I'm not your fans [s3] || Taegi

[82] - Tidak Fokus

Taehyung terus menerus mengganti posisi tidurnya, dia lirik disebelah nya, ada Yoongi sedang tertidur pulas.

Dia tidak bisa tidur, daritadi hanya memikirkan mino dan mino.

Bagaimana bisa Yoongi bertemu dengan mino?

Apa masuk akal mereka jumpa di supermarket?
Atau jangan-jangan mereka janjian?
"Pantes, aku ngga dikasih ikut, tau nya mereka jumpa", katanya sambil dia pandang wajah Yoongi.

"Iya aku memang salah, seharusnya kalian yang bersama bukan aku, aku hanya penghancur hubungan kalian", taehyung bangkit dari tempat tidur dan menuju ke ruang tv.

"Lebih baik aku tidur disini"

.

Taehyung terbangun, karna dia mendengar suara seseorang lagi masak, belum lagi mendengar suara anak kecil yang sedang menangis.

Dia bangkit, lalu menguap..
"Hoamm,  ahh kaki ku, sakit... Seharusnya aku tidak menekuk nya"

Taehyung pun bangkit dari sofa itu, dia lirik jam, masih jam 7 pagi.
Taehyung berdiri langsung merenggang kan otot-otot nya.
"Aduh kenapa jadi sakit begini.. "

Tiba-tiba Yoongi keluar dari dapur, mereka tatap-tatapan.
"Tae.. Taeyoon nangis ya? Boleh kamu sebentar kesini? Lihatin sayur nya, kalau sayurnya udah lembek matiin aja ok? Taeyoon seperti nya sedang lapar.. "

"Lapar? Udah kamu bikin buburnya?"

"Belum, aku mau kasih susu aja"

"Susu?"

"Iya susu ku.... ", Yoongi langsung berlari ke kamar.

"Su-- susu mu? Ah... Susu... Aku belum pernah mencoba susu itu..."

Akhirnya taehyung pergi ke agensi dengan bekal roti selai di mulut nya.

Kalau di bilang dia lagi males bicara dengan Yoongi, Yoongi ngomong aja dia cuekin, jahat si emang..
"Mau gimana lagi.. "

"Kenapa bang tet?  Murung terus"

"Ah ngga, aku hanya lapar.. "

"Loh belum makan?"

"Udah, roti selai saja"

"Ya mana kenyang, emang kak Yoongi ngga masak? Sibuk ngurusin taeyoon?"

"Dia ngga sibuk kok, cuman hari ini aku ngga mau makan masakannya"

"Kenapa?"

"Mau tau aja kau kook urusan pasutri"

"Yahh kan jungkook penasaran bang"

"Pokoknya ini urusan suami istri ok"

"Yaa ok lah, kirain mau dibantu gtu"

"Ngga kook Terima kasih"

"Yaudah yuk latihan, besok pemotretan nih, manager bilang sampai 2 hari"

"2 hari?"

"Iya, dari pagi si"

"Wah aku bakalan repot nih"

"Repot? Ohh karna bolak-balik itu ya bang, kenapa ngga nginap sebentar aja di dorm"

"Kasian Yoongi kook"

"Ah Iya juga"

.

"Taehyung?! Ada apa dengan mu? Kenapa. Dari tadi salah terus?"

"Maaf kak"

"Hadeh, saya ngga bisa gini terus, hobi!"

"Eh? Iya kak?"

"Tolong ajarin dia, gerakannya tadi salah terus"

"Ah baik kak, ayo tae.. "

"I-iya"

Lalu taehyung fokus latihan, dan kali ini gerakannya tidak ada yang salah.

"Loh? Bener semua tae, kok tadi salah terus"

"Hehe, banyak pikiran kak, ngga fokus"

"Loh? Kenapa? Ada masalah di rumah?"

"Ahh ya gtu lah"

"Woah pengantin baru ada masalah, masalah apa nih?"

"Uhm ya rahasia si kak, ngga boleh dikasih tau"

"Ohh ok privasi ya ok ok, nanti kalau pelatih datang lagi harus fokus ya, bentar lagi kita comeback sekaligus comeback nya kamu loh tae"

"Iya kak Iya"

"Yaudah kali ini kita dance berlima, ayo semua kumpul!!"

"Aku pulang... Loh kok sepi ya?", taehyung cari Yoongi dan taeyoon tapi mereka tidak ada dirumah.

"Mereka kemana? Mereka keluar?", taehyung pun mengecek ponselnya, tapi disana tidak ada pesan dari Yoongi.

"Jangan-jangan.... Ah mikir apa aku si", taehyung mengacak rambutnya.

.

Yoongi tau ini salah, seharusnya dia tidak ikut ajakan dari mino, kalau malam gini seharusnya dia dirumah.
Sambil duduk di sofa bersama anaknya, menunggu taehyung pulang.

Yoongi pikir dia akan di traktir lagi di foodtruck nya mino, ternyata dia malah diajak makan malam sama mino.

Yoongi menelan ludahnya.
"Mino, aku kira kamu ajak aku ke Foodtruck nya kamu", Yoongi meletakkan sendoknya.

"Ngga, aku ingin makan di tempat romantis bersama mu"

"Ha? Di tempat Romantis bersamaku, kenapa?"

"Biar beda aja haha"

"Ohh... Tapi kayaknya aku ngga bisa lama - lama deh"

"Kenapa?"

"Taehyung kan pulang malam, gimana kalau dia belum makan? Aduh aku pasti dimarahin"

"Dia sering ya marahin kamu? Jahat banget ya, ngga di masakin aja di marahin"

"Dia belum pernah marah si, yang sering marah itu aku.. "

"Ohh aku kira"

"Yaudah aku pulang dulu ya, Ngomong-ngomong makasih ya makanan nya, aku pulang dulu", yoongi siap-siap mau pulang

"Tunggu yoon.. "

"Apa?"

"Taehyung tau ngga, kalau kita lagi ketemuan gini?"

"Ngga tau"

"Hmm ngga tau ya, kenapa? Ngga kamu kasih tau?"

"Ngga sih, makanya nih aku mau pulang cepat"

"Hmm Yoongi kalau begitu tiap sore kita bisa ketemuan kan?"

"Ha?"

"Taehyung kerja kan? Pasti dia tidak tau"

"Maksudmu apa?"

"Maksud ku begini yoon, gimana kalau kita mengulangi lagi hubungan kita yang terpaksa kandas di tengah jalan.. Aku masih sayang sama kamu yoon, aku belum rela ngelepasin kamu"

"Ha? Kok gtu--"

"Aku tau kamu juga masih sayang sama aku, kita rahasiain aja hubungan kita ini, jangan sampai taehyung tau"

".....", Yoongi tidak dapat berkata-kata.

Dulu memang dia masih sayang sama mino, sampai merelakan hubungannya, tapi sekarang dia sudah ada taeyoon dan taehyung, ga mungkin juga Yoongi melakukan itu kan?

'Tapi kalau di pikir-pikir taehyung juga ngga tau kan?', ucapnya dalam hati.

Tbc