Gus Azmi , ia terus mendapatkan kiriman surat dari umminya di Indonesia , sewaktu di Indonesia Gus Azmi meminta kepada umminya untuk selalu mengirimkan surat kepada nya dan sampaikan suratnya kepada Lisha saat ia sadar nanti.Gus Azmi memasuki apertemennya , Waktu Indonesia dan Kairo berselisih lima jam.
Tiba tiba , ponselnya berdering karna panggilan Ummi nya dari Indonesia.
Sebenarnya ia sangat kelelahan , namun ia takut kalau ini sesuatu hal penting , dia tidak mau melewatkannya."Halo , Assalamualaikum warahmatulllahi wabarakatuh nak " ucap Ummi Azmi di seberang sana.
"Waalaikumsalam warahmatullahi wabarakatuh , ada apa ummi?" tanya Azmi.
"Alhamdulillah , Lisha sudah sadar nak "lirihnya.
Gus Azmi melihat kelendar yang dia bawa dari Indonesia , Lisha sadar dari komanya tepat di hari kelahiran nya.
Gus Azmi merasakan sedikit lega dan bersyukur dalam hati."Nak , Ummi sudah memberikan surat yang kamu titipkan sebelum menelfonmu , ia menangis nak "lirih Umminya lagi.
Gus Azmi tersenyum tipis namun ia juga merasa sedikit sedih karna ia tidak melihat secara langsung pujaan nya sadar tetap di hari kelahirannya.
"apa Azmi boleh mencintai nya ?"
"boleh nak , karna manusia di ciptakan untuk saling mencintai , asalkan jangan sampai melupakan Allah "
"Iya ummi"
"Yah sudah , ummi matiin dulu yah , ummi mau buat makanan buat Lisha "
"Iya "
"Assalamualaikum anak ummi "
"Waalaikumsalam ummi kesayangan Azmi ".
Gus Azmi menatap Senja kairo yang akan menjelang malam .
"Selamat ulang tahun Lisha Humairah Azzahra" ucap Gus Azmi menatap senja.
~===============~
4 tahun kemudian.
Gus Azmi sampai di kampung halamannya .
Suasana malam sepi , membuat Gus Azmi berpenampilan gelap .
Topi hitam , jubah hitam , dan tas yang ia gendong pun hitam.
Entah mengapa ia sangat menyukai sampai di rumahnya malam hari , karna tidak ada yang melihatnya kembali."Assalamualaikum" ucap Gus Azmi sambil melepaskan topinya.
"Waalaikumsalam , subbahanallah Anakku " ucap Ummi langsung memeluk Azmi , ia sangat senang melihat anak nya kembali .
"Azmi...?" ucap seorang lelaki berada di samping Gus Azmi.
"Iya Akbar"
"Ya Allah , Azmi " ucap Akbar senang langsung memeluk Gus Azmi dengan erat.
"Udah balik , ingat Lisha gak?" bisik Akbar.
Gus Azmi langsung melepas pelukannya dan Akbar.
"Azmi capek Ummi " ucap Azmi.
"Iya nak ,kamu istirahat saja , nanti besok kita lanjutkan " ucap Ummi Azmi.
Akbar tersenyum nakal karna Gus Azmi sedikit gugup saat ia menyebut nama Lisha di telinga.
Sungguh , Pemuda itu sangat merindukan sosok gadisnya yang sering ia sebut dalam doanya.
Namun ia juga merasakan khawatir , jika Lisha tidak menunggu selama ini dan tidak mencintainya.Keesokan harinya.
Gus Azmi sedang membaca buku tebalnya , tiba tiba matanya terfokus ke arah jendela dan melihat sosok gadis yang ia rindukan .
Gus Azmi tersenyum ke arahnya , nampaknya dia seperti mencari seseorang .Gus Azmi berjalan ke Belakang pesantren , saat sampai ia melihat gadis sedang manjat tembok.
Seketika Gus Azmi tersenyum sangat manis dan berjalan pelan ke arah gadis itu.Gadis itu terjatuh dan menatap Gus Azmi , jujur gus Azmi sangat merindukan pandangan itu.
"Ya Allah , tetapkan jaga hatinya dan hati hamba , ku mencintai ai karnamu ya agung " batin Gus Azmi.
_____________________________________
Bersambung
Maaf dikit , soalnya sibuk , entar ana lanjut lagi😉

KAMU SEDANG MEMBACA
The Santri love story 💙
De Todo~Lisha Humairah Azzahra Gadis dari keluarga kaya , Ia di pindahkan ke pesantren dan bertemu sorang santri putra yang bisa membuat kehidupan saat di pesantren berubah. Perjalanan Hijrah Lisha banyak melalui berbagai Hukuman. Namun dia memiliki masa l...