"Eomma!"
"J-Jaebum... Kenapa... Kamu masih di sini..."
"Jaebum mencari Appa! Appa di mana?"
Mama Im hanya menggelengkan kepalanya, Jaebum langsung mengerti maksud mamanya.
"Maaf Eomma..."
"Jangan minta maaf Jaebumie... Jaga Adikmu baik-baik..."
Mama Im terbatuk-batuk sembari memegang luka pada perutnya.
"Maafkan Eomma..."
Jaebum yang melihat hal tersebut segera menahan luka mama Im, dia berusaha menghentikan darah yang mengalir tetapi mama Im menjauhkan tangan kecil Jaebum dari lukanya.
"Eomma tidak bisa menjagamu lebih lama lagi Jaebum-ah..."
"Eomma..."
Mama Im berusaha untuk tersenyum walaupun pandangannya mulai kabur, dia memegang pipi Jaebum dengan tangannya yang berdarah dan mengusap air mata yang menghiasi pipi Jaebum.
Jaebum memegang tangan mama Im dan membiarkan air matanya terus mengalir.
"Eomma sayang Jaebum dan Youngjae... Tolong jaga Youngjae baik-baik ya..."
Jaebum mengangguk-anggukkan kepalanya dan memeluk mamanya dengan erat. Mama Im memeluk Jaebum kembali dan mengecup kepala Jaebum.
"Gomawo Eomma..."
"Ne... Saranghae... Jaebum... Youngjae..."
Jaebum mengecup kening sang ibu dengan air mata yang terus mengalir sampai pada akhirnya sang ibu menutup matanya. Setetes air mata mengalir di pipi sang ibu tetapi wajahnya terukir dengan senyuman bahagia.
Sosok yang dia lihat sekarang ini sudah tidak bernyawa, dingin, dan lemah.
Tetapi dia merasakan dua kehangatan yang terus berada dalam hatinya hingga saat kini, kehangatan sang ayah dan ibu yang tidak pernah meninggalkannya.
"JAEBUM-HYUNG! TOLONG!"
"Youngjae?"
Jaebum segera mengusap air matanya dan berlari ke arah suara. Dia melihat Youngjae yang ditangkap oleh Ryan.
"Ryan! Jangan karena orang tua kita seperti ini kita-"
Ryan menatap Jaebum, terlihat dengan jelas jiwa pembunuh dalam tatapan mata Ryan, dia ingin membunuh Im Jaebum.
"Pertemanan kita adalah suatu kesalahan, Im Jaebum! Seharusnya aku tau lebih awal mengenai keluargamu dan siapa dirimu sebenarnya!"
"Jangan bersikap seperti ini Ryan! Kamu lupa janji kita?"
"Janji itu hanya mimpi yang tidak akan pernah tercapai Im."
"Ryan! Ryan lepaskan adikku!"
"Kenapa? Bukankah lebih baik kamu kehilangan semuanya? Tidak ada gunanya bagimu untuk hidup di dunia ini, kamu sudah kehilangan semua yang kamu miliki, bahkan ayah dan ibumu. Sekarang, adikmu akan menyusul mereka."
"H-Hyung, tolong Youngjae!"
"Tenanglah Youngjae, Hyung pasti akan menolongmu, tenanglah!"
KAMU SEDANG MEMBACA
My Wolf My Dog || JJP [TAMAT] ✔
Фанфик"Berikan aku satu alasan untuk tidak membunuh anjing ini." "Aku berjuang mempertaruhkan nyawaku demi dia! Dan dia hanyalah anjing kecil yang tidak bersalah!" - Park Jinyoung, ditemukan dalam kondisi terluka parah dan terlantar di dalam hutan. - Mark...