Santuari

786 24 2
                                    

Sesampainya di istana santuari,
Semua kecuali semmi dan lemmi terkagum-kagum karena mereka pertama kalinyanya melihat istana yang sangat inda, dengan lambang sayap kupu-kupu di atas atap paling tinggi. Itu membuat mereka semua merasa sedang ada di dunia fantasi.

Semua teman lemmi kesana kemari hanya untuk melihat pemandangan istana santuari. Istana santuari memiliki tempat yang di dalamnya hanya ada kupu-kupu. Sena dan Laura yang melihat itu langsung berlari melihat kupu-kupu yang begitu banyak

" waaaaa, di sini inda sekali ya" ucap Sena pada Laura

" kalian makan dulu yuk " ucap lemmi.

Soal makanan pasti yang pertama senang adalah kuby dan moncha, mereka langsung ada di barisan paling depan

" Hei cepat, aku sudah lapar " ucap kuby pada yang lainnya

" apa dia selalu seperti itu? " tanya semmi pada jin

" iya, jika dia sudah mencium bau makanan, pasti dia dan monkartnya yang pertama sampai " jawab jin panjang lebar

" oh, begitu "

Di dalam istana jauh lebih inda dari pada di luar, karna di dalam banyak sekali bunga-bunga dan juga kupu-kupu yang di biarkan terbang begitu saja. Jika dilihat secara seksama, setiap dinding yang mereka lewati, selalu ada ukiran kupu-kupu yang menghiasi.

" kenapa di sini banyak kupu-kupu?" tanya Luis

" karena monkart pelindungku adalah kupu-kupu, jadi disetiap sudut dari istanaku, ada ada banyak ukiran gambar kupu-kupu " ucap lemmi

" instana kakak sangat inda" ucap Robin

" terimakasih Robin" ucap lemmi

" ayok semuanya waktunya makan" ucap pelayan kerajaan

" yeee" kuby gembira

" selesai makan kita akan langsung berlatih" ucap semmi

" baik" ucap semuanya bersamaan.

20 menit kemudian
Semua makanan yang ada di atas meja sudah menjadi kosong, jangan salahkan yang lainnya. Salakan saja kuby dan semua monkart, temasuk Anggora dan lion, mereka makannya banyak sekali sampai namba 2 kali.

" sudah cukup, jangan makan lagi!! " ucap Luis

" kenapa, kan tidak apa-apa kan purti " ucap kuby sambil melihat lemmi

" iya, makan saja" ucap lemmi tersenyum

" maaf ya, karna teman kami tempat ini jadi berantakan " ucap jin

" tidak apa-apa " jawab lemmi

" semmi kemana ya?" tanya Laura

" dia sudah menunggu di arena balap " ucap lemmi

" kalau begitu, kami akan kesana" ucap Michael

" ayok kuby!! jika kau tidak mau ikut ya tidak apa-apa " ucap jin berusaha menarik kuby

" aku akan menyusul, kalian pergi saja" ucap kuby

" ayok, biarkan saja dia disini" ucap luis

Mereka pun pergi menuju arena balap di istana santuari dan meninggalkan kuby dan moncha ssndiri.

Sampainya di arena balap monkart, di sana mereka sudah melihat semmi dan lion.

" Hei!! maaf kami lama ya " ucap jin

" kalian memang lama!!" ucap semmi

" ayok kita mulai, aku ingin segera menjadi kuat" ucap vettel

" jika kalian ingin monkart mu berevolusi, kalian harus bisa mengerti tentang monkart kalian sendiri" ucap semmi

Monkart Sang Pahlawanku [End]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang