Hari ini adalah hari yang sangat menyebalkan bagi seorang ino yamanaka, bagaimana tidak
ia yang tadinya sedang enak bersantai menikmati hari liburnya, tiba-tiba harus hilang gara-gara hokage kelima senju Tsunade memanggilnya dan yang paling membuat ino kesal adalah ternyata ia harus pergi kerumah sakit karna harus memanggil sahabatnya yang memiliki jidat lebar siapa lagi kalau bukan haruno sakura."Heii jidat! lama sekali kau?" ucap Ino kesal menunggu sahabatnya itu. "Maafkan aku tadi ada operasi mendadak.." bela Sakura.
"Yasudah ayo, kita ditunggu oleh hokage kelima.." Ino pun langsung berjalan keluar dari gerbang rumah sakit itu. "Pig! tunggu aku.." teriak Sakura kesal
"Kau sangat lamban jidat" ucap Ino yang berjalan duluan..
.
.
"Dasar kau pig! Aku lelah mengejar mu" ketus sakura yang sudah menyusul ino dan berjalan disampingnya, "makanya cepatkan jalanmu" ujar ino
Namun sakura tak mendengarkan ucapan ino ia hanya fokus menatap kedepan saja dan itu membuat ino menatap sahabat merah mudanya itu.
"Kira-kira ada apa yah nona tsunade memanggil kita?"
Mendengar ucapan sakura, ino melihat sahabatnya itu sekilas kemudian kembali menatap lurus jalan kedepan.
"Aku tidak tau" ucap ino cepat.
"Hei jidat yang kudengar kau selalu saja fokus dengan pasienmu itu" ucap ino lagi
Sakura yang mendengar omongan ino hanya bisa menundukan kepalanya.'Aku bukan sedang Sibuk dengan pasienku, aku hanya ingin mencari ketenangan dengan tidak bertemu kalian saja' batin sakura.
Mereka pun terus berjalan tanpa ada obrolan sama sekali hingga tak terasa mereka sampai didepan pintu hokage
Sakura pun langsung mengetuk pintu itu dan terdengar lah suara gurunya dari dalam."Masuk..."
Mendengar suara tsunade sakura dan ino pun langsung masuk kedalam ruangan itu.
"Ada apa nona tsunade memanggil aku dan Ino..?" tanya sakura penasaran. "Begini aku mendapat surat dari desa takigakure, bahwa mereka kekurangan tenaga medis jadi aku ingin kalian berdua menjadi sukarelawan disana" jawab Tsunade.
"Begitu yah memangnya ada masalah apa didesa taki sampai-sampai mereka kekurangan tenaga medis?" kata Ino heran.
"Yang kudengar bahwa desa itu terjangkit penyakit yang mematikan semacam virus, namun aku belum tau penyakit atau virus apa itu, jadi aku ingin kalian juga menyelidiki tentang desa dan musibah apa yang menimpa mereka" tegas tsunade.
"Kalian mengerti..?" tanya tsunade dan dibalas anggukan kepala dari sakura dan ino.
"Baguslah.." ucap tsunade senang
Tsunade pun memberikan beberapa racikan obat kepada sakura untuk mengetes apa obat itu mampu menyembuhkan orang-orang didesa taki nanti."Dasar Ino pig! dimana dia bukankah tadi kami berjanji akan berangkat sejam lagi?"rutuk Sakura kesal karna sahabatnya itu tak kunjung muncul. "Yo Sakura.." terdengar suara seorang pria menyapa Sakura, "hmm...? Oh kalian" ucap Sakura seraya menatap tim kiba yang sepertinya baru saja selesai menjalankan misi.
"Apa Sakura-chan akan pergi menjalankan misi..? tanya seorang gadis berambut lavender.
"Seperti yang kau lihat Hinata,
Tapi sekarang aku sedang menunggu Ino.." suara sakura seperti menahan kesal sekarang.
KAMU SEDANG MEMBACA
RAUSIKA (END)
FanfictionSakura dan ino yang sedang menjalankan misi tiba-tiba terseret masuk kesebuah dimensi dimana mereka harus sekolah bersama teman-teman mereka. namun karna hal itu menjadi malapetaka bagi mereka. mereka terpisah satu sama lain, hingga suatu hari ino m...