{...7...}

64 5 0
                                    


" gue tau dari rafka, dia juga seorang CEO perusahaan karnandez compeny, perusahaan milik papanya yang sudah tiada" jelas keylan

" jadi papa nya sudah tiada" tanya gue

" iya papa nya sudah tiada 1 tahun yang lalu" jelas keylan

" oh gitu, tapi gue mohon jangan kasih tau siapapun kalo gue itu CEO Oke " ucap gue

" oke lo tenang aja, oh iya, satu lagi dia mau lo terima kerjasama antar perusahaan lo dan dia " ucap keylan

" oke gue terima, tapi janji jangan kasih tau siapapun, termasuk shella" ucap gue

" yaudah kalo gitu kita balik yuk" lanjut nya

" ayuk, gue juga udah capek" ucap gue

Lalu gue sama keylan pun berjalan balik ke tempat kita ketemuan tadi.

" itu mereka" ucap keylan

AUTHOR POV

Kini mereka sudah kembali ke tempat mereka semula. Dan mereka sudah menunggu keylan dam shelly yang berjalan entah kemana tadi.

Mereka sibuk ber bincang bincang hingga tak sadar kalo shelly dan keylan sudah datang.

" hai gays, gue datang" ucap keylan

Dan yang lain pun langsung menatap keberadaan keylan Dan shelly dengan tatapan aneh

" sumpah demi apa, kalian berdua lama tau ngak" ucap shella

" elah shell, perasaan lo juga baru datang" ucap caca

" hehe, becanda bu bos" ucap shella sambil nyengir

Shelly yang melihat kelakuan kembaran nya itu hanya bisa geleng geleng kepala saja.

" Pulangan aja yuk udah malam ni" ucap winda

" yaudah yuk" ajak shelly

Lalu mereka semua pun balik ke rumah mereka masing masing.

°°••°°••□■□■□■□••°°••°°

Hari ini adalah hari minggu jadi hari ini shelly dan shella hannya berkelas malasan saja di rumah nya

Tok tok tok

Suara ketukan pintu membangunkan shelly tadi tidur nya.

Tok tok tok

" shelly bangun sayang, kita makan dulu yuk di bawah" suara wanita paruh baya lah yang pertamakali ia dengar.

" Ngak gue ngak laper" ucap shelly

" ayo dong sayang, di bawah juga ada abang kamu tuh, baru pulang tadi malam" ucap mama shelly

Mau tak mau ia harus turun, karna ia juga sangat merindukan abang satu satunya itu, iya abang nya memang tinggal di amerika dengan nenek ran kakeknya karna ia kuliah di sana.

Shella pun langsung membuka pintu kamarnya dan berjalan keluar tanpa memperdulikan mamanya.

Shelly berjalan menuruni anak tangga dan benar saja ia melihat abang nya yang sedang di peluk oleh shella

" bang riii" teriak shelly pada abang nya itu

" uuu, sini sini peluk dulu, adek adek abang yang cantiknya ngak ketulungan" ucap bang rion sambil memeluk kedua adik nya itu.

" uuu abang juga ganteng nya ngak ketulungan, tapi masih gantengan rafka sama keylan" ucap shella

" rafka? Siapa rafka" tanya bang dion sambil melepas pelukan ke Dua adiknya itu

" rafka itu sahabatnya keylan bang" jelas shella

" ooooh, kamu suka sama dia" tanya bang rion

" suka banget" ucap shella

" oooh, terus gimana sama keylan nya" tanya bang rion lagi

" kan keylan cuma sahabat aku baaang, iih abang nyebelin ah, ngak asik" ucap shella sambil cemberut.

" ulululu, adik abang ngambeeek" ucap bang rino sambil mencubit pipi shella

" kan gue di kacangi" ucap shelly

" hehehe, sini sini bang peluk" ucap bang rino sambil memeluk shelly

" udah yuk makan" ajak shella yang sudah duduk du depan mama nya

Lalu shelly dan bang rino melepas pelukan nya dan berjalan menuju meja makan shelly duduk di samping shella rino duduk di samping shelly, dan mamanya duduk di samping papanya,

Baru kali ini shelly mau di ajak makan bersama mamanya, karna ia selalu menolak mentah mentah ajakan mamanya maupun ajakan shella saat di ajak makan bersama di bawah.

Mereka pun menjalankan makan pagi dengan tenang dan tak ada perbincangan saat mereka makan.

Saat selesai makan papa shelly berbicara.

" shelly, papa ingin mengatakan sesuatu sama kamu" ucap papa shelly

" langsung ngomong" ucap shelly datar

" papa mau menjodohkan kamu sama CEO perusahaan karnandez compeny, apakan kamu bersedia" tanya papa shelly

Shelly yang mendengar hal ini hanya bisa menahan emosinya.

" apa papa setidak suka itu dengan ku, sampai sampai papa mau menjodohkan ku dengan orang pilihan papa se enak papa sendiri, tanpa harus memikirkan perasaan aku bagaimana, dan kenapa harus aku, dan bukan shella saja" tanya shelly

" sebenarnya perusahaan papa hampir bangkrut karna perusahaan SKH compeny yang baru di dirikan beberapa tahun lalu, dan papa meminta kerja sama dengan perusahaan karnandez yang merupakan perusahaan sahabat papa yang sudah meninggal, dan sekarang di ambil alih oleh putranya, dan Saat papa meminta kerjasama, ia memberi papa satu syarat yaitu ia meminta di jodohkan dengan mu shelly, Pahdahal papa sudah memberi penawaran dengan nya diantara kamu dengan shella, tapi ia tetap memilih kamu dan bukan shella, papa juga bingung kenapa ia bisa mengenal mu" jelas papa shelly panjang lebar. Semua yang mendengar itu hanya menyimak saja semua perkataan papanya itu.

" papa mau tau kenapa ia bisa mengenal ku dan shella?" Tanya shelly

" kenapa" tanya papa shella balik

" karna ia satu sekolah dan satu kelas dengan ku dan shella" jawab shelly santai

" gimana bisa, kamu, kamu kenal dengan dia" tanya papanya

" iya shelly kenal sama dia, sudah ah, shelly mau mandi" ucap shelly berjalan meninggalkan yang lainnya.

" kamu kenal sama CEO itu shell" tanya papa pada shella

" Ngak, shella ngak tau dia siapa" ucap shella

" yaudah kalo gitu shella mau ke kamar yak bang, ma, Pa" ucap shella

" iya" jawab yang lainnya












Bad girl and Cool BoyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang