Jongin menumpukan dagunya dengan tangan kanan. Matanya terus menatap kearah Sehun yang duduk tepat di depan Jongin.
Oh! Mereka sedang berada di cafe saat ini -kalau Jongin bilang, ini adalah kencan- dengan Jongin bersama Caramel Double Shot-nya dan Sehun bersama berkas-berkas kantornya. Tidak, tidak, Caramel Double Shot bukan kekasih Jongin, tapi Sehun yang kekasih Jongin, um, yeah, walaupun Jongin merasa Sehun lebih 'menyayangi' berkas-berkas itu daripada Jongin.
Haah~ inilah bagian tidak menyenangkan dari mempunyai kekasih yang sudah harus mengurus perusahaan keluarga meskipun belum lulus kuliah, setidaknya begitu menurut Jongin.
Jongin masih setia menatap Sehun yang tengah meneliti berkas-berkasnya lengkap dengan kacamata baca berframe hitam -yang Jongin pilihkan beberapa bulan yang lalu- sambil sesekali menyesap Caramel Double Shot-nya.
Melihat Sehun yang seperti ini, kadang Jongin bertanya-tanya...
Kenapa Sehun memilih Jongin untuk menjadi kekasih nya?
Lihat Sehun, tidak kah kau pikir Sehun itu termasuk manusia yang nyaris sempurna? Tampan, kewl, berasal dari kalangan atas, ditambah dengan sang eomma yang keturunan konglomerat Kanada, cerdas, dan- segala hal positif lainnya -well, diluar dari kenyataan bahwa Sehun itu cuek, sedikit menyebalkan, terkadang narsis, sok romantis, dan sangat jahil.
Apalagi saat mengetahui riwayat kisah cinta Sehun. Dengan segudang mantan yang tentunya mengimbangi kesempurnaan Sehun itu, kadang semua itu membuat Jongin sedikit- err, tidak percaya diri.
Seperti Xi Luhan, well, sekilas dilihat -saat pertama kali Jongin bertemu dengan Luhan- Jongin tidak heran jika Sehun tertarik pada namja keturunan China berwajah cantik itu. Yeah, diluar dari role Luhan yang kini menjadi seorang 'top' yang- bisa dikatakan manly dan nyaris sekewl Sehun, mungkin Luhan belajar banyak tentang menjadi 'top' kewl dari Sehun sebelum mereka putus.
Lalu Byun Baekhyun, bisa dibilang dia ini secantik Luhan, yeah, walaupun yang Jongin dengar Baekhyun ini sedikit- wild n'- a bit naughty, tapi Jongin tidak heran kalau Sehun tertarik pada Baekhyun, Baekhyun itu manis, mudah bergaul, dan jangan lupakan suara indahnya itu, apa yang kurang?
Lalu, mm, ah! Do Kyungsoo! Namja mungil yang mempunyai suara tak kalah indah dari Baekhyun, juga jago dalam hal memasak dan perhatian itu, apa alasan Sehun tidak berminat untuk menjadikan Kyungsoo sebagai kekasihnya?
And, Huang Zitao, awalnya Jongin tidak mengerti kenapa Zitao bisa menarik bagi Sehun, tapi setelah bertemu langsung dengan Panda China itu dan melihat sendiri bagaimana si atlet wushu begitu manja dan childish-nya -Jongin tahu Sehun suka menjadi sasaran manja seseorang, Jongin mengerti kenapa Sehun tertarik pada Zitao.
Oh! Jangan lupakan Kim Joonmyeon. Joonmyeon mendapatkan title 'angel' bukan tanpa alasan. Namja mungil berkulit putih itu terkenal dengan sosok baik hati seperti ibu peri, manis, sabar, dan lembut, hampir seperti 'Angel', jadi bukan salah Sehun kalau dia tertarik pada Joonmyeon, 'kan?
Lalu... siapa lagi?
Ah, Wu Yifan, bahkan Jongin sama sekali tidak percaya Sehun pernah bersama Yifan, ayolah- maksudku- Jongin pernah sekali melihat Sehun berjalan bersama Yifan, dan mereka lebih terlihat seperti ayah dan anak. Lagipula Jongin tidak sanggup membayangkan Yifan bersikap seperti Zitao pada Sehun, tapi, yeah, kenyataannya begitu. Dan cukup membuat Jongin kembali tidak percaya diri. Kau tahu? Yifan ahli dalam bermain basket, bisa berbagai macam bahasa, dewasa -meski kadang-kadang manja, kata Sehun begitu, dan hanya di apartment Sehun, tentu saja- lalu, -intinya Yifan itu perfect, jadi, ada alasan untuk Sehun menolak Yifan?