✏✏✏✏✏
✏✏✏✏✏
✏✏✏✏✏
✏✏✏✏✏
✏✏✏✏✏
Dengan terpaksa novan harus menginap dirumah ello karna hari sudah hampir tengah malam. Sebenarnya novan sudah memaksa mau pulang, namun ello tidak membiarkannya. Bahkan untuk keluar kamar ello pun novan tidak bisa karna ello sengaja mengunci kamarnya.
Saat ini novan hanya terbaring di samping ello yang sudah tertidur. Dia tidak bisa tidur karna kawatir ayah dan kakaknya akan marah. Meski tadi dia sudah mengirimkan pesan lewat ponsel pada ayah dan kakaknya tapi tetap saja dia masih merasa takut.
"Tidur, ini sudah malam" ucap ello menyadarkan lamunan novan.
Novan terkejut. Dia menoleh dan mendapati ello yang melihatnya.
"I-iya ini aku juga mau tidur" ucap novan sambil merubah posisi membelakangi ello.Suasana menjadi hening.
Novan masih merasakan gelisah tapi memang ada baiknya dia segera tidur agar besok dia bisa pulang pagi-pagi.Saat dia mencoba untuk tidur tiba-tiba ada sebuah tangan yang memeluk pinggangnya dari belakang. Ello merapatkan tubuhnya pada novan sampai tidak ada jarak diantara mereka.
Novan hanya membiarkan karna dia terlalu lelah menanggapi ello. Dia menutup mata dan mencoba tidur.
'Entah kenapa memeluknya seperti ini membuatku nyaman. Ditambah aroma tubuhnya membuatku tenang' batin ello.
Dia semakin memeluk novan erat. Sesekali dia juga mencium tengkuk dan rambut novan. Untuk malam ini ello merasa sangat nyaman dalam tidurnya.
📚📚📚📚📚
Di sebuah kamar hotel. 2 orang tengah bergumul tanpa busana. Pakaian mereka berceceran di bawah ranjang. Sprey itu juga nampak kusut serta bau sperma dan keringat menguar kuat disana.
"Engg.... ah! hah! Ah!" Desah pemuda manis bersurai coklat kemerahan.
"Ah! Kau nikmat sekali rin chan" ucap pria yang nampak lebih dewasa.📐
📐
📐
Rin tengah merapikan penampilannya lagi, sementara pria dewasa tadi masih senantiasa menatapnya di atas tempat tidur.
"Kenapa buru-buru sekali? Bukankah besok kau masih libur?" Ucap pria itu.
"Maaf tidak bisa menemanimu lebih lama. Soalnya jika malam ini aku tidak pulang takutnya orang tuaku mencariku" ucap rin sambil menata rambutnya.
Setelah selesai rin menghampiri pria itu dan memberikan ciuman singkat sebagai perpisahan.
"Perlu ku antar rin chan" tawar pria itu."Tidak perlu, aku sudah memesan taksi. Jangan lupa meneransfer ku ya paman" ucap rin dengan nada imut.
"Apa yang tidak untukmu baby"
Setelah itu rin keluar dari dalam kamar itu. Expresinya yang tadi baik berubah cepat menjadi sebaliknya.
"Menjijikan" gumamnya sambil berjalan di koridor hotel.📚📚📚📚📚
Novan dipaksa ello untuk mandi bersamanya. Tentu dia menolak karna kawatir ello akan berbuat lebih lagi sekedar mandi bersama, tapi melihat tatapan tak suka ello akhirnya dia menurut dan disinilah mereka tengah berendam bersama di bak mandi besar rumah ello.
KAMU SEDANG MEMBACA
BAD BOY✔
AcakAku tak melakukannya!!! tapi kenapa kalian tak percaya padaku Aku hanya mau menolongnya tapi karna dia semua menghindariku bl (boyxboy) yaoi gay percintaan sesama jenis Rating : M (buat jaga-jaga)