Namaku Vall,cukup panggil aku itu.Umurku 12 tahun itu yang aku tau dan aku tidak pernah sekolah,yang aku pelajari setiap hari hanya "cara menjinakkan bom"
Aneh bukan?aku terkurung jauh dari dunia luar, aktivitas ku hanya makan,tidur,belajar dan tentunya BAB. Meskipun rumahku sangat besar,eh!tapi tunggu!aku tidak tau ini rumahku atau mungkin rumah orang lain. Karna cuma ada diriku dan beberapa guru yang datang sesuai jadwal yang mengisi rumah ini.
Aku terkurung! Pernah aku mencoba memanjat tembok besar yang membatasi ku dengan dunia luar dan ketika aku hampir berhasil, tiba tiba saja aku terjatuh dan kemudian semua gelap.
Aku terbangun dan mendapati dariku sudah terbaring di ranjang. Kucoba membuka pintu,terkunci! Jendela?diruangan ini tidak ada jendela yang ada hanya lubang kecil tempat ventilasi.
Dan akhirnya aku tersadar bahwa kali ini aku benar benar terkurung! 8 tahun berlalu....... Hingga aku terbangun dari tidurku. Aku melihat,kamar ini berbeda! Aku berlari dan memutar kenop pintu. Terbuka!
Aku menangis bahagia, terseok Seok aku berjalan menuju dunia luar. Aku merasa terlahir kembali,bebas. Dan aku suka sensasi dari tetesan ini, apa ini? Apakah ini hujan? Ya ini hujan!. Tangisku semakin menjadi jadi hingga tubuhku tak lagi kuat.Aku terjatuh menundukkan kepala sambil terus menangis."apakah aku benar benar bebas?"
Aku terus menunduk hingga kudapati secarik kertas yang basah di hadapanku.
"Awasi cintai lindungi?"
Apa maksudnya?
