Seperti hari-hari sebelumnya, Zèv terbangun dari tidurnya namun tidak lagi bisa merasakan cahaya mentari menyapa iris nya
Seolah sudah ter-program, tepat saat zèv menyandarkan tubuhnya ke tempat tidur berukuran king size miliknya, pelayan-pelayan masuk dan menyajikannya sarapan langsung ke ranjangnya
Zèv mengendus sup jagung telur dadar tersebut sebelum menyantapnya
"terlalu banyak lada" komentar Zèv membuat pelayan yang menyajikannya nampak sangat gugup"katakan pada maid baru itu, untuk tidak membuat masalah, pagi-pagi sudah merusak mood saja" tambah Zèv mulai memasukkan sesendok sup ke mulutnya
"suhunya pas, aku tidak jadi memecatnya" barulah pelayan berseragam monokrom itu dapat bernafas lega setelah Zèv menyibakkan tangan tanda menyuruh mereka keluar
Zèv memang suka sarapan sendiri, tepatnya ia terbiasa sarapan sendiri, lantas mau bersama siapa? Ia bahkan tidak sudi berbicara lembut dengan pelayan-pelayannya, tidak setelah peristiwa nahas itu
Selesai dengan sarapannya, pelayan yang berbeda kembali masuk ke kamarnya mengambil mangkuk bekas sup jagung tersebut.
"tuan, ajudan pengganti pak Kim sudah tiba, dia berada di ruang tengah " imbuh si Pelayan sebelum keluar ruangan
Zèv bangkit dan melangkahkan tungkainya menuju ruangan yang dikatakan tadi untuk melakukan sedikit wawancara, apakah orang itu pantas menjadi asisten sekaligus mata untuknya
Dengan masih menggunakan hoodie lime yang ia kenakan saat tidur dipadukan dengan overall jeans yang baru dipakainya pagi ini, memberikan kesan imut, namun tetap saja mata rubahnya nampak mengintimidasi.
Kini Zèv telah menyandarkan tubuhnya di sofa ruang tengah, seperti tidak berniat membuka suara ataupun hanya sekedar menyapa, ia hanya diam dan menatap kosong ke pria didepannya
Sudah beberapa menit berlalu, suasana masih hening, tidak ada salah satupun dari mereka yang berkutik, Zèv bahkan berpikir kalau tidak ada orang lain diruangan ini selain dirinya 'apakah pelayan-pelayan itu baru saja mempermainkaku? ' monolognya
Baru saja ia beranjak karena tidak sabar, barulah pria asing itu mengangkat suara
"mau kemana? ""sejak kapan kau disini?! " balas Zèv
"sejak tadi pagi, sebelum kau bangun" jawab pria tersebut lugas
Zèv berdecih "apa kau baru saja mempermainkaku? "
"aku bahkan tidak melakukan apa-apa"
Zèv menghela nafas kasar kemudian kembali duduk ke posisi awalnya "ceritakan tentang dirimu"
KAMU SEDANG MEMBACA
Veega • [Seungmin X I.N]✔
Fanfic[END]"Veega memang adalah Bintang paling terang dalam konstelasi Libra, tapi salahkah kalau aku ingin menjadi alasan 'veega'ku bersinar lebih terang lagi? " Start : 21 January 2020 End : 26 February 2020 •short story •fantasy + Romance •bxb area