[4] • Friends?

792 153 42
                                    

Al tengah berkeliling dirumah barunya, beruntung karena ia tinggal di mansion mewah milik keluarga Akhtar, kini ia memiliki ruangan pribadi yang merupakan ruangan tuan Kim dulu, para pelayan melakukan tugasnya dengan baik mereka menata ulang ruang...

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Al tengah berkeliling dirumah barunya, beruntung karena ia tinggal di mansion mewah milik keluarga Akhtar, kini ia memiliki ruangan pribadi yang merupakan ruangan tuan Kim dulu, para pelayan melakukan tugasnya dengan baik mereka menata ulang ruangan yang dulunya bernuansa klasik, kini didominasi warna putih gading serta berbagai ornamen  langit, sesuai permintaan Al.

Tok tok

"masuklah" suruh Al, nampak dua wanita paruh baya berseragam monokrom dibalik pintu tersebut

"ada apa?"

"ini dari tuan Zèv" salah dari seorang pelayan tersebut menyerahkan map coklat lengkap dengan stempel berlogo bintang warisan keluarga Akhtar

"apa ini?" Al menerima map tersebut

"ini adalah kontrak tuan"

"akan kubaca dahulu sebelum kutanda tangani" Al kini mulai melucuti map tersebut

"tuan Zèv minta agar ditandatangani secepatnya"

"ya ya baiklah" Al mengerlingkan matanya menanggapi hal tersebut

"dan ini tuan" pelayan yang satunya lagi menyerahkan buku tebal bersampul warna peach serta goresan tinta perak bertuliskan 'Zèv Akhtar', omong-omong ketebalannya melebihi kamus bahkan.

"berisi semua hal tentang tuan Zèv yang wajib diketahui semua orang yang bekerja padanya, mulai dari kebiasaannya, perubahan mood, serta apa yang disukai dan tidak disukainya" pelayan tersebut menjelaskan sebelum Al bertanya

Al menerima buku tersebut, namun langsung meletakkannya ke meja yang ada didepannya "aku rasa aku tidak butuh, aku mengenalnya dengan baik, bahkan dari dirinya sendiri"

Kedua pelayan tersebut saling bertatapan "tidak perlu khawatir, aku bisa mengatasinya" imbuh Al yang seakan mengerti isi pikiran keduanya

Setelahnya, mereka melenggang meninggalkan Al sendiri dalam ruangan ini "tunggu sebentar!" cegah Al

"berikan ini pada Zèv" Al menyerahkan buku yang tidak kalah tebalnya dari milik Zèv tadi

Salah seorang dari mereka menerimanya ragu
"itu berisi tentang apa yang harus dia lakukan dan tidak boleh dilakukannya selama aku bekerja" tutur Al santai

Kembali keduanya saling menatap seolah berkata 'siapa yang tuan sebenarnya disini?'

"tenang, itu berisi tulisan braille dia akan mengerti" Al mengulas senyum kemudian menutup pintu yang menyisakan ia sendiri dalam ruangannya.

"tenang, itu berisi tulisan braille dia akan mengerti" Al mengulas senyum kemudian menutup pintu yang menyisakan ia sendiri dalam ruangannya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Veega • [Seungmin X I.N]✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang