'Hyung, kopi atau teh? Atau aku?'
-
Latte Macchiato"Coffee; a dark, magical substance that turns 'leave me alone' into 'good morning honey"
"Kau benar-benar adik yang luar biasa, Jung Jaehyun" Krystal Jung menatap seorang pemuda dengan tatapan seolah tengah mengagumi sosok tersebut, padahal semua orang tau itu adalah kebalikannya.
Perempuan cantik itu benar-benar tidak habis pikir, darimana adik -bodoh- kesayangannya itu mendapatkan sifat barbar.
Maksudku, ayah mereka memang barbar, tapi hanya sedikit. Sedangkan Jaehyun? Berani bertaruh seratus ribu dollar anak itu bahkan bisa memporak porandakan kantor pusat perusahaan keluarga dalam satu malam.
"Nunna, ini yang dinamakan gejolak semangat masa muda. Kau hanya harus memakluminya," sahut sang adik.
"Biar ku tunjukan padamu apa itu gejolak masa muda!" Krystal melompat dan meraih leher Jaehyun, memitingnya cukup keras (dalam artian Jaehyun yang hampir mendapat patah tulang leher), sebelum beralih menatap tiga orang pemuda yang berdiri di belakang Jaehyun.
"Aku punya sesuatu yang harus ku urus di kafe, jadi kalian berempat akan ikut aku kesana. Satu orang saja yang mencoba kabur, maka aku akan memajang tubuh kalian di etalase kafe," senyumnya berubah menjadi lebar, yang mana itu sangat menyeramkan, kemudian melanjutkan "jadi, cobalah untuk kabur sekali saja, bocah-bocah nakal""Kami tidak akan pergi kemanapun, nunna!" Dan keempat pemuda itu berucap serentak, meyakinkan Krystal Jung bahwa mereka tidak akan kemana-mana.
Pelajaran: jangan macam-macam dengan puteri kedua keluarga Jung itu, atau kau akan mendapati tubuhmu terpajang di etalase kafe ataupun etalase butik milik Jessica Jung, si kakak tertua.
Dan disinilah mereka berlima, duduk manis dibatasi sebuah meja kayu didalam kafe milik Krystal yang kental dengan suasana vintage.
Itu, aesthetic.
Krystal memang suka yang seperti itu.
Ngomong-ngomong, Jaehyun masih menatap tajam Johnny yang berada dihadapannya sejak sepuluh menit yang lalu, karena berhasil membuat dirinya duduk disamping Krystal. Tadinya ia ingin duduk bersama Yuta dan Taeyong, tapi si Chicago itu malah mendorongnya lumayan kuat dan mengambil tempat disamping pemuda Jepang.
YOU ARE READING
Latte Macchiato
FanfictionKrystal punya aturan cukup ketat jika menyangkut pekerja paruh waktu kesayangannya. Dan Taeyong merupakan seorang pembuat onar, pelanggar aturan nomor wahid sejak jaman sekolah dasar Warn: BxB