13.suara emas

27 4 0
                                    

Hari dimana hampir saja diri ini tersentuh oleh ikhwan yang haram telah ku lupakan karna tiba-tiba ada seseorang yang menyelamatkan.  Entah sudah keberapa kali dia menyelamatkan diriku yang sama sekali tidak mengenalnya tapi ada rasa begitu aman saat diriku diperlakukan itu olehnya.

"Astaghfirullah kenapa aku jadi memikirkan kak afkhan sih,udah alin itu hanya kebetulan aja" Sadarnya, dengan menepuk-nepuk wajahnya mencoba menghapus bayangan afkhan dari fikiran nya.

Setelah kejadian kemarin yang hampir saja membuat alin untuk segera pindah sekolah dan memilih kembali ke pesantren ia urungkan karena ada rasa berat di hatinya, berat untuk meninggalkan seseorang yang diam-diam membuatnya menyematkan lengkungan manis di bibirnya.  Siapakah dia?  Mungkin hanya Allah dan alin yang tahu.

ShodaqoAllahul adzim...
Surah ar-rahman telah selesai ia lantunkan dengan suara yang amat merdu serta bacaan yang amat fasih telah menjadi kebiasaannya sedari dia di pesantren dan meski sudah tidak lagi di pesantren amalan atau kebiasaan yang biasanya ia lakukan di pesantren tidak pernah ia tinggalkan.

karena jika seseorang ingin sukses dunia akhirat maka dari itu janganlah pernah meninggalkan kebiasaan yang baik meski hal sekecil apapun itu.

Seorang gadis tengah bersiap-bersiap menuju panggung untuk acara promosi organisasi rohis yang ketuanya ia sendiri tidak hanya rohis saja yang dipromosikan tetapi juga organisasi lain seperti OSIS yang akan berganti jabatan dengan angkatan baru jadi angkatan lama yang diketuai oleh agham arkansa bisa tenang dan fokus untuk menghadapi ujian kelulusan nya.

Baiklah sekarang penampilan dari organisasi rohis, Khalina Azalea shalihah

Tepuk tangan dari seisi aula sekolah membuat gadis itu semakin gugup. Dengan satu tarikan nafas mencoba menenangkan hatinya dari kegugupan seraya berkata
Bismillahirrahmanirrahim
Assalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh
A'udzubillahi minasyaitanirrajiim

Surah Ar-Rahman ia lantunkan dengan merdunya seisi aula yang diisi oleh para anggota dari berbagai organisasi pun ikut hanyut dalam alunan indah suara alin yang merdu dan memenangkan hati hingga ia menyelesaikan ayatnya yang terakhir.

Tsuma assalamu'alaikum  warahmatullahi wabarakatuh

Suara kamu indah banget

Setelah dari acara promosi, hari ini adalah rapat perdananya dengan para anggota rohis.  Alin mengumpulkan para anggotanya di  salah satu ruangan dekat masjid sekolah dengan ia menjadi ketuanya juga anggota-anggota rohis yang telah memenuhi persyaratan untuk bergabung di rohis.

Syaratnya yaitu ia harus memenuhi shalat lima waktu dengan tidak pernah bolong ataupun meninggalkan nya juga harus lancar membaca Al-Quran.  Hanya itu saja tes yang diberikan alin bagi calon anggota rohis.

"Baiklah rapat kali ini akan saya mulai Assalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh, perkenalkan saya khalina Azalea shalihah saya yang akan mengetuai organisasi rohis disekolah ini,

maksud dari rapat kali ini untuk membentuk struktur anggota rohis dan maaf sebelumnya kenapa saya langsung menjadi ketua tanpa adanya musyawarah terlebih dahulu dari berbagai pihak.  Akan saya jelaskan awalnya yang mengusulkan untuk diadakannya organisasi rohis disekolah ini adalah saya sendiri bukan bermaksud menyombongkan atau apapun itu saya melakukan ini demi kemaslahatan dan hanya mengharap ridho Allah semata.

Oleh karena itu saya ditunjuk oleh kepala sekolah  sendiri untuk menjadi ketuanya jika mungkin ada yang keberatan dengan jabatan saya bisa angkat tangan dan sertakan alasan jika alasan nya bisa saya Terima saya akan mengundurkan diri dari jabatan saya sebagai ketua.  Bagaimana? " Jelas alin panjang lebar dengan penuh keyakinan.

Semua orang disitu hanya diam tidak ada yang berani berkata mereka terlalu terpesona dengan gadis mungil dihadapannya  yang berbicara secara tegas dan bijak tanpa ada beban disetiap dia melontarkan kalimat-kalimatnya itu.

"Tidak ada kami setuju jika kamu jadi ketuanya"ungkap salah satu orang

" Baiklah kalau begitu terimakasih atas partisipasinya saya akan membacakan struktur keanggotaannya saya pilih berdasarkan nilai sikap, akhlak serta bacaan tajwid Al-Quran nya semoga berkenan"

Setelah itu alin membacakan satu persatu struktur keanggotaan rohis dengan teliti dan mereka menerima nya tanpa ada yang protes.  Mereka terlihat suka dengan gaya bicara alin yang dewasa tanpa ada nada yang menyombongkan dirinya juga berbicara dengan halus tapi tegas bagi sorang ketua.

Itu yang membuat salah seorang tak jauh dari sana tersenyum hangat melihat sosok dihadapanya yang sangat dewasa pemikiran nya.  Dan ia semakin yakin untuk menjadikan dia sebagai prioritas utamanya.





Vote+comment readers kuh😊
Saya tunggu feedback kalian kritik kalian eitss kritik yang membangun ya gengs 😊
Juga follow akun author dong kalau kalian masih menantikan cerita ini

Bisa follow ig author juga @kholin_129
Dm+comment disetiap postingan yg author post juga boleh hehhehe 😂

Udah ya Jazakumullah khairan



salam cinta ikhwan masa depanTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang