Tok tok tok...
Seseorang mengetuk pintu kamar Rena berkali kali,tapi tak kunjung ada jawaban dari dalam kamarnya terpaksa seseorang itu meneriaki Rena pagi pagi buta.
"Renaaaaaaaaa,telat nih reeeeeen gw tinggal ya kalo lama lama" teriaknya sambil menggedor gedor pintu,siapa lagi kalau bukan Arash,membangunkan seorang Rena yang kebo adalah tugas arash sebagai teman sekelas,sekostan dan teman kulinerannya,membangungkan Rena saat ada jam pagi adalah rutinitas Arash,belum lagi ia selalu sabar membangunkan Rena yang tidurnya kelewat batas.
"Ah apaan sih,masih pagi juga!"ujarnya kesal sembari beranjak membukakan pintu yang sedari tadi di gedor gedor.
'aduh' rintihnya sembari memegangi jidatnya yang barusan ditoyor oleh Arash.
Tentu saja Arash melakukannya agar Rena sadar dan segera bangun dari mimpinya,
"Udah jam 6 ren buruan siap siap,ogah banget deh gue pagi pagi udah diasupin ocehan Bu Nani."gerutu nya selagi menunggu Rena bergegas sembari beranjak menyiapkan sepeda yang akan digunakan sebagai transportasi menuju ke tempat kuliahnya.
"Lebay lu ah di ocehin gittu doank juga,blm lagi dijejelin sendal jepit,"ujarnya sembari berjalan menuju kamar mandi.
15 menit kemudian....
"Reeen udah siap beloooom lama anjir,cape nih nunggu tapi gk ada kepastian,"teriaknya ditambah dengan bucinannya ketika kesabarannya sudah habis karena terlalu lama menunggu Rena.
"Bucin Mulu Lo pagi pagi kesambet lho,yuk ah berangkat!, pulangnya biasa ya Rash kulineran lagi gue yang traktir deh," ujarnya sembari meledek arash.
"Yuk,eee bagus deh kalo gitu simbiosis mutualisme saling menguntungkan biasanya ngerugiin orang Mulu lu tumbenan hahaha,elo kali yang kesambet."ujarnya sembari jalan beriringan menuntun sepeda menuju luar gerbang kostan.
...
Setibanya di depan gerbang arash langsung menaiki sepedanya dan menggunakan helm ke kepalanya sedangkan rena ikut menggunakan helm dan sembari menunggu Arash bersiap.
"Naek ren!"suruhnya setelah bersiap.
"Siap bang ojek,hehehe"ledeknya sembari menyengir sehingga terlihat rentetan giginya.
Mereka berdua pun berangkat menggunakan sepeda,Arash yang mengendarai sedangkan, Rena yang diboncengi berdiri di belakang arash.
"Renaaa makin berat aja lo,bisa bisa keriting kaki gue,balik kulineran pijitin kaki gw ya"ucap arash sembari meminta bantuan.
Sejak pertama bertemu di kostan dan menjadi mahasiswa di UGM mereka memang sudah saling membantu dan saling melengkapi,Arash yang tidak bisa memasak dilengkapi oleh Rena yang jago memasak,Rena yang Tidak disiplin dilengkapi oleh Arash yang disiplin,dan banyak hal lainnya.
"Siap bos,30 menit gocap ya bos"godanya kepada arash,arash terus fokus dan menghiraukan permintaan Rena karena arash tahu Rena hanya menggodanya saja hitung hitung sebatas hiburan garing.
Perjalanan 500 m dari kostan cukup memakan waktu 10 menit untuk sampai ke UGM.
...
Setibanya diparkiran Arash memarkirkan sepedanya dan melepaskan helmnya,Rena yang tidak bisa membuka helm yang ia kenakan sendiri Arash lah yang selalu membukakannya.
Mereka berdua sedang terburu buru sebab bel masuk sudah berbunyi saat mereka tiba,karena tidak ingin telas masuk kelas arash menarik Rena untuk berlari.
'bruk'
"Ya ampun reeen"teriak Arash saat melihat Rena terjatuh dan ia pun berusaha untuk menolong Rena tetapi apalah dayanya yang tidak bisa berbuat apa apa saat kepanikan seperti ini.
"Mikooooo woooi tolongin gueee"teriaknya memanggil teman sefakultasnya.
Sementara yang dipanggil pun cepat menghampiri mereka berdua.
"Gue gak apa-apa kok rash tenang aja cuma kesandung doank,panik banget sih,udah yok ah ke kelas aja"ucapnya kepada arash dan berusaha menenangkannya.
"Gue gendong deh"ucap arash yang langsung menggendong Rena di punggungnya,tanpa persetujuan dari rena,tas yang ia kenakan pun langsung saja dilempar ke wajah miko.
"Kurang ajar sampean,sudah tak bantu,bukanne terima kasih malahan ngelemparno tas ke wajah ku yang tampan ini,awas kamu!"gerutunya dengan dengan logat Jawa yang medhok.
....
Selamat membaca,jangan lupa vomment ya,salam dari pejuang mimpi eaaakk.
KAMU SEDANG MEMBACA
Our Dream
Novela JuvenilRena Azzura,perempuan berusia 21 tahun,yang memiliki body goals dan yang tak kalah menarik paras nya yang relatif cantik,ia anak kost-an di sekitar universitas gadjah Mada dan tentunya ia pun kuliah di UGM Yogyakarta,ia dikenal sebagai mahasiswi yan...