Temaram

11 0 0
                                    

Gelap yang membelengguh sepi
Berpadu dengan diamnya malam
Yang tergores akan secercah cahaya yang hilang
Hilang diantara bintang bintang yang memudarkan cahayanya
Derai angin yang ku dengar hanya sebatas ilusi
Ilusi yang lambat laun membunuhku
Dan aku terperangkap didalamnya

Sepi yang kurasa hanya sepi
Aku hanya dapat bermonolog dengan diriku sendiri
Aku ingin bebas aku ingin terbang diantara bintang bintang
Namun nyatanya akupun jatuh dan terhempas diatas bukit curam yang kapanpun bisa membuatku jatuh lebih dalam lagi

Seperti juga jalan hidupku
Pelit yang redup oleh awan sendu yang menitiskan sentuhan sembilu
Ditengah melodi yang kudengar semua terasa menyayat hati
Ditengah tangis dan tawa yang kulukis tinta berwarna hitam
Semuanya fana bagaikan fatamorgana yang nyata menggoda
Melerai sunyi
Menasbihkan getir dipelupuk hijauku yang ku hembus bersama melodi

Masih sudikah kau berbalik
Untuk sekedar berpelukan dengan kenangan
Hanyak untuk sesaat sampai tiba waktunya
Aku pergi bersama kenangan yang masih nyata diingata
Yang masih setia membelengguhku dengan jerat hayalmu

Goresan tintaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang