What a Surprise

422 27 3
                                    

== Follow Dulu Sebelum Baca ==

~~ Jangan lupa Vote dan Comment ~~

Happy Reading!!^^

.

.

.

.

.

"Bagus deh lo berubah fikiran. Kan asik kalau rame" Ujar Aurora setelah joshep duduk di kursi pengemudi. Ia menepuk pundak Joshep beberapa kali, namun Joshep segera menampiknya. Bukannya marah Aurora hanya mencibir. Sebenarnya ia senang Joshep berubah pikiran dan mau ikut.

"Yuk berangkat, ntar telat" Ujar Kezie yang duduk di kursi belakang.

"Iya iya.. Bawel nih nenek-nenek lampir" Ujar Joshep yang tentu memelankan suaranya di kalimat terakhirnya.

.

.

.

Di dalam mobil tidak terlalu banyak perbincangan. Joshep terlihat fokus menyetir tapi fikirannya entah kemana sekarang. Kezie hanya melihat keluar sesekali mengecek ponselnya. Aurora? Suasana hati gadis itu sangat baik hari ini. Ia bernyanyi mengikuti irama musik yang dihidupkannya. Aurora berharap pria yang mengganggu fikirannya beberapa hari ini juga ikut.

Setelah menempuh waktu setengah jam, mereka sampai di kediaman Azka. Terlihat Azka dan Jessica baru keluar dengan Azka menarik sebuah koper dan menyandang sebuah ransel.

"Wah.. kalian dateng tepat waktu" Ujar Azka.

"Oya, Bang. Nih kenalin, Joshep. Josh, ini Bang Azka, pacarnya Kak Jessie" Joshep memang belum pernah bertemu dengan Azka, ia hanya pernah bertemu dengan Jessica. Itu pun satu kali.

Joshep melihat sekeliling tak menemukan orang lain disana. Hatinya bertanya-tanya apa 'pria itu' tidak ikut? Tentu jika itu benar bisa membuat hatinya sedikit lebih lega.

"Udah semua kan?" Tanya Jessica.

"Udah, Kak"

"Sini aku bantu masukin barang-barangnya, Kak " Ujar Joshep membuka bagasi mobil.

"Gak usah Josh. Gak pake mobil yang ini. Barang kalian di keluarin aja dulu" Ujar Jessica yang langsung di turuti oleh Joshep tanpa banyak tanya.

"Kita pake mobil Bang Azka?" Ujar Aurora yang tidak melihat sebuah mobil di halaman rumah Azka itu.

"Kita lagi nunggu-..." Perkataan Jessica terhenti melihat sebuah mobil Land Rover Discovery masuk melewati pagar depan.

"Nah.. tuh dia" Potong Azka.

Deg

Jantung Joshep bekerja lebih cepat melihat mobil yang baru masuk pekarangan rumah Azka. Ia mengenal mobil itu. Dalam hati ia mulai bertanya-tanya. Apa mungkin pria itu?

'Enggak mungkin'

Joshep seakan tak percaya melihat siapa yang baru saja keluar dari mobil itu. Seseorang yang sangat dikenalnya. Seseorang yang tak pernah terfikir olehnya.

Om Jadian Yuk!Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang