Sejak tragedi malam itu keduanya menjadi sepasang kekasih yg sangat serasi, sebenarnya bangchan sudah mengetahui ini namun dia hanya diam, seperti sekarang changbin yg berkunjung untuk bertemu Minho malah mengajari Felix bermain gitar
"Minhoo~ aku bosan ingin membaca novel baru saja rasanya" jisung diatas ranjang melonjak² tanda protes karna sang kekasih sibuk menulis lirik lagu dengan gitar dipangkuannya "ingat hari ini kamu bimbingan sayang baca saja novelmu yg lama"
Minho mengucapkannya tanpa melirik jisung yg sudah mengerucutkan bibirnya "ish aku adukan pada ayah lihat saja" Minho tertawa menatap kekasih tupainya "memangnya kamu mau aku dipecat hah?tidak takut rindu?" Jisung semakin mengerucut kan bibirnya
"Kemari squirel sepertinya tupaiku ini butuh pelukan, kemari sayang" Minho merentangkan tangannya menyingkirkan gitar dipangkuannya ke sisi sofa jisung berjalan mendekat dan duduk di pangkuan Minho dengan kasar membuat Minho mengaduh
"Berat sekali tupaiku ini" Minho tersenyum jail melihat kekasihnya dengan gemas mengecup bibir mungil itu membuat jisung terkejut "yak aku sedang marah jangan cium aku" jisung menggembungkan pipinya kesal membuat Minho semakin gemas menggigit pipi itu gemas
"Berhenti membuatku gemas ji, atau ingin kumakan sampai tidak bisa jalan hm?" Minho menindih jisung di sofa menatap pemuda manis itu penuh puja "sudah 2 tahun sejak ciuman pertamamu" Minho tertawa melihat ekspresi terkejut jisung "yak bagaimana bisaaa" Minho kembali tertawa
"Bocah SMP cupu yg membawa gitar ke sekolah itu aku" tiba² saja jisung menangis membuat Minho kelabakan "aduh kenapa menangis hm?" Minho kembali memeluk tubuh itu erat namun jisung memukul bahunya "bahkan aku selalu memikirkan mu tapi kamu tidak pernah datang menemui ku dasar hiks.."
Minho mengusap pipi jisung pelan "Ingat kan 3 tahun yg lalu setelah pulang sekolah kamu tiba² ngedrop?Paman melarangku datang karna kondisimu" Minho mengecup pelan kedua mata jisung membuat jisung memejamkan matanya menikmati kecupan Minho
"Sekarang kamu ada disini dan jangan pergi lagi janji?" Jisung mengulurkan kelingkingnya dan Minho membalasnya dengan cepat, keduanya tersenyum larut dalam tatapan masing² mengikis jarak dan memulai kecupan hangat
TBC
Vomentnya ya temen"
KAMU SEDANG MEMBACA
Endless Tears || Minsung ✔
FanfictionBook 5 "Ayah aku tidak menyukai musik!" -Bang jisung "Penghasilan mengamen kita kurang dimana kita bisa mendapat penghasilan lebih tinggi?" - Lee Minho "aku berpikir dua kali membenci musik jika ada pengamen setampan mereka" - bang jisung bxb matur...