pertama.

1.3K 164 26
                                    

sorry for typo's

beberapa tahun berlalu, inilah kisah cinta mereka sekarang. sequel of home.

sang submissive—haechan sekarang sedang duduk di pangkuan kesayangannya, mark lee.

"aku kangen kakak," ujarnya sambil mengumpat di dekapan mark.
"kakak jangan pergi mulu ya, nanti aku manja-nya sama siapa?"
mark mencium lembut bibir ranum milik haechan, "iya sayaaang."
"manjanya sama bunda dulu ya?" balas mark gemas.

"adek maunya sama kakaaak!"
"gabisaa haechaan. aku harus kerja. katanya mau jalan di altar bareng aku?"

haechan bete. sebel. gamau jauh dari mark.

"ish! yaudah. cium aku dulu!"
mark tertawa geli, lalu ia mencium kening, pipi, dan bibir haechan dengan penuh kasih sayang.

 cium aku dulu!"mark tertawa geli, lalu ia mencium kening, pipi, dan bibir haechan dengan penuh kasih sayang

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

ya, kira-kira begini lah.

haechan dan mark, junior dan senior di sekolah menengah atas sekarang sudah tinggal bersama di rumah bernuansa modern milik mark.

mereka berdua kini tengah menjalani pekerjaan nya masing-masing. mark yang menjadi miliarder karena melanjuti perusahaan ayahnya dan haechan yang membuka cafe di berbagai negara.

tidak lupa, mereka masih menjalin hubungan yang sangat manis. bahkan teman-temannya pun tidak menyangka mereka bisa bertahan selama 6 tahun lebih.

mark tidak begitu berubah, ia masih menjadi seseorang yang berandal, tetapi jika sudah bersama haechan, ia menjadi seseorang yang sangat manja.

begitupun haechan, meskipun sifat galaknya belum hilang, ia tidak bisa berlama-lama marah kepada kekasihnya itu.

namun faktanya, mereka memang belum menikah. entahlah, mungkin belum menemukan waktu yang pas karena pekerjaan mark yang kian belum bisa ditinggalkan. mereka hanya baru bertunangan.

"kak, packingnya udah?" tanya haechan sembari membaca majalah yang sedari tadi ia pegang.

"udah sayang. besok aku flight jam 7 pagi, kamu mau ikut nganter?"

"hm, boleh."

"jangan ngambek ya, aku bentar doang kok perginya.." ucap mark.

haechan memutar bola mata nya malas, ini bahkan sudah ke-3 kalinya mark pergi di bulan juli, yang seharusnya mereka liburan ke pulau pribadi milik mark.

"ck... iya kak. janji ya, perginya bentar doang"
senyum mark mulai mengembang, "siap sayang!"

malam ini menjadi malam sebelum kepergian mark karena pekerjaannya, seperti biasa—haechan menyiapkan air panas untuk berendam, karena besok akan menjadi hari yang melelahkan untuk kekasihnya.

"mark, mandi dulu! dari siang kamu belum mandi!" teriak haechan dari lantai atas.
"mandinya bareng kamu yaaa, boleh gak?" balasnya.

haechan hanya mengangguk, lalu ia fokus menyalakan lilin dengan wangi caramel.

mark membuka pintu kamar mandi, mengagetkan haechan yang sedang melepas bajunya untuk mandi bersama. "KOK GADIJAWAB????"

"eh—loh" pipi haechan memerah.
"gausah malu sayang, aku udah liat semuanya kok." balas mark sembari melepas kancing kemejanya, maklum, baru selesai zoom tentang pekerjaan.

return | markhyuckTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang