Episode 1 - Pecahan Masa Lalu

2.4K 72 2
                                    

Kang Mi-Rae sulit memalingkan pandangan terhadap lelaki yang saat ini berjalan beriringan dengannya. Sesekali ia tersenyum tertunduk malu menyadari bahwa hari ini ia dan Kyung-Seok sengaja memakai sweater yang sama.

Anak-anak tangga gedung A kampus Hankook dituruninya satu persatu sembari tak lupa menggandeng lengan Do Kyung-Seok, si lelaki tampan nan dingin yang kini ingin selalu berada didekatnya.

"🎼Biarkannn sajaaa merekaaa memakai bajuuu pasangan🎼"

Terdengar suara seseorang bernyanyi dengan suara falsnya dari arah belakang Mirae dan Kyungseok. Rasanya suara itu sangat tidak asing.

"Apa kalian habis bulan madu?", tanya Kim Sung-Woon yang tiba-tiba muncul dari arah belakang lalu bergabung berjalan disamping Mirae dan Kyungseok, ia menutup mulut dengan salah satu tangannya karena menahan tawa

"Apa kalian habis bulan madu?", tanya Kim Sung-Woon yang tiba-tiba muncul dari arah belakang lalu bergabung berjalan disamping Mirae dan Kyungseok, ia menutup mulut dengan salah satu tangannya karena menahan tawa

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Kyungseok memandang datar kearah Kim Sung-Woon yang tepat berada disebelahnya. Sedangkan Mirae hanya tersenyum malu mendengar pertanyaan menggelikan dari temannya itu.

Kim Sung-Woon memutar balik arah jalannya kebelakang karna tidak tahan dengan kelucuan yang pasangan baru itu lakukan.

"Apa seharusnya aku tidak beli?", tanya Mirae sambil menatap Kyungseok

"Siapa yang peduli", jawab Kyungseok ringan, pandangannya tetap fokus kedepan dengan kedua tangan yang terbenam di saku-saku celananya

"Lakukanlah sesukamu", sambung kyungseok dengan sedikit lekukan senyum dibibirnya

Kyungseok melepaskan gandengan tangan Mirae, lalu ia menggenggam jari jemari Mirae dan menuntunnya menuju gerbang kampus Hankook.

***

Hari ini Kyungseok dan Mirae pulang dengan menaiki mobil Na Hye-Sung, ibu kandung Kyungseok. Ia memberikan kebebasan kepada putra sulungnya untuk menggunakan mobil miliknya itu. Terlebih lagi, ia tahu bahwa putra nya sekarang sedang dimabuk asmara dan membutuhkan fasilitas bantuan dari orang tuanya untuk membahagiakan kekasihnya, Mirae.

"Apa lebih baik jika kita langsung ke toko alat laboratorium dan bahan kimia saja?", tanya Mirae

"Ya, baiklah", jawab Kyungseok

Kyungseok dan Mirae masuk kedalam sebuah toko alat laboratorium dan bahan kimia. Mirae berjalan pelan melihat-lihat alat-alat laboratorium mendahului Kyungseok, sedangkan Kyungseok terdiam berdiri didepan sebuah rak, memperhatikan sebuah alat laboratorium yang menarik perhatiannya sembari sesekali mencoba merabanya.

Mirae mengeluarkan secarik kertas dari tas hitamnya.

"Kyungseok", sahut Mirae

Fokus kyungseok pada alat itu berhambur sesaat setelah Mirae memanggilnya. Ia pun menghampiri Mirae.

"Hm", gumam Mirae sembari menyodorkan secarik kertas yang barusan ia keluarkan dari tasnya

Kyungseok mengambil secarik kertas itu dari tangan Mirae. Lalu membacanya dengan gaya yang tentu super cool.

My ID is Gangnam Beauty "Season 2"Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang