Bab 17: Perpustakaan??

8.1K 249 6
                                    

Hello guys!!!
Baca...baca...baca!!
~happy reading~
Typo bertebaran
________________________________________________________________

SMA Global kini sedang ramai dipenuhi para siswa yang berkeliaran keluar kelas. Saat ini kebetulan sedang masuk waktunya istirahat, jadi kondisi sekolah tampak lebih riuh.

Toby dan para sahabatnya berjalan memasuki area kantin, seperti biasa mereka berjalan beriringan dan memilih tempat duduk kekuasaan mereka dipojok.

"Mau pesen apa nih??" Tanya Erza kepada semua.

"Gue bakso sama es jeruk" ucap Gio.

"Oke, lo Toby?" Tanya Erza pada Toby.

"Hah? Eem,, gue jus mangga ae" pesan Toby.

"Auh gagap lo bos?" Sindir Cakra.

Toby yang tak terima langsung memelototinya. Sedangkan cakra hanya cengengesan tak jelas.

"Heh kupret gausah ketawa mulu lo, ayoo bantu gue pesen" suruh Erza pada Cakra.

"Aelah lo bisa sendiri lho, Za" ucap Cakra sambil mengecurut.

"Bodo amat" ucap Erza lalu meninggalkan Cakra tetlebih dahulu.

Gio langsung mendorong Cakra untuk menyusul Erza.
"Sono cepett bantu"

"Iye bang iye" jawab Cakra lalu berjalan menyusul Erza.

• • •

Saat ini Zhea dan sahabatnya sedang berada di ruang perpustakaan. Ada banyak tugas yang mengharuskan mereka berada ditempat itu. Sebenarnya perpustakaan GIHS sangatlah luas, besar dan nyaman, namun terlalu membosankan bagi mereka jika datang hanya untuk mencari tugas. Zhea dan para sahabatnya termasuk golongan murid pandai dan rajin, tentunya juga suka membaca.

"Gimana lo dapet bukunya belom?" Tanya Amira.

"Aelah belom nih, kebanyakan metode nya terlalu rumit" keluh Chessy.

"Udahh pake ini aja, terus kita ringkas inti pokoknya" usul Nadiva dan yang lain mengangguk setuju.

Zhea yang sedari tadi duduk menunggu sambil memainkan ponselnya pun menoleh saat melihat para sahabatnya sudah duduk dihadapannya.

"Dapet?"

"Nihh" tunjuk Nadiva dan zhea mengangguk.

"Siniin" titah zhea meminta buku tersebut dan Nadiva pun memberikannya.

Zhea pun mulai membaca keseluruhan buku tersebut sedangkan yang lain menunggu. Chessy sedari tadi terus menggigiti jarinya sambil sesekali mengotak atik ponselnya. Amira yang sadar pun melirik kearah ponsel chessy.

"Aciahh ada yang kasmaran uyy!" Seru Amira saat tak sengaja melihat roomchat Chessy.

Chessy yang kesal pun langsung memukul lengan Amira membuat si pemilik lengan mengaduh kesakitan.

"Ehh,, woyy sakit elah!" Ucap Amira sambil mengelus lengannya yang dipukuli oleh Chessy.

"Bodo, sapa suruh jadi emcor" balas Chessy.

Nadiva yang sedari tadi ikut membaca buku refrensi untuk tugas bersama zhea pun menoleh kearah Chessy dan Amira.

"Hah?emcor paan, ches?" Tanya Nadiva.

My Bad Boy Husband√ [ #1 Zayland Series ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang