°05ꕥ Statement

2K 282 78
                                    


Tubuh Dahyun masih bergetar hebat, usai merasakan tidak mengalami apapun. Perlahan ia membuka matanya, seketika matanya berbinar kagum dengan pemandangan yang ada di hadapannya. Seekor serigala dengan tubuh yang jauh lebih besar dibandingkan dua serigala liar itu sibuk mencabik satu serigala liar itu sedangkan yang satunya sudah terkapar tidak berdaya dengan banyak darah di lehernya.


Dahyun terdiam tenang melihat aksi serigala itu, tak berapa lama pikirannya kembali terganggu. Dahyun menepuk dahinya lupa kalau ia belum menyelesaikan pembicaraannya dengan kakaknya.




Seseorang sudah menolongku jadi aku aman sekarang, kau tidak perlu kemari. Serigala yang menyerangku sudah tidak berdaya, mereka juga tidak melukaiku sama sekali.

Benarkah? Kau yakin tidak apa-apa? Kak Seokjin dan Taehyung sangat mengkhawatirkanmu disini, mereka terus mengomel hingga membuat telingaku sakit.

Ahh, maafkan aku sudah membuat kalian khawatir lagi. Sekarang sudah tidak apa-apa, ada seseorang yang melindungiku. Aku akan berhati-hati sekarang dan kalau terjadi sesuatu lagi, aku akan memberitahumu lagi.

Baiklah, kalau kondisimu memang sudah tidak memungkinkan. Lebih baik kau cepat pulang.

Ya, aku tahu..




Dahyun mengakhiri mindlink nya dengan Namjoon, matanya kembali menatap serigala besar itu. Ia sedikit terkejut karena serigala besar itu kini juga sedang menatapnya. Perlahan serigala itu berjalan mendekat ke arahnya, rupa serigala itu sungguh sangat menyeramkan. Kilatan matanya yang tajam dengan ukurannya yang besar tentu saja akan membuat siapapun takut dibuatnya, namun Dahyun justru sebaliknya. Dahyun hanya terdiam dan terus menatapnya seolah ada yang menarik baginya dari serigala itu. Bahkan ketika serigala itu melirik ke arah kakinya yang luka dan menggeram kesal, Dahyun tetap bersikap biasa saja.



Perlahan ia menyunggingkan senyumnya ketika jaraknya dengan serigala itu semakin dekat, Dahyun menatap mata serigala itu lekat-lekat. Ia tahu dan tentu saja mengenal siapa serigala yang di hadapannya ini, dia Jeon Jungkook yang akhir-akhir selalu mengganggu pikirannya. Tangannya perlahan terulur mengelus pelan wajah serigala itu sambil tersenyum, seketika raut wajah serigala itu melembut.



"Terima kasih.." ucap Dahyun seraya terus mengelus wajah serigala itu sambil tersenyum.


Tiba-tiba saja serigala itu mendusel manja ke wajah Dahyun, seketika Dahyun tertawa karena ulah serigala itu.



"Kau sangat menggemaskan ketika menjadi serigala seperti ini, namun kau menyebalkan ketika berada di tubuh manusiamu." cibir Dahyun yang dibalas geraman pelan oleh serigala itu.




Dahyun tertawa kecil lalu matanya beralih pada keranjang cranberry nya, ia menghela nafasnya karena keranjangnya kembali tidak terisi penuh karena ia menjatuhkannya tadi. Baru saja ia hendak mengambil keranjangnya, serigala itu lebih dulu menggigit keranjang itu dan membawanya. Dahyun menaikkan sebelah alisnya menatap serigala yang sedang menatap ke arah pohon maple. Tak berapa lama muncul seseorang dari arah sana dan datang menghampiri mereka, serigala itu pun memberikan keranjang itu padanya.



"Taeha sedang apa kau disini?" tanya Dahyun.

"Alpha memintaku untuk menggantikanmu memetik cranberry ini, karena kakimu terluka lebih baik kau kembali ke perkemahan sekarang." tuturnya sambil tersenyum lebar. Dahyun seketika melirik ke arah serigala itu sekilas lalu kembali beralih ke Taeha.

Reflection ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang