Di suatu kota nan jauh di mata, tersaji sebuah kisah cinta sederhana karya orang pinggiran yang mengaku terluka hatinya sebab sebuah aturan tertulis yang mengikat. Ia yang terlahir dari kasta bangsawan, yang sedari kecil hidupnya sudah diatur dalam sebuah aturan tertulis.
Di kota kecil itu, perasaannya dianggap sebuah dosa serta kesalahan. Jatuh cinta bukanlah sebuah kesalahan, jika satu sama lain memiliki rasa maka tidak ada yang bisa menghalangi kasih keduanya. Di mata semut pria, Ratu adalah segalanya. Di mata Ratu, semut pria ialah belahan jiwanya.
Cinta itu bersemi di musim kemarau, saat kerajaan dilanda kelaparan tidak berkesudahan. Rakyat pontang-pating mencari sumber makanan, tapi berakhir kekecewaan. Namun, saat seorang rakyat biasa datang membawa sebuah harapan. Penemuannya itu membuat Ratu berdebar.
Pria kalangan biasa, yang tubuhnya bahkan tak sebesar Ratu bisa membawa sisa-sisa gula yang ia temukan tak jauh dari atas tanah. Pria pemberani itu, adalah harapan baru kerajaan ini. Mulanya hubungan mereka tidak lebih dari kasih sayang Ratu kepada rakyatnya, entah sampai kapan pesona rakyat biasa itu bisa mencabut seluruh atensi Ratu.
Begitu pula sebaliknya, semut pria selalu bersembunyi kala ingin bertemu dengan Ratu, karena orang-orang sekitar terlalu penasaran dengan kisah kasih keduanya. Berkat intesitas pertemuan mereka yang sering, perasaan cinta itu kian merekah tumbuh seindah bunga mawar di taman bunga.
Bunga mawar yang begitu indah, tumbuh mekar memberikan harum yang menyenangkan hati. Walau berduri tajam, tapi itu cara bunga mawar untuk bertahan menyelamatkan hidupnya. Seperti Romeo dan juliet yang teguh mempertahankan cintanya.
Suatu ketika, pemberitahuan tertulis diedarkan oleh kerajaan istana. Yang bunyinya tentu merugikan mereka, memberikan jarak yang begitu jauh untuk mereka memadu kasih.
Saat ingin menolak isi peraturan tersebut, keputusan Ratu malah ditertawakan. Orang-orang di sekitarnya malah setuju bila rakyat biasa dan Ratu tak bisa bersama. Mereka bagai langit dan bumi, siang dan malam, gelap dan terang, yang diciptakan untuk hidup berdampingan tetapi tidak untuk disandingkan.
Walau demikian Ratu masih tak patah semangat meski ada jarak antara kalangan atas dan kalangan bawah, semua itu akan dengan kuat ia terjang asal semut pria bisa menjadi miliknya. Cinta mereka memang tidak diaku dunia, tapi cinta mereka terukir dalam raga.
Sehingga suatu ketika semut pria datang ke istana Ratu untuk memberikan surat undangan pernikahan milik semut pria dengan semut perempuan lain pilihan ayahnya.
Di depan banyak mata, surat pernikahan itu harus ia terima. Sebab, Ratu semut adalah orang paling berkuasa yang setiap pernikahan rakyatnya harus melalui restunya.
Menjadi Ratu dalam kerajaan bukan hal yang mudah, masih banyak batasan yang tidak bisa ia lewati walaupun ia adalah Ratu. Bahkan untuk hal sesederhana percintaan saja, dia kalah.
"Saya berikan kalian restu untuk menikah," ucap Ratu parau. "Saya berkati kalian, jadilah keluarga yang bahagia. Itu karena saya mencintai negara ini, lebih daripada saya mencintai diri saya sendiri."
Semut akan selamanya menjadi semut, pemikiran yang dipupuk sejak dulu, karakter serta sifat yang diturunkan secara turun temurun tidak bisa di ubah dalam satu malam. Suatu saat, jika semut pria tahu seberapa cintanya Ratu padanya. Ratu berharap semut pria tahu seberapa tulus Ratu dalam memperjuangkannya, dulu.
Cinta ini berakhir, sebab kasih sayang Ratu tak sebesar nyalinya. Cintanya hanya gigitan tak berarti, yang mungkin akan menghilang bersamaan dengan perjalanan waktu.
END
Aku buat cerita ini karena bentuk keresahanku pada kehidupan asmara pribadiku. Kami yang ditakdirkan berbeda, mau tidak
mau harus ada di sudut yang sama. Permasalahnya kami memengang teguh, apa yang sedari awal telah kami gengam.Aku percaya, segala sesuatu yang Tuhan ciptakan berbeda memang seharusnya beda, tapi juga tidak dijadikan batas pembeda bagi yang beda. Sayangnya memang negeri semut tidak menerima perbedaan itu, seperti peraturan terbaru di negaraku.
KAMU SEDANG MEMBACA
Fabel : Dongeng Sebelum Tidur
FantasíaFabel adalah cerita yang menceritakan kehidupan hewan yang berperilaku menyerupai manusia. Binatang tersebut diceritakan mempunyai akal, tingkah laku, dan dapat berbicara seperti manusia. Maka, aku berkeinginan bercerita dongeng fabel sebelum tidur...