3. Tolong

7.5K 400 5
                                    

Hari ini, taehyung benar benar kelelahan. Ia mengerjakan begitu banyak pekerjaan di kantornya. Ia meng-handle semua pekerjaan, dan tentu nya ia butuh hiburan. Seperti biasanya, saat ia kelelahan ia datang ke bar favorit nya itu yang berada di dekat apartemen nya.
Setelah berada di bar, seperti biasanya ia minum wine dan soju. Bukan sedikit, melainkan sampai ia mabuk. Disana taehyung bertemu dengan wanita yang mungkin sedikit mabuk, dan wanita itu mendekati taehyung.

Oppa.. ” ucap wanita itu sambil duduk di kursi sebelah taehyung.
“Emm? ” jawab taehyung.
“Aku ingin berkenalan dengan oppa, bolehkah? ” tanya wanita itu.
“Emm nee,, siapa namamu? ” ujar taehyung
“Namaku Cha Eun Jae, Cha - Eun - Jae. Namamu? ” jawab wanita tersebut.
“Namaku Kim Taehyung.” ucapnya.
“Sejak kapan oppa ada disini? ” tanya eunjae sambil menuangkan soju di gelas taehyung.
“Sejak tadi, aku baru saja datang. Mengapa wanita cantik seperti mu ini datang malam malam ke bar sendirian? ” ucap taehyung yang sepertinya mulai tertarik dengan wanita itu.
“Ahh aku sedang stress dengan pekerjaan ku dikantor, makanya aku datang kesini untuk menentangkan pikiran ku.” jawab eunjae.
“Seharusnya wanita tidak datang kemari.. Emm mau kah kamu bertukar id kakao dengan ku? ” ucap taehyung.
“Ahh jinjja? tentunya boleh.. ini nomor id ku.” ucap eunjae sambil memperlihatkan ponselnya itu.
“Terimakasih, nanti aku hubungi kamu di kakao. Okey?” ujar taehyung yang sepertinya sedikit senang karena dapat mendapatkan id kakao eunjae. Eunjae minum cukup banyak, dan sepertinya ia mulai mabuk. Dan ia hanya mengangguk saat taehyung bertanya.
“Eunjae ssi, maukah ku antar kamu ke rumah? rumahmu dimana? ” tanya taehyung.
“Rumah ku di Apartemen Changsil No 178-B ” jawab eunjae yang mulai kehilangan kesadarannya.
“Baiklah aku akan mengantar mu.” ucap taehyung sambil menggendong eunjae keluar bar. Ia pun membawa eunjae ke parkiran mobilnya di basement, dan memasuka eunjae kedalam mobilnya. Sebelum mereka pergi, ia pergi ke kamar mandi untuk mencuci tangannya, dan ia meninggalkan eunjae sendirian di mobilnya.

Didalam kamar mandi itu, ia bertemu dengan seorang pria yang tiba tiba memukulnya. Pria itu memukul taehyung tepat di pipinya.
“Beraninya kau! ” ucap pria tersebut.
“Apa apaan ini? ” ucap taehyung sambil memegang pipinya karena kesakitan.
“Berani beraninya kau membawa eunjae masuk kedalam mobilmu! ” ucap pria itu sambil marah.
“Itu hak ku, memang kau siapa? pacarnya? bukan kan? dan jika kau pacarnya, mengapa kau biarkan wanita datang sendirian ke bar malam malam seperti ini? dasar lelaki bodoh.” jawab taehyung dengan kesal.
“Berani beraninya kau,!! .. ” ucap pria itu sambil mengepal tangannya untuk memukul taehyung lagi, namun taehyung sigap menahan tangan pria itu, dan memutar kan tangan pria itu.
“Yakk,!! ” teriak pria itu kesakitan. Taehyung terus mendorong pria itu sampai ke tembok, dan ia menendang kaki pria itu terus menerus sampai pria itu minta ampun karena kesakitan.
“Maafkan aku yak geumanhae! ” ucap pria itu yang benar benar kesakitan. Namun taehyung benar benar kesal, ia tidak berhenti ia membenturkan kepala pria itu ke tembok sampai pria itu pingsan.
“Aku tak suka orang yang tak tahu malu, aku akan menghabisi mu, tapi tidak sekarang.” ucap nya kesal sambil mendorong pria itu masuk kedalam salah satu kamar mandi dan menutupnya keras. Sebelum itu, taehyung memfoto identitas pria itu untuk mencari pria itu lainkali ia ada waktu.
Lalu ia kembali ke mobil untuk pulang dan mengantar eunjae. Rupanya didalam mobil eunjae sudah tidur akibat mabuknya itu.
Sesampainya di apartemen eunjae, ia meminta tolong penjaga disana untuk mengantar eunjae masuk ke dalam apartemennya, ia tidak berani mengantar eunjae sampai apartemen nya karena ia baru saja berkenalan dengan eunjae. Setelah mengantar eunjae taehyung pun pulang ke apartemen nya

****

[Jungkook Prov]
Malam ini begitu gelap, aku baru saja pulang dari hotel dan beranjak untuk tidur, namun tiba tiba ada message masuk di ponsel ku. Message itu berasal dari taehyung, “Hah? taehyung memberikan pean malam malam seperti ini? ada apa? ” aku berbicara dalam benakku. Dan setelah aku buka, dan inilah message nya.

Sesampainya aku di apartemen taehyung, aku langsung masuk ke dalam karna aku tahu kode pintunya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Sesampainya aku di apartemen taehyung, aku langsung masuk ke dalam karna aku tahu kode pintunya. Didalam sana aku mencarinya, ternyata ia ada di kamar nya, wajahnya pucat dan ada lebam berwarna merah di pipi dan sudut bibirnya. aku langsung menghampiri nya.
“Taehyung ssi, wae geurae? ” tanyaku panik.
Anii.. tadi tiba tiba saja ada seorang pria yang memukulku di toilet bar.” jawabnya pelan
“Kau bertengkar? ” tanya ku.
“Tidak jungkook ssi, aku hanya masuk ke toilet untuk mencuci tangan ku.” jawabnya
“Hah.. kemari lah, biar aku obati luka mu.” ucapku. Aku mengobati lukanya itu, dan mengopresnya. Lukanya tidak bergitu besar, namun pasti sakit karena ini sebuah pukulan yang mungkin keras.
“Taehyung ssi, mau ku buatkan makanan?” tanya ku kepadanya.
“Tidak perlu jungkook ssi, aku hanya ingin istirahat.” jawabnya dengan nada lemas.
“Aku takkan memintamu membayarku taehyung,” ucapku yanh memang tidak meminta bayaran untuk kali ini.
“Tidak jungkook ssi, aku ingin tidur saja. Terimakasih sudah datang dan menolongku, kau bisa tidur di kamar yang lain, jangan pulang karena ini sudah sangat larut.” pintanya kepada ku.
“Yaa sudah baiklah, besok akan ku buatkan sup penghegar untukmu.” jawabku. Aku keluar kamarnya dan aku duduk di sofa di ruang tamunya. Aku tidur disitu karena aku tidak mau merepotkannya.

****

Pagi ini langit begitu cerah, taehyung dan aku sudah bersiap untuk pergi ke tempat kerja kami masing masing. Aku melihat taehyung sudah lebih baik, di mungkin sudah tidak merasakan sakitnya. Aku buatkan sarapan dan sup penghegar untuknya karena ia mabuk semalam.
“Terimakasih jungkook ssi, aku akan mengirim uang ke rekeningmu.” ucapnya.
“Tidak perlu, ini kemauan ku untuk menolongmu karena kau adalah temanku.” jawabku.
“Baiklah jika kau menolaknya, nanti malam kita ke bar untuk minum minum ya?” pintanya kepadaku.
“Aku tidak janji, tapi jika aku pulang bisa lebih cepat aku akan menghubungimu.” jawabku sambil memakai mantel.
“Ckk.. dasar manusia sibuk, kalau hisa sempatkanlah waktumu.” ucapnya
“Aku memang sibuk, aku hanya meluangkan waktuku jika aku mau saja..” jawabku padanya.
Sebelum aku berangkat kerja, aku melihat ia menelfon seseorang, dan aku sedikit mendengar percakapannya. Taehyung menyuruh seseorang untuk mencari orang, aku tidak begitu jelas mendengar nya namun aku mendengar ia akan akan menemui seseorang untuk menyuruhnya mencari orang. Apa yang akan ia lakukan. Ah aku tidak peduli, itu urusannya, aku pun keluar apartemen nya dan pergi untuk bekerja.

.
.
.
.
.
.
.
.
.

Gimana? makin greget ga?
taehyung mulai deketin cewe niyy 😓
tunggu di next part yaa!! see u ❤

- ᴘsʏᴄʜᴏᴘᴀᴛʜ ᴅᴀɪʟʏ - | ᴅᴀɪʟʏ sᴇʀɪᴇsTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang