Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
∆∆∆
"Maldo andwe.."
"Aniya, maldo andwe hyung... Jebal katakan apa yang sebenarnya terjadi" Mohon jungkook pada seokjin.
"Namjoon mengalami kecelakaan karena terburu-buru kemari ingin melihat keadaanmu dan uisa mengatakan bahwa namjoon sementara akan kehilangan penglihatannya sampai ada pendonor untuknya... Kornea matanya rusak akibat terkena serpihan kaca" Lirih seokjin pelan, namun tetap saja semua kata-kata yang ia ucapkan masih tertangkap jelas oleh telinga jungkook.
Seokjin menyerah dan memilih untuk mengatakan yang sebebarnya dan membuat dongsaeng bungsunya itu menatap kosong kemata sang hyung.
"Semua karena taehyung, seandainya dia tidak mencelakaimu semua ini tidak akan pernah terjadi"
*jungkook pov*
"Namjoon mengalami kecelakaan karena ingin datang kesini dengan terburu-buru dan uisa mengatakan bahwa namjoon kehilangan penglihatannya" Ujar seokjin hyung lirih
"Semua karena taehyung. seandainya ia tidak mencelakaimu, semua ini tidak akan pernah terjadi" Ujar seokjin hyung lagi.
Aku menggeleng pelan berusaha menepis semua omongan yang tidak masuk akal dari mulut seokjin hyung, namun gagal dan tanpa kusadari setetes air mata lolos tanpa adanya penghalang
Semua ini karenaku, semua yang terjadi adalah salahku seandainya aku selalu mendengarkan perkataan taetae hyung semua ini tidak akan pernah terjadi. Aku penyebabnya.. Akulah tersangka utamanya. Seharusnya mata ini yang buta, bukan namjoon hyung. Seharusnya diri ini yang di benci bukanlah taetae hyung.
Sungguh...
Diri ini benar-benar seorang pengecut. Tidak kurang dari seorang pecundang.
"Uljima saeng" Ujar seokjin hyung menghapus air mataku dan langsung memeluk tubuhku dengan erat.
"Salahku hyung, semua yang terjadi saat ini adalah kesalahanku" Lirihku di depan telinga seokjin hyung.
"Aniya jinja aniya, jangan salahkan dirimu nde.. Taehyunglah yang bersalah dengan semua yang terjadi, dialah penyebab semua ini terjadi, nan jebal.. Jangan salahkan dirimu lagi karena hyung tidak menyukainya"
"Hiks... Mianhae hyung jinja chalmotaeseo hiks.hiks" Lirihku pelan dan membalas pelukan seokjin hyung dengan erat.
Mianhae taetae hyung, semua ini karenaku.. Seharusnya kau menjauh dariku hyung, dongsaeng tidak bergunamu ini hanya membawa sebuah kehancuran untukmu.
