5. Magic and Miracle

423 57 2
                                    

『 Kartu Kebijakan

* Mendapat salah satu ruangan khusus yang berada di dalam menara kebijaksanaan.

Khusus untuk orang pertama yang memasuki menara. 』

"Ruangan khusus? apa itu?" Penjelasan kartu ini terlalu sedikit sehingga Lein tidak mengerti.

Sring!

Disaat Lein sedang kebingungan, tiba-tiba kartu kebijakan mengeluarkan cahaya keemasan dan diikuti oleh sebuah anak panah yang terbentuk diatas kartu tersebut.

"Ohh.. apa ini petunjuknya?"

Karena hanya itu petunjuknya, Lein terpaksa harus mengikuti arah anak panah tersebut. Hingga akhirnya ia tiba di depan pintu besar berwarna hitam, dan kemudian anak panah yang menuntunnya tersebut kembali terserap ke dalam kartu.

"Jadi disini ya, permisi..."

Kreekk!

Lein membuka pelan pintu tersebut lalu mengintip ke dalamnya.

Isi ruangan itu ternyata sangat besar, mungkin 4 kali lebih besar daripada rumah Lein yang berada di bumi. Karena melihat tidak ada siapa-siapa di dalamnya, Lein memutuskan untuk masuk.

"Luar biasa, apa ruangan ini akan menjadi milikku?" Lein menutup pintu lalu berjalan sambil memperhatikan sekitarnya.

Di dalam ruangan ini terdapat kasur, kamar mandi, dapur, ruang belajar, dan meja yang sangat besar di tengah-tengah ruangan.

"Bukankah aku sangat beruntung bisa mendapatkan ruangan sebagus ini..." Lein membuka bajunya dan langsung melompat ke tempat tidur.

Terlalu banyak yang telah terjadi hari ini sehingga kepala Lein terasa sangat berat dan pusing.

"Aku mungkin akan tidur sebentar..." Gumam Lein lalu tidak lama kemudian ia terlelap.

* * *


Tanpa terasa sehari telah berlalu dan Lein baru saja terbangun dari tidurnya.

"Ughh, aku tidak pernah tidur senyaman ini."

Lein meregangkan tubuhnya lalu berjalan menuju meja besar yang berada di tengah ruangan. Walaupun tertidur seharian, Lein sudah memiliki banyak rencana di kepalanya.

Pertama Lein harus memutuskan skill mana yang akan ia pilih. Lein tidak mau mendapatkan skill yang tidak sesuai dengan keinginannya apalagi saat ini ia hanya memiliki satu nyawa yang tersisa.

'Aku harus memilih skill yang aman dan jauh dari bahaya.'

"Hmm... Apa mungkin aku harus mengambil skill Priest?"

Healing adalah skill jarak jauh dan berguna untuk menyembuhkan dirinya dan teman satu party, namun Lein segera tersenyum dan menggelengkan kepalanya.

Penyembuhan memang bagus untuknya, tapi apa gunanya penyembuhan jika orang lain bisa hidup kembali dengan menunggu selama 10 detik.

Lein mulai berpikir dan membayangkan banyak hal di kepalanya. Namun karena informasi yang sangat terbatas, ia tidak bisa langsung memutuskan pilihannya.

"Sepertinya aku memang harus memeriksa seluruh guild sebelum memutuskannya, tapi... jika memeriksanya satu persatu bukankah itu akan memakan waktu yang sangat lama?"

Ada ribuan guild yang terdapat di tempat perlindungan, jika Lein memeriksanya satu persatu paling tidak akan memakan waktu berbulan-bulan sebelum berhasil membuat pilihannya.

PlayGodTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang