o - langit biru, awan putih

2K 142 37
                                    

Setelah seharian menemani Jisung di sekolah, malamnya Hyukjae bersama Dara menyiapkan semua keperluan yang akan mereka bawa ke Swiss. Rencananya mereka berdua akan berlibur selama 10 hari di Swiss.

"Yank, udah yakin nggak ada yang ketinggalan ini?", tanya Hyukjae sambil menutup koper ketiga mereka.

Dara mengangguk,"Udah semua sih yank. Kan tadi udah dilist sebelum dimasukin koper."

"Yaiyy, liburan berdua!!", sorak Hyukjae sambil menghempaskan dirinya di kasur dan memeluk Dara.

"Lebay!", ucap Dara yang malah melepas pelukan Hyukjae lalu bergegas ke kamar mandi, mencuci muka.

"Ayaannkkk.. Malah ditinggal aku.", keluh Hyukjae.

"Apa sih ah!", ucap Dara.

Tak lama kemudian, pintu kamar mereka diketuk dari luar. Dara yang baru keluar dari kamar mandi bergegas membuka kamar.

"Mamaaaaaa.....!!", teriak Jisung lalu menghambur ke mamanya saat pintu dibuka.

Dara balas memeluk Jisung, "Adek kenapa?".

"Adek takut kangen sama mama ditinggal liburan besok.", ucap Jisung masih memeluk mamanya.

Hyukjae tertawa mendengar jawaban anak bungsunya. Dia beranjak dari kasur, menghampiri satu-satunya anak lelaki yang ia miliki itu.

"Jadi cuma takut kangen mama? Sama papa nggak bakalan kangen?".

Jisung mem-pout-kan bibirnya, "Papa jangan ngeledek Jisung. Ya pasti Jisung kangen juga sama papa."

Jisung beralih memeluk Hyukjae.

Hyukjae mengusuk pelan rambut Jisung, "Dek, mama sama papa cuma bentaran doang liburannya. Eh, tapi bisa extend sih kalau betah. Hehe."

"Tuh kann..", gerutu Jisung.

"Adek kenapa mellow sih. Kan nggak ditinggal sendirian juga, masih ada kak Gigi.", ucap Dara.

"Kalo kak Gigi sama mas Jongin pacaran aku jadi obat nyamuk dong!", kata Jisung yang sudah berbaring sambil bersandar di headbed ranjang orang tuanya.

"Nggak lah, kan kamu bisa main ke tetangga sebelah. Tinggal pilih doang kayak biasanya kan.", sahut Hyukjae.

"Lagian selama papa mama liburan, kita nitipin kamu juga ke semua yang ada di cluster ini dek. Kamu bebas mau nginep di rumahnya siapa. Kalau nggak mau jadi obat nyamuk pas kakak pacaran ya jangan ikut kalau mereka jalan. Repot amat sih.", tambahnya lagi.

Jisung mengangguk mendengar penjelasan papanya. Lalu memeluk erat papanya yang menghampiri dirinya ke tempat tidur.

"Kamu mau bobok sama mama sama papa dek?", tanya Dara yang telah selesai memakai serangkaian skin care malamnya.

"Emang boleh?", tanya Jisung ragu.

"Ya nggak boleh.", jawab Hyukjae cepat.

Jisung beringsut turun dari tempat tidur, tapi ditahan Hyukjae.

"Bercanda doang dek. Sana geseran ke tengah. Adek boleh bobok sini.", ucap Hyukjae.

"Adek sayang papa!", Jisung mencium pipi papanya.

Malam itu Jisung pun tidur bersama mama dan papanya. Keesokan harinya, Gigi keheranan saat mendapati Jisung dengan muka bantal keluar dari kamar orangtuanya.

"Lah, bocah.. Tidur sama mama papa semalem?"

Jisung mengangguk.

"Ututu.. Yang mau ditinggal liburan. Jadi mellow manja nggak jelas.", ledek Gigi lalu meninggalkan Jisung.

Super Family :)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang