiarkan Namjoon mendekati Seokjin jika Namjoon bukan pria baik-baik, itu sudah pasti.

I WANT YOU, Kim Namjoon!Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang