{...3...}

83 3 0
                                    


Yaa karna bel istirahat sudah berbunyi dan shelly ddk tidak ingin membuang buang waktu, jadi shelly ddk langsung saja membersih kan seluruh buku bukunya dan...

" lan kantin yuk" ajak shella

" ayuk" ajak keylan semangat.

Lalu keylan berdiri dan berjalan ke arah rafka ddk duduk.

"Raf, yuk kantin" ajak keylan

" hmm" jawab rafka

Shelly yang melihat itu hanya mengerutkan dahinya.

" lo kenal dia lan" tanya shella

" iya, mereka sahabat gue" jawab keylan

Lalu shelly dan yang lain pun ikut mendekat. Shella mengulur kan tangan nya ke arah rafka, dan dibalas rafka dengan tatapan aneh.

" shella" ucap shella

" rafka" ucap rafka saat sudah menerima uluran tangan shella

" kalo ini kembaran gue namanya shelly" ucap shella sambil tersenyum.

" shelly" ucap shelly tanpa mengulurkan tangan nya

"Ica" ucap naysha dengan mengikuti gaya shelly

" keysha" ucap keysha mengikuti gaya teman teman nya.

Setelah mereka berkenalan satu sama lain mereka langsung keluar dari kelas dan menuju ke kantin.

Kini mereka sudah berada di meja kantin di tempat biasa keylan Dan shelly ddk tempati, dan memang tidak ada yang berani menempati meja ini.

" gays kalian pesan apa" tanya keysha

" gue nasi goreng sama jus alpukat" ucap ica

" sama in aja" ucap shella

" gue juga,tapi ngak pake nasi goreng" ucap shelly

" oke" jawab keysha

" trus lo pesan no" tanya keysha pada lano

"Ngak usah nanti gue pesen sendiri" jawab lano

Lalu keysha pergi meninggalkan shelly ddk dan rafka ddk.

keysha pergi ke pedagang nasi goreng, dan kita hanya merunpi saja, dan tak lama suara ribut ribut pun datang membuat ketenangan shelly menghilang.

" sumpah ini kantin apa pasar" celetuk wildan tapi kayak nya sih anak baru yang tadi di kelas batin gue

" gue ngak bakalan betah kalo kek gini" ucap arsyad.

Dan kini teriakan demi teriakan semakin terdengar nyaring karna murid murid mulai banyak yang memasuki kantin.

SHELLY POV

Kini teriakan teriakan histeris dari perempuan perempuan gatel makin nyaring, dan itu membuat gue muak.

Tapi saat gue mau triak ternya tangan gue di tahan sama shella dia kasih gue isyarat agar gue ngak emosi, dan akhirnya gue bisa nenagih diri gue.

Tiba tiba musuh bebuyutan gue datang tapi kali ini dia bukan nyamperin gue melainkan rafka ddk itu.

" hai kenalan dong, nama gue velcy" ucap velcy sambil nyodorin tangan nya ke arah salah satu anak baru itu.

Tetapi bukan nya Ia membalas uluran tangan velcy ia malah mendiamkan velcy, dan itu membuat ica terbahak bahak entah karna apa.

" hahaha, aduh ngak tega gue liatnya, ondel ondel di kacangi sama anak baru" ucap ica sambil tertawa meremehkan, dan gue langsung ngerti dengan maksud afra.

" apa lo bilang" ucap velcy dengan muka merah menahan marah dan malu sekaligus.

" ooh kurang jelas gue ngomong, oke oke, HAAAI GAAYS ADA ONDEL ONDEL DI KACANGIN SAMA ANAK BARU LOOOH" teriak ica

Dan gue and the gang langsung ikut tertawa terbahak bahak

" lo itu sebenarnya punya mata ngak sih, jelas jelas kita itu bukan ondel ondel" ucap lily salah satu anggota velcy.

" ups gue salah ngomong ya gays" tanya ica sambil memegangi mulutnya dengan ekspresi terkejut yang di buat buat.

" jelas enggak dong sayang, coba liat aja penampilan mereka udah kaya adek kakak aja sama ondel ondel, ups gue keceplosan" ucap gue mengompori.

" ngak usah banyak omong deh lo, sini maju lawan gue" tantang velcy ke gue

" emmm, yakin bakal menang lawan gue" tanya gue dengan ekspresi sok khawatir .

" yakin lah, jangan mentang mentang lo itu ketua-"

" apa!! Lo mau bilang apa! " tanya gue dengan emosi.

Dan tanpa sadar kita sudah menjadi bahan tontonan.

Gue pun langsung berdiri dan berjalan mendekat ke arah velcy.

" lo salah cari mangsa dasar pengecut" bisik gue sambil tersenyum miring

" cabut" ucap nya pada teman nya

" eeeits mau lari ke mana lo, bukan nya lo yang nantangin gue, ya ngak gays" tanya gue ke sobat gue

" yaak betul banget tuh shel" ucap keysha yang entah sydah datang sejak kapan.

" denger kan lo" ucap gue

Dan gue bisa liat tangan nya sudah mengepal hingga mukanya berwarna merah padam menahan marah.

Lalu velcy ingin menonjok gue terlebih dahulu tetapi gue lebih dulu memegang pergelangan tangan nya hingga ia merintih kesakitan.

Gue pun ingin menonjok nya tapi suara seseorang berhasil menghentikan gue.

" apa untungnya sih kalian ribut" ucap seorang laki laki yang tadi mengacangi velcy. Iya dia adalah rafka

" apa urusan lo" jawab gue sinis

" gue cuma ngak suka liat cewek kelai" jawab nya

" bodo amaat, itu sih Dl" jawab gue acuh

" cabut gays" ucap gue ke besplen gue

Lalu mereka mengikuti gue ke kelas, yak kita sekarang ada di kelas 5 menit lagi bel masukan berbunyi. Dan gue sama sobat gue milih tidur di kelas.

SHELLY POV END

Bad girl and Cool BoyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang